Indah Permatasari                Karina Putri R
           201710070311076                 2017100703110
                                                45
                           Wahyu Hendra 
                           U
                           2017100703110
                           54
           Ratna Apriliani P               Ratih Yuliana 
           2017100703110                  2017100703110
                63                             57
               BELAJAR DALAM 
           PANDANGAN REVOLUSI 
              SOSIO-KULTURAL
        Teori belajar kultural merupakan 
           suatu konsepsi yang 
        menempatkan budaya (kultur) 
        menjadi bagian tak terpisahkan 
         dalam proses pembelajaran.
          TEORI BELAJAR REVOLUSI-SOSIO KULTURAL
           Pendidikan dan                                   Lahirnya teori revolusi sosio-kultural 
            kebudayaan memiliki                               merupakan bentuk kritik atas teori-
            keterkaitan yang sangat                           teori belajar pendahulunya. Para ahli 
            erat.                                             berpandangan bahwa teori-teori 
           Pendidikan tidak dapat                            belajar yang telah ada sebelumnya 
            dilepaskan dari                                   telah mengabaikan aspek bahwa 
            kebudayaan dan hanya                              manusia sebagai makhluk individu 
            dapat terlaksana dalam                            dan sosial telah terlepas dari 
            suatu komunitas                                   lingkungan sosialnya dalam proses 
            masyarakat.                                       belajar yang dialami dan dilakukan.
           Kebudayaan merupakan                             Teori revolusi sosio-kultural 
            suatu proses pemanusiaan                          mengandaikan bahwa siswa hadir 
            didalam kehidupan                                 dalam pembelajaran yang tidak 
            berbudaya sehingga terjadi                        kosong realitas. 
            proses perubahan.
          perkembangan anak tidak pernah 
         terlepas dari konteks kehidupan sosial 
         dan kutural yang melatarbelakanginya. 
         Lingkungan kedidupan sosial dan kultural 
          yang ada di sekitar kita anak akan 
          memberikan pengaruh pada proses 
          belajar anak dan perubahan potensi 
           sebagi hasil dari proses belajar
     DASAR TERBENTUKNYA TEORI REVOLUSI 
                    SOSIO-KULTURAL
             PIAGET                    VYGOTSKY
     Piaget berpendapat bahwa     Vygotsky menekan pada 
     belajar ditentukan karena    hakikat sosio-kultural dari 
        adanya karsa atau          pembelajaran. Vygotsky 
      kemauan individu. Siswa       berpendapat bahwa 
        berinteraksi dengan         interaksi sosial yaitu 
      lingkungan sosial yaitu     interaksi individu dengan 
         teman sebayanya           individu lain merupakan 
       dibanding orang yang        faktor yang terpenting 
       lebih dewasa. Penentu       yang mendorong atau 
     utama terjadinya belajara     memicu perkembangan 
       adalah individu yang          kognitif sesorang.
       bersangkutan (siswa) 
       sedangkan lingkungan 
       sosial menjadi faktor 
             sekunder