jagomart
digital resources
picture1_Peradaban Romawi Kuno Pdf 39396 | Pertemuan 3tips2120516


 263x       Tipe PDF       Ukuran file 0.06 MB       Source: sc.syekhnurjati.ac.id


File: Peradaban Romawi Kuno Pdf 39396 | Pertemuan 3tips2120516
1 pertemuan3pmg peradaban yunani dan romawi oleh dr ratna puspitasari m pd cirebon 2 maret 2017 a peradaban romawi geografis romawi kuno romawi adalah peradaban dunia yang dikembangkan di pusat ...

icon picture PDF Filetype PDF | Diposting 14 Aug 2022 | 3 thn lalu
Berikut sebagian tangkapan teks file ini.
Geser ke kiri pada layar.
                                                                                          1
                                             Pertemuan3pmg
                                      Peradaban Yunani dan Romawi
                                    Oleh: Dr. Ratna Puspitasari, M.Pd.
                                          Cirebon, 2 Maret 2017
          A.  PERADABAN ROMAWI
                   GEOGRAFIS ROMAWI KUNO
                   Romawi adalah peradaban dunia yang dikembangkan di pusat kota roma saat ini,
             yaitu di wilayah negara italia. Kota roma menjadi pusat kebudayaan mereka yang terletak di
             tepi  sugnat  tiber,sehingga  romawi  dapat  diaktakan  sebagai  kebudayaan  lembah  sungai.
             Kondisi alam Romawi didominasi oleh pegunungan. Tepi pantai Romawi berhutan lebat dan
             rerumputan untuk ternak sejak zaman kuno. Sungai tiber yang berada ditengah-tengah Italia
             membentuk lembah dimana Koa Roma berkembang.iklim di sekitar Romawi baik untuk
             tumbuhan hijau dan memiliki curah hujan yang cukup untuk bertani. Pantai-pantai romawi
             memiliki banyak teluk yang baik untuk pendaratan kapal-kapal layar.
                   Perkembangan Romawi dipengaruhi oleh keadaan geografisnya, dalam hal ini yaitu
             Lokasinya  strategis  di  kawasan  Laut  Tengah  yang  cocok  untuk  perdagangan.Aman  dari
             serbuan bangsa asing karena terlindung oleh alam. Di utara adalah. Pegunungan Alpen, di
             timur adalah Laut Adriatik dan Laut Ionia. Di selatan adalah Laut Sicilia dan di barat adalah
             Laut Tirenia serta  Laut  Liguri..Iklim  yang  nyaman dan tanah  yang subur untuk kegiatan
             pertanian. Roma dibangun di atas tujuh bukit di tepi sungai Tiber, sehingga keadaannya aman
             dan terlindung.
             Dalam  perkembangan  kehidupan  masyarakat  romawi  dalamberbagai  bidang  selalu
             dipengaruhi  oleh  keadaan  geografis  yang  ada  di  sekitar  mereka.  Dibawah  ini  akan  kita
             jelaskan mengenai pengaruh dan bentuk dari aspek-aspek kebudayaan Romawi
          1.   Bidang Agama dan Kepercayaan
                Dalam  bidang  kepercayaan  bangsa  romawi  menganut  system  polytheins  yang
             mempercayai dadanya dew-dewa. Dalam bidang agama dan kepercayaan masyarakat romawi
             juga dipengaruhi oeh keadaan alam, salah satu contoh yang ada yaitu mereka percaya bahwa
             Dewa-dewa tersebut tinggal di pegunugan alpen. Pengaruh lingkungan juga dapat dilihat dari
             nama-nama dewa yang mereka miliki seperti dewa laut, dewa alam bawah tanah, dan dewa-
             dewa  lain  yang  didasarkan  pada  pemikiran  dan  pengaruh  lingkungan  geografis  mereka
             terhadapa  pemikiran  mereka. peradaban  Romawi  juga  mendapat  pengaruh  besar  dari
             peradaban Yunani termasuk kepercayaan yang bersifat Polytheisme. Bangsa Romawi juga
             menyembah dewa-dewa bangsa Yunani namun namanya disesuaikan  dengan nama-nama
             Romawi.Berkaitan  dengan  kepercayaan  itu  berkembanglah  bangunan  pemujaan  terhadap
             dewa-dewi seperti gedung Pantheon yaitu rumah dewa bagi bangsa Romawi. Setelah agama
             kristen ditetapkan sebagai agama negara maka Roma kemudian menjadi pusat agama Roma
             Katolik dengan pemimpinnya yang disebut Paus serta dibangun gereja yang megah disebut
             gereja Santo Petrus.Dari uraian mengenai kepercayaan Romawi di atas terdapat nama-nama
             dewa yang juga dipakai untuk nama-nama planet di jagat raya.
          2.   Sosial
                   Romawi  memiliki  letak  geografis  yang  menunjang  mereka  dalam  melakukan
             perdagangan da pertanian, hal tersebut juga mempengaruhi kehidupan social dari masyarakat
             Romawi. Kekaisaran Romawi sangat luas sehingga dihuni oleh orang yang berbeda-beda.
             Ada banyak cara hidup di Romawi.
                   Ada  beragam  jenis  keluarga  di  Kekaisaran  Romawi.  Secara  umum,  persamaan
             kedudukan pria dan wanita di bawah hukum Romawi agak lebih baik dibandingkan dengan
             hukum Yunani atau bahkan hukum Islam. Persamaan gender di Romawi lebih tinggi di
                                                                                                                    2
                 daerah barat, seperti di Eropa dan Afrika Utara, daripada di daerah timur seperti di Asia
                 Barat, yang meneruskan tradisi-tradisi Yunani.
                         Orang-orang dari ras dan budaya minoritas kemungkinan merasa lebih nyaman berada
                 di bawah hukum Romawi. Ada banyak orang berbagai budaya dan suku yang berinteraksi di
                 kekaisaran  sehingga  muncul  toleransi  yang  tinggi  terhadap  budaya  lain.  Di  pihak  lain,
                 hubungan  ini  kadangkala  juga  dapat  meletus  menjadi  kekerasan  terhadap  kelompok
                 minoritas.
                         Banyak orang yang menjadi budak di setiap penjuru kekaisaran, dari awal hingga
                 akhir  masa  kekaisaran,  namun  lagi-lagi  jenis  perbudakan  dan  cara  budak  diperlakukan
                 tergantung lokasi dan waktu saat itu. Di Italia dan Sisilia, dan mungkin juga di beberapa
                 tempat lainnya, ladang yang luas diolah oleh budak-budak yang diperlakukan dengan buruk.
                 Namun budak-budak lainnya menjadi pekerja di rumah, seperti misalnya menjadi pembantu,
                 juru masak, pencuci, dan pengurus kandang. Jenis budak yang kedua diperlakukan lebih baik.
                 Banyak juga budak yang dipekerjakan oleh pemerintah, atau oleh bisnis swasta, atau menjadi
                 manajer, atau mengurus toko, atau di pabrik kecil. Budak-budak lainnya merupakan penjahat
                 yang dihukum untuk bekerja di tambang atau kerja paksa lainnya. Bahkan jika merdeka,
                 mantan budak tetap tidak memiliki hak yang sama seperti halnya orang lain.
                         Di seluruh kekaisaran, banyak anak lelaki di kota yang pergi bersekolah. Beberapa
                 anak perempuan bersekolah, namun sebagian besar tidak diizinkan bersekolah. Di daerah
                 pedesaan, jumlah anak yang bersekolah jauh lebih sedikit lagi. Yang belajar di perguruan
                 tinggi juga sedikit, karena jaraknya yang jauh, misalnya di Athena atau di Alexandria.
                         Anak-anak  Romawi  memiliki  banyak  teman,  baik  di  sekolah, keluarga,  atau  di
                 lingkungan  sekitar  mereka.  Akan  tetapi,  lelaki  dan  gadis  dari  keluarga  kaya  tidak
                 diperbolehkan untuk saling mencintai dengan leluasa karena biasanya pernikahan dilakukan
                 melalui perjodohan yang diatur oleh keluarga. Sementara untuk orang miskin, percintaan bisa
                 lebih leluasa.
             3.    Budaya
                 Dalamkehidupan budaya masyarakat Romawi dapat dilihat dari segi dan hasil karya mereka.
                 Seperti Seni Bangunan. Bangsa Romawi memiliki keahlian yang tinggi dalam bidang seni
                 bangunan-mereka  telah  menemukan  sistem  beton  sehingga  bangunan-bangunan  mereka
                 bertahan  beberapa  abad  dan  dapat  ditemukan  bekas-bekasnya  sekarang.  Peninggalan
                 bangunan-bangunan Romawi itu antara lain:
                             a.  Puluhan kuil yang bertebaran di kota Roma
                             b. Pantheon yaitu rumah dewa bagi bangsa Romawi.
                             c.  Limes yaitu tembok pertahanan yang panjangnya puluhan kilometer, lebar 2,5
                                 m dan tingginya 6 m
                             d. Amphiteater  dan  Colloseum  yaitu  bangunan  berbentuk  stadion  yang  dapat
                                 menampung ratusan ribu penonton. Bangunan itu berfungsi sebagai tempat
                                 untuk pertunjukan hiburan.
                 Pada awalnya perkembangan karya sastra Romawi mendapat pengaruh yang kuat dari Yunani
                 namun berangsur-angsur karya sastranya menampakkan ciri khas Romawi. Selain penulisan
                 buku Aeneis karangan Vergelius dan karya Yulius Caesar berjudul De Bello Gallica masih
                 banyak karya sastra yang dihasilkan oleh para pujangga Romawi kuno. Antara lain:
                             e.  Horatius dengan karyanya berjudul Oda
                             f.  Livius, seorang sejarahwan yang menulis buku berjudul Magnum Opus
                             g.  Lucretuis,  seorang  filsuf  dan  penyair.  Yang  mengembangkan  ajaran  filsuf
                                 Yunani  terkenal  yaitu  Epi  Curuc  karyanya  berjudul  Hukum  Alam  ditulis
                                 dalam bentuk puisi yang mengupas materi itu terdiri dari atom.
                             h. Ovidius menghasilkan karya sastra berjudul Metamorphoses.
                                                                                                                                                                    3
                                        i.    Cicero yang ahli pidato dan memperoleh gelar “Bapak Prosa Latin”.
                                        j.    Quintilianus,  seorang  Orator  terkenal  dan  guru  retotika  karya  utamanya
                                              berjudul Institutio Oratorio menjadi buku pelajaran baku pidato Latin.
                                        k. Seneca  seorang  penulis  dan  pengacara,  hasil  karyanya  disebut  Dialog.  Ia
                                              adalah guru kaisar Nero..
                       Dalam  bidang  ilmu  pengetahuan  bangsa  Romawi  meneruskan  pengetahuan  yang  telah
                       berkembang pada jaman Yunani kuno. Diantara para ilmuwan Romawi antara lain Galen, ahli
                       dalam bidang obat-obatan, anatomi, dan fisiologi. Lucretius yang mengikuti jejak Epicurus
                       dan  berpendapat  materi  itu  terdiri  dari  atom.Bangsa  Romawi  lebih  menekankan  segi
                       kepraktisan, bukan teori semata. Sumbangan bangsa Romawi di bidang kedokteran dan obat-
                       obatan sangat besar bagi dunia sekarang. Merka telah menggunakan radas kedokteran seperti
                       pada gambar di atas. Radas kedokteran tersebut ditemukan di Pompeii, salah satu diantara
                       200 perkakas kedokteran untuk memeriksa bagian dalam ibu yang mengandung. Radas yang
                       disebut         spekulum            ini      menyerupai             radas        yang        digunakan            jaman         sekarang.
                       4. Politik
                       Dalam  sitem  politik  yang  dilakukan  oleh  pemerintah  Romawi,  Kaisar  didasarkan  pada
                       keahliannya  dalam  berperang  dan  mamimpin  pasukannya.  Karena  dalam  letaknya
                       geografisnya  wiyaha  Romawi  menjadi  wilayah  yang  diinginkan  bangsa  lain. Tata
                       pemerintahan             Romawi  tersusun  rapi  yang  dijalankan  dengan  beberapa  sendi
                       sebagai berikut:
                                        o     pemerintahan sentralisasi, berpusat pada kaisar.
                                        o     pelaksanaan ketertiban dan keamanan secara ketat.
                                        o     komunikasi antara pemerintah pusat dengan daerah terpelihara dengan baik
                                              didukung oleh jalan yang baik.
                                        o     secara berurutan dari imperium-pretectur-dioceses-propinsi.
                                        o     untuk mempertahankan kekuasaan atas wilayah yang sangat luas dirempuh
                                              siasat devide et impera yang kemudian banyak ditiru oleh bangsa-bangsa yang
                                              mempraktekkan penjajahan misalnya Belanda di Indonesia.
                       Bangsa Romawi mampu mengorganisir kekuatan militernya dengan rapi. Istilah-istilah yang
                       digunakan itu masih dikenal dalam dunia militer hingga sekarang misalnya legiun, devisi,
                       kavaleri, infantri dan lain-lain. Semangat bela negara yang disebut patria protesta ditanamkan
                       sedini mungklin terhadap warga negaranya. Istilah tersebut berkembang menjadi kata patriot
                       yang Anda kenal di Indonesia. Di bidang hukum bangsa Romawi memberikan sumbangan
                       yang besar dalam menegakkan keadilan. Konsep bahwa semua orang sama di depan hukum
                       serta  adanya  asas  praduga  tak  bersalah  telah  dikembangkan  pada  hukum  Romawi  kuno.
                       Hukum Romawi adil dan manusiawi. Hukum Romawi berkembang melalui proses sejarah
                       yang  panjang  sejak  pertengahan  abad  5  SM sampai  lahirnya  kitab  hukum  jaman  kaisar
                       Yustinianus abad 6 masehi. Kaisar Yustinianus mengkodifikasikan (membukukan) hukum-
                       hukum  Romawi  dari  kaisar-kaisar  yang  memerintah  sebelumnya.  Kodifikasi  hukum  itu
                       disebut  Corpus Yuris atau Codex Yustinianus. Codex berisi kumpulan hukum dasar atau
                       konstitusi 43 sejak jaman Theodosius. Selain Codex ada Pandect yaitu kumpulan pendapat
                       para  ahli  hukum.  Codex  Yustinianus  dijadikan  dasar  penyusunan  Codex  Napoleon  yang
                       dikembangkan lebih lanjut menjadi hukum modern hingga sekarang.
                  5.      Ekonomi
                             Seperti sudah Anda baca pada uraian di atas, masyarakat hidup dari sektor pertanian serta
                       perdagangan dan pelayaran. Hubungan dagang dijalani dengan bangsa-bangsa di sekitar Laut
                       Tengah bahkan pada masa Kaisar Octavianus Agustus hubungan dagang meluas sampai ke
                                                                                              4
              negeri  Cina  melalui  jalur  perdagangan  yang  disebut  “Silk  Road”  (jalan  sutera).  Mereka
              mengekspor keramik, barang-barang dari besi dan perunggu, dan kayu serta minuman sejenis
              anggur. Sedangkan barang impor antara lain sutera dari Cina, rempah-rempah dari Indonesia,
              katun dan mutiara dari India. Dari Mesir diimpor gading, kertas dan binatang buas. Dari Asia
              Barat didatangkan permadani, batu permata, garam dan ikan.
                    Bangsa Romawi juga memiliki kemampuan yang tinggi dalam pengolahan logam,
              penggunaan batu untuk bangunan, tehnik lengkung (Arch) serta tehnik pengeringan rawa
              yang diproses dari Suku Etruska.
              Bangsa Romawi mewarisi kebajikan dari leluhurnya seperti kekuatan, ketekunan, keuletan,
              kesetiaan serta melakukan apa yang perlu dikerjakan dengan kedisiplinan. Sikap inilah yang
              menghantar Romawi menuju kejayaannya.
          B.   PERADABAN YUNANI
                                           GEOGRAFIS YUNANI
                    Yunani terletak  di  ujung  selatan  semenanjung  Balkan.  Gunung-gunung  dan  teluk-
              teluk Yunani sangat banyak dan menghalangi komunikasi memlalui jalan darat. Lembah-
              lembah dan dataran rendah yang terpisah-pisah merupakan unit-unit geografis dan ekonomis
              yang alami. Wilayah Yunani memiliki keadaan alamyang cukup unik,beragam dan kontras.
          1.   Agama dan kepercayaan
                    Kepercayaan bangsa Yunani juga didasarkan pada keadaan geografis Mereka yang
              terletak di sekitar pegunungan,dimana dewa-dewa mereka di percayai bertempat tinggal di
              daerah yang tinggi atau bukit dan gunung-gunung. Sebagian besar infomasi mengenai agama
              Minoa diketahui dari tradisi lisan yang baru ditulis setelah Mikenai menaklukan Minoa. Dari
              catatan ini, para sejarawan percaya bahwa agama Minoa didasarkan pada agama orang-orang
              Neolitikum yang digantikan oleh bangsa Minoa. Agama mereka berpusat pada dewi Potnia,
              namun mereka tetap memuja banyak dewi. Banteng adalah keramat untuk bangsa Minoa.
              Ada suatu ritual keagamaan yang unik, yaitu lompat banteng. Di Kuil Minoa di Knossos, ada
              labirin  yang terkenal. Simbol keagamaan lainnya adalah ular, labris (kapak bermata dua),
              matahari, dan pohon. Ada pula bukti bahwa bangsa Minoa melakukan pengorbanan manusia.
          2.   Social
                    Keadaan  social  Yunani  berbeda-beda  karena  perbedaan  wilayah  dan  terisolasinya
              beberapawilayah di Yunani mengakibatkan kehudipan social mereka berbeda.dapat dilihat
              dari karakter seorang petani dan pelaut di Yunani yang pada dasarnya sudah menunjukan
              perbedaan mendasar dalam segi social.
          3.   Budaya
                    Budaya Yunani merupakan pelopor dalam bidang eksplorasi kelautan, dan mereka
              mendirikan  beberapa  koloni  di  daratan  utama  Yunani  dan  pulau-pulau  Aigea  lainnya,
              misalnya Akrotiri di Thera. Budaya Minoa juga ikut mempengaruhi budaya Mikenai. Dalam
              hasil kebudayaan Yunani dapat dilihat dari bagaimana mereka menggunakan arsitektur dan
              karya seni mereka yang dipengaruhi oleh keadaan lama disekitar mereka
              4.Politik
                    Keadaan alam Yunani yang terpisah-pisah oleh laut dan geografis lain mengakibatkan
              timbulnya negara kota atau polis yang pada perkembangannya mempunyai perbedaan sesuai
              dengan wilayah dan kondisi geografisnya masing-masing,polis-polis yang terkenal di Yunani
              adalah Polis atena dan Polis Sparta, yang memiliki perbedaan satu-sama lin dalam bidang
              pemerintahan dan politik mereka.
                    Polis Sparta dengan wilayah yang kurang subur mengembangkan militerisme mereka
              dan memiliki watak yang lebih keras dari polis Athena.sedangkan polis Aathea memiliki
Kata-kata yang terdapat di dalam file ini mungkin membantu anda melihat apakah file ini sesuai dengan yang dicari :

...Pertemuanpmg peradaban yunani dan romawi oleh dr ratna puspitasari m pd cirebon maret a geografis kuno adalah dunia yang dikembangkan di pusat kota roma saat ini yaitu wilayah negara italia menjadi kebudayaan mereka terletak tepi sugnat tiber sehingga dapat diaktakan sebagai lembah sungai kondisi alam didominasi pegunungan pantai berhutan lebat rerumputan untuk ternak sejak zaman berada ditengah tengah membentuk dimana koa berkembang iklim sekitar baik tumbuhan hijau memiliki curah hujan cukup bertani banyak teluk pendaratan kapal layar perkembangan dipengaruhi keadaan geografisnya dalam hal lokasinya strategis kawasan laut cocok perdagangan aman dari serbuan bangsa asing karena terlindung utara alpen timur adriatik ionia selatan sicilia barat tirenia serta liguri nyaman tanah subur kegiatan pertanian dibangun atas tujuh bukit keadaannya kehidupan masyarakat dalamberbagai bidang selalu ada dibawah akan kita jelaskan mengenai pengaruh bentuk aspek agama kepercayaan menganut system polyt...

no reviews yet
Please Login to review.