Makalah
      Peranan Keluarga Terhadap Perkembangan Karakter Anak
                   Disusun oleh :
               Ratih Budi Lestari (1924070009)
                 Fakultas Psikologi
             Universitas Persada Indonesia Y.A.I
                     2020
               Peranan   Keluarga   Terhadap                     seorang   anak.   Pada   akhirnya,   dapat
               Perkembangan Karakter Anak                        dikatakan bahwa keluarga memiliki peran
                                                                 yang sangat penting dalam membentuk
                                                                 karakter seorang anak.
               Abstrak                                           Kata kunci : perkembangan karakter anak,
                                                                 sosiologi keluarga, psikologi anak
               Keluarga memiliki peranan penting dalam
               membentuk karakter seorang anak, karena
               sebagai   suatu   sistem   sosial   terkecil,
                                                                 BAB I
               keluarga   menanamkan   nilai-nila   moral
               dalam kepribadian seorang anak. Pada              Pendahuluan
               masa   pertumbuhan,   seorang   anak
                                                                 I.1 Latar Belakang
               memiliki   banyak   pertanyaan   mengenai
               hal-hal   yang   dirasanya   baru.   Anak         Di semua masyarakat yang pernah dikenal,
               memiliki   pertanyaan-pertanyaan   kritis,        hampir semua orang hidup terikat dalam
               disinilah dituntut kemampuan komunikasi           jaringan kewajiban dan hak keluarga yang
               yang baik yang harus dimiliki oleh setiap         disebut hubungan peran (role relations).
               orang tua dalam menjawab pertanyaan-              Seseorang   disadarkan   akan   adanya
               pertanyaan yang dilontarkan oleh seorang          hubungan peran tersebut karena proses
               anak. Keluarga sekarang memiliki fungsi           sosialisasi yang sudah berangsung sejak
               yang   lebih   kompleks   yang   mencakup         masa   kanak-kanak,   yaitu   suatu   proses
               fungsi produksi serta konsumsi. Penulisan         dimana ia belajar mengetahui apa yang
               ini perlu dilakukan agar pembaca dapat            dikehendaki oleh anggota keluarga lain
               memiliki pandangan bagaimana pengaruh             daripadanya, yang akhirnya menimbulkan
               keluarga terhadap perkembangan karakter
                kesadaran   tentang   kebenaran   yang             (suami, istri, dan anak-anak) mempunyai
                dikehendaki.(Goode, 1983)                          proses   sosialisasinya   untuk   dapat
                                                                   memahami,   menghayati   budaya   yang
                Anak-anak memiliki dunianya sendiri. Hal
                                                                   berlaku        dalam       masyarakatnya.”
                iu   ditandai   dengan   banyaknya   gerak,
                                                                   (Mudjijono, et al., 1995)
                penuh semangat, suka bermain pada setiap
                tempat dan waktu,tidak mudah letih, dan            Pendidikan   dalam   keluarga   sangatlah
                cepat   bosan.   Anak-anak   memiliki   rasa       penting   dan   merupakan   pilar   pokok
                ingin tahu yang besar dan selalu ingin             pembangunan   karakter   seorang   anak.
                mencoba segala   hal   yang   dianggapnya          Pendidikan   dasar   wajib   dimiliki   tidak
                baru. Anak-anak hidup dan berpikir untuk           hanya oleh masyarakat kota, tetapi juga
                saat   ini,   sehingga   ia   tidak   memikirkan   masyarakat   pedesaan.   Seseorang   yang
                masa lalu yang jauh dan tidak pula masa            memiliki   tingkat   pendidikan   tinggi
                depan yang tidak diketahuinya. Oleh sebab          cenderung   lebih   dihormati   karena
                itu, seharusnya orang tua dapat menjadikan         dianggap berada strata sosial yang tinggi.
                realitas masa sekarang sebagai titik tolak         Kualitas seseorang dilihat dari bagaimana
                dan   metode   pembelajaran   bagi                 dia   dapat   menempatkan   dirinya   dalam
                anak(Zurayk, 1997).                                berbagai situasi.
                Perkembangan   karakter   seorang   anak           “Manusia   Indonesia   yang   berkualitas
                dipengaruhi   oleh   perlakuan   keluarga          hanya   akan   lahir   dari   renaja   yang
                terhadapnya. Karakter seseorang terbentuk          berkualitas, remaja yang berkualitas hanya
                sejak dini, dalam hal ini peran keluarga           akan tumbuh dari anak yang berkualitas.”
                tentu   sangat   berpengaruh.   “Keluarga          (TOR  dalam  Mudjijono,et   al.,   1995).
                merupakan kelompok sosial terkecil dalam           Keluarga sebagai lembaga sosial terkecil
                masyarakat. Bagi setiap orang keluarga             memiliki   peran   penting   dalam   hal
                pembentukan karakter individu. Keluarga              terbentuknya moral manusia-manusia yang
                menjadi   begitu   penting   karena   melalui        dilahirkan.
                keluarga   inilah   kehidupan   seseorang
                terbentuk.
                                                                     I.2 Perumusan Masalah
                Sebagai lembaga sosial terkecil, keluarga
                merupakan   miniatur   masyarakat   yang               1.  Apa fungsi keluarga?
                kompleks, karena dimulai dari keluarga                 2.  Bagaimana   pengaruh   keluarga
                seorang   anak   mengalami   proses                        terhadap perilaku moral anak?
                sosialisasi. Dalam keluarga, seorang anak              3.  Bagaimana peran keluarga terhadap
                belajar      bersosialisasi,     memahami,                 pembentukan karakter anak?
                menghayati, dan merasakan segala aspek
                kehidupan   yang   tercermin   dalam
                kebudayaan. Hal tersebut dapat dijadikan             I.3 Tujuan Penulisan
                sebagai   kerangka   acuan   di   setiap
                                                                       1.  Menjelaskan   mengenai   fungsi
                tindakannya dalam menjalani kehidupan.
                                                                           keluarga.
                Seiring   dengan   perkembangan   zaman,               2.  Menjelaskan   mengenai   pengaruh
                pendidikan moral dalam keluarga mulai                      keluarga   terhadap   perkembangan
                luntur.   Arus   globalisasi   menyerang   di              karakter seorang anak.
                segala   aspek   kehidupan   bermasyarakat,            3.  Menjelaskan peran keluarga dalam
                tidak hanya masyarakat kota tetapi juga                    pembentukan karakter anak.
                masyarakat pedesaan. Dengan demikian,
                tidak   dapat   dipungkiri   bahwa   peran
                kelurga   sangat   besar   sebagai   penentu         I.4 Kegunaan Penulisan