Authentication
349x Tipe PPTX Ukuran file 3.37 MB
Terbentuknya Bintang
• Bintang terbentuk di dalam awan molekul. Awan ini kebanyakan terdi
ri dari hidrogen dengan sekitar 23–28% helium dan beberapa persen e
lemen berat.
• Gravitasi mengambil peranan sangat penting dalam proses pembentuk
an bintang. Pembentukan bintang dimulai dengan ketidakstabilan gra
vitasi di dalam awan molekul yang dapat memiliki massa ribuan kali
matahari. Ketidakstabilan ini seringkali dipicu oleh gelombang kejut
dari supernova atau tumbukan antara dua galaksi.
• Berdasarkan syarat instabilitas Jeans, bintang tidak terbentuk sendiri-
sendiri, melainkan dalam kelompok yang berasal dari suatu keruntuha
n di suatu awan molekul yang besar, kemudian terpecah menjadi kon
glomerasi individual. Hal ini didukung oleh pengamatan dimana bany
ak bintang berusia sama tergabung dalam gugus atau asosiasi bintang.
Pengertian Bintang
Bintang merupakan benda langit yang memancarkan caha
ya. Di mana bintang sendiri terbagi menjadi bintang semu dan
bintang nyata. Secara umum sebutan bintang adalah objek luar
angkasa yang menghasilkan cahaya sendiri (bintang nyata).
Bintang semu adalah bintang yang tidak menghasilkan
cahaya sendiri, tetapi memantulkan cahaya yang diterima
dari bintang lain
Bintang nyata adalah bintang yang menghasilkan cahaya
sendiri.
Tata Nama Bintang
Ada beberapa macam cara yang digunakan oleh beberapa macam cara ahli astro
nom dalam memberikan nama bintang, dintaranya adalah:
a. Pemberian nama berdasarkan nama yang telah diberikan atau digunakan ora
ng sejak zaman kuno. Misal: Bintang Antares, Bintang Sirius, Bintang Bete
lgeuse, dan Bintang Aideboran.
b. Pemberian nama berdasarkan/menurut rasi konstelasi tempat bintang itu ber
ada. Misal: α Centauri adalah bintang terterang dirasi centaurus, sedangkan
bintang β Centauri adalah bintang kedua dirasi centaurus, demikian seterusn
ya.
c. Dalam astronomi modern, nama bintang dinyatakan menurut nomornya dala
m catalog. Misal bintang HD 226868 adalah bintang yang tercantum dalam
katalog Henry Draper dengan nomor 226868, N31 adalah bintang yang terd
apat dalam katalog Nissier dengan nomor 31.
Peta Bintang
Bila kita menengadah kelangit tampak seolah olah bumi
kita dinaungi “atap” setengah bola yang disebut “bola langit”.
Bintang bintang dan benda langit lainnya seolah olah menempe
l pada bola langit itu. Orang yunani kuno membagi bola langit
dalam daerah daerah yang disebut rasi atau “konstelasi”. Denga
n mempelajari peta bintang, dan nama rasi rasi bintang , kita da
pat mencari letak bintang itu di bola langit dan mempelajarinya
sifat sifat atau ciri - ciri dan perubahan bintang tadi. Seperti tela
h diuraikan bahwa bintang adalah anggota dari suatu galaksi, se
perti matahari adalah anggota bintang di galaksi bima sakti.
Cahaya Bintang
Ada bintang yang tak tampak terang ada pula yang terlihat terang
. Energi bintang tiba di bumi pada permukaan seluas 1 cm² dalam sel
ang waktu 1 detik disebut “fluks energi” bintang itu. Sebuah bintang
tampak terang bila fluks energinya besar sehingga kuat cahaya bintan
g bila fluks energinya besar. Namun kuat cahaya bintang yang tampa
k oleh kita tidak merupakan ukuran terang sebenarnya bintang itu. Bi
sa saja suatu bintang sebenarnya memancarkan enegi yang relatif tid
ak banyak, tetapi tampak terang berhubung letaknya yang dekat atau
sebaliknya sebuah bintang menghamburkan energi secara dahsyat. N
amun dari bumi tampak lemah berhubung letaknya jauh. Energi yang
dipancarkan bintang per detik disebut “ luminositas bintang”. Bila fl
uks merupakan pengukur kuat cahaya yang tampak dari bumi, maka
luminositas merupakan pengukur kuat cahaya sebenarnya bintang itu
.
no reviews yet
Please Login to review.