jagomart
digital resources
picture1_Organisasi Adalah Pdf 53592 | Perubahan Organisasional


 278x       Tipe PDF       Ukuran file 0.32 MB       Source: repository.unitomo.ac.id


Organisasi Adalah Pdf 53592 | Perubahan Organisasional

icon picture PDF Filetype PDF | Diposting 21 Aug 2022 | 3 thn lalu
Berikut sebagian tangkapan teks file ini.
Geser ke kiri pada layar.
                                                PERUBAHAN ORGANISASIONAL DALAM ANALISIS 
                                                                         DISKURSUS 
                                                
                                                                      Oleh: Nur Sayidah 
                                                                 Univ.Dr. Soetomo Surabaya 
                                                                    nsayidah@yahoo.co.id 
                                                
                                                                             Abstrak 
                                                    Perubahan organisasi merupakan hal yang esensial untuk 
                                               persaingan  jangka  pendek  dan  keberlangsungan  jangka 
                                               panjang,  yang  menjadi  tantangan  manajerial.  Teknologi 
                                               canggih,  pasar  global  dan  tekanan  intensitas  modal  yang 
                                               bergerak  cepat  memaksa  manajemen  untuk  secara  konstan 
                                               melakukan  penghematan  biaya  disamping  meningkatkan 
                                               fleksibilitas. Perubahan organisasi adalah proses yang secara 
                                               sengaja dilakukan dengan tujuan membuat kondisi organisasi 
                                               menjadi lain dari sebelumnya. Kondisi di sini mempunyai arti 
                                               yang  luas,  dari  yang  sangat  teknikal  sampai  yang  sangat 
                                               konseptual.  Artikel  ini  membahas  lima  perspektif  dalam 
                                               memahami  perubahan  organisasi  dengan  menggunakan 
                                               analisis   diskursus.    Kelima  perspektif  tersebut  adalah 
                                               perubahan organisasi sebagai realitas yang dibangun secara 
                                               sosial,   perubahan      organisasi     sebagai     makna     yang 
                                               dinegosiasikan,perubahan       organisasi     sebagai    fenomena 
                                               intertektual,  pendekatan  multi  disiplin  untuk  perubahan 
                                               organisasi dan pendekatan altenatif untuk memahami isu yang 
                                               berkaitan dengan perubahan organisasi. 
                                                
                                               Kata-kata     kunci:    perubahan      organisasional,     analisis 
                                               diskursus, perspektif.  
                                                
                                                
                                                                                                                 1 
                           
                                                                  Abstract 
                               Organizational change is essential for short term competition and long-term 
                          sustainability that be the managerial challenges. The advanced technology, global 
                          markets and pressure of capital intensity that been moved quickly have forced 
                          management  to  reduce  their  costs  constantly  while  increase  flexibility. 
                          Organizational change is a process that been done deliberately in order to make 
                          organization condition is better than before it. These conditions have a broad 
                          sense, from the very technical to very conceptual. This article discusses about the 
                          five  perspectives  in  understanding  organizational  change  through  discourse 
                          analysis.  These  perspective  include  organizational  change  as  a  reality  that 
                          socially    constructed,    organizational     change     as    negotiated     meaning, 
                          organizational  change  as  a  inter  textual  phenomenon,  multi-disciplinary 
                          approach  to  organizational  change  and  alternative  approaches  to  understand 
                          issues that related to organizational change. 
                           
                          Key words: organizational change, discourse analysis, perspective. 
                           
                          I.   PENDAHULUAN 
                               Ibarat manusia, organisasi selalu mengalami perubahan akibat factor eksternal 
                          dan internal. Factor internal yang mempengaruhi kondisi manusia adalah factor 
                          kodrati  yaitu  mengalami  pertumbuhan  mulai  dari  bayi  menjadi  anak-anak 
                          kemudian dewasa, tua dan meninggal. Faktor ekternal misalnya  karena makanan 
                          yang dikonsumsi atau perubahan  suhu udara. Untuk tetap bertahan hidup manusia 
                          harus  beradaptasi  terhadap  perubahan  tersebut.  Sementara  organisasipun 
                          mengalami  hal  yang  demikian.  Organisasi  tentu  harus  beradaptasi  terhadap 
                          pengaruh eksternal dan internal untuk menjaga kelangsungan hidupnya terutama 
                          di tengah era persaingan ketat seperti dewasa ini.   
                               Perubahan organisasi merupakan hal yang esensial untuk persaingan jangka 
                          pendek dan keberlangsungan jangka panjang, yang menjadi tantangan manajerial. 
                          Teknologi canggih, pasar global dan tekanan intensitas modal yang bergerak cepat 
                          memaksa  manajemen  untuk  secara  konstan  melakukan  penghematan  biaya 
                          disamping  meningkatkan  fleksibilitas.  Menurut  Kanter,  Stein  dan  Jick  (1992) 
                                                                                                                 2 
                           
           mengelola  perubahan  menjadi  tanggung  jawab  akhir  manajerial  karena 
           perusahaan  secara  terus  menerus  melakukan  beberapa  bentuk  perubahan. 
           Memindah batasan organisasional, mengubah struktur organisasi untuk merevisi 
           proses pembuatan keputusan (Luscher dan Lewis, 2008).  
             Dalam melakukan perubahan hal pertama yang perlu dilakukan adalah adanya 
           penyadaran akan pentingnya sebuah perubahan. Bentuk kesadaran dapat berupa 
           persepsi bahwa organisasi perlu perbaikan, menyadari akan pesatnya pertumbuhan 
           perusahaan, merasa organisasi mengalami kemunduran, adanya perubahan dalam 
           bentuk, jenis  dan  intensitas  persaingan,  munculnya  perubahan  dalam peraturan 
           perundang-undangan dan kebijaksanaan pemerintah, terjadinya perubahan social 
           dan  perubahan  politik  Negara  di  mana  organisasi  bergerak.  Bentuk-bentuk 
           perubahan mencakup perubahan internal (visi, misi, rencana strategis, struktur, 
           system, prosedur) dan perubahan eksternal (brand image, peraturan pemerintah, 
           kondisi gepografis) (Nugroho, 2008).  
             Seringkali  manajemen  mengalami  kesulitan  dalam  melakukan  perubahan 
           karena kita sering melihat organisasi semata-mata dari kaca mata struktural dan 
           fungsional belaka. Perubahan hanya dianggap sebagai upaya mengutak-atik bagan 
           organisasi dan merubah job descriptions. Kenyataannya, dan ini yang sering tidak 
           disadari,  organisasi  mirip  dengan  manusia.  Seperti  halnya  manusia,  organisasi 
           adalah  sebuah  organisme  yang  memiliki  empat  dimensi:  material,  intelektual, 
           emosional,  dan  spiritual.  Merubah  satu  dimensi  dengan  mengabaikan  ketiga 
           dimensi lainnya hanya akan melahirkan perubahan sementara  yang tidak akan 
           langgeng. Kekuatan lama dengan segera akan menciptakan medan gravitasi yang 
           kuat untuk menarik kembali organisasi ke ekuilibrium lama. 
             Dengan mengatakan organisasi memiliki empat dimensi yang juga dimiliki 
           manusia  tidaklah  berarti  organisasi  adalah  makhluk  hidup.  Namun  keempat 
           dimensi  tersebut  merupakan  wujud  akumulasi  kolektif  dari  orang-orang  yang 
           berada  di  dalamnya.  Pada  tingkatan  dimensi  material,  aset-aset  strategis 
           perusahaan,  terutama  investasi  dalam  skala  besar  sering  menjadi  penghambat 
           perubahan. Setelah uang besar-besaran yang dicurahkan untuk membangun aset-
           aset  tersebut  (pabrik,  mesin,  gedung),  organisasi  harus  berpikir  ulang  untuk 
           mengganti aset-aset tersebut walau realita menunjukkan aset-aset tersebut sudah 
                                              3 
            
           ketinggalan  jaman.  Walau  K-Mart  dan  Sears  menyadari  ancaman  Wal-Mart, 
           mereka tidak bisa begitu saja menutup toko-toko mereka dan berpindah ke daerah 
           pinggiran kota untuk membangun toko-toko yang lebih besar dengan biaya lebih 
           murah (seperti yang dilakukan Wal-Mart). Perusahaan telepon konvensional juga 
           tidak  bisa  begitu  saja  mengabaikan  kabel-kabel  telepon  yang  sudah  terpasang 
           sepanjang  beribu-ribu  kilometer  dan  berpindah  total  ke  sistem  wireless  walau 
           bukti-bukti menunjukkan sistem telepon wireless lebih disukai dewasa ini. 
             Pada dimensi intelektual, cara berpikir orang-orang dalam perusahaan sering 
           menjadi penghambat. Cerita-cerita sukses masa lampau, yang diulang berkali-kali, 
           membuat  orang-orang  dalam  organisasi  percaya  cara-cara  tersebut  ampuh 
           diterapkan dalam segala situasi. Sialnya, kita sering melupakan tidak ada cara 
           pandang  yang  berlaku  selamanya.  Ketika  situasi  berubah,  cara  pandang  baru 
           sering  dibutuhkan.  Kegagalan  memindahkan  cara  pandang  sering  membuat 
           organisasi  gagal  berubah.  Kisah  Oticon  adalah  salah  satu  contoh  kegagalan 
           merubah sudut pandang yang sering berakibat fatal. Dimensi intelektual ini juga 
           tercermin  dalam  struktur  organisasi,  sistem,  dan  proses-proses  organisasi. 
           Kesalingtergantungan elemen-elemen tersebut mengharuskan perubahan serentak 
           di  beberapa  tempat  sekaligus.  Menciptakan  organisasi  yang  lebih  flat  dengan 
           harapan  meningkatkan  aliran  informasi  tanpa  disertai,  misalnya,  dengan 
           perubahan sistem insentif lama lebih menghargai pencapaian individu, tidak akan 
           membawa perubahan yang berarti. 
             Dimensi berikutnya, emosional, berkaitan dengan konsep diri dan hubungan-
           hubungan sosial yang sudah terlanjur kita bangun. Andaikata Anda seorang ahli 
           mekanik yang sangat dihargai di dunia yang serba analog, bagaimana perasaan 
           Anda bila perusahaan Anda memutuskan untuk beralih ke dunia digital? Dalam 
           waktu singkat, seluruh kebanggaan Anda, seluruh harga diri Anda, akan runtuh. 
           Dalam dunia analog, Anda adalah sumber rujukan. Kata-kata Anda didengarkan 
           bahkan oleh sang CEO. Di dunia digital? Anda buta sama sekali. Anda malah 
           sudah harus bersyukur bila tidak dipecat. Hubungan-hubungan sosial yang dijalin 
           juga terancam. Ketika reorganisasi dilakukan, teman-teman dekat kita mungkin 
           akan  pindah  ke  tempat  lain;  dan  kita  harus  bekerja  dengan  orang-orang  baru. 
                                              4 
            
Kata-kata yang terdapat di dalam file ini mungkin membantu anda melihat apakah file ini sesuai dengan yang dicari :

...Perubahan organisasional dalam analisis diskursus oleh nur sayidah univ dr soetomo surabaya nsayidah yahoo co id abstrak organisasi merupakan hal yang esensial untuk persaingan jangka pendek dan keberlangsungan panjang menjadi tantangan manajerial teknologi canggih pasar global tekanan intensitas modal bergerak cepat memaksa manajemen secara konstan melakukan penghematan biaya disamping meningkatkan fleksibilitas adalah proses sengaja dilakukan dengan tujuan membuat kondisi lain dari sebelumnya di sini mempunyai arti luas sangat teknikal sampai konseptual artikel ini membahas lima perspektif memahami menggunakan kelima tersebut sebagai realitas dibangun sosial makna dinegosiasikan fenomena intertektual pendekatan multi disiplin altenatif isu berkaitan kata kunci abstract organizational change is essential for short term competition and long sustainability that be the managerial challenges advanced technology markets pressure of capital intensity been moved quickly have forced managemen...

no reviews yet
Please Login to review.