Filetype PDF | Diposting 24 Aug 2022 | 3 thn lalu
Authentication
digital resources
298x Tipe PDF Ukuran file 1.61 MB Source: rama.binahusada.ac.idË81
PENGARUH PENDIDIKAN KESEHATAN TERHADAP
PENGETAHUAN DAN SIKAP LANSIA DI WILAYAH
PUSKESMAS KOTA AGUNG
TAHUN 2021
Oleh :
ZUNIATI
NPM. 19.14201.92.08.P
PROGRAM STUDI KEPERAWATAN
SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN
BINA HUSADA
PALEMBANG
2021
PENGARUH PENDIDIKAN KESEHATAN TERHADAP
PENGETAHUAN DAN SIKAP LANSIA DI WILAYAH
PUSKESMAS KOTA AGUNG
TAHUN 2021
Skripsi ini diajukan sebagai
salah satu syarat memeroleh gelar
SARJANA KEPERAWATAN
Oleh :
ZUNIATI
NPM. 19.14201.92.08.P
PROGRAM STUDI KEPERAWATAN
SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN
BINA HUSADA
PALEMBANG
2021
ABSTRAK
SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN (STIK)
BINA HUSADA PALEMBANG
PROGRAM STUDI KEPERAWATAN
Skripsi, 18 Agustus 2021
Zuniati
PENGARUH PENDIDIKAN KESEHATAN TERHADAP PENGETAHUAN
DAN SIKAP LANSIA TENTANG PENYAKIT ASAM URAT DI WILAYAH
PUSKESMAS KOTA AGUNG
(xvi + 66 halaman, 3 tabel + 2 bagan + 7 lampiran)
Latar Belakang Penuaan dapat didefinisikan sebagai proses perubahan
progresip dalam biologis, psikologis dan struktur sosial. Perubahan
biologismenyebabkan kecenderungan lansia menderita penyakit kronik degeneratif.
Asam Urat adalah penyakit metabolik yang ditandai dengan penumpukan asam urat
yang nyeri pada tulang sendi, kaki bagian atas, pergelangan dan kaki bagian bawah
bahkan sering dijumpai lansia kedua sisi ibu jari kaki dan tangan sudah terbentuk tofi
dan deformitas tulang. Namun lansia dengan penderita asam urat masih memiliki
pengetahuan yang kurang tentang penyakit asam urat.
Tujuan penelitian ini adalah diketahuinya pengaruh pendidikan kesehatan
terhadap pengetahuan dan sikap lansia tentang penyakit asam urat di wilayah
puskesmas kota agung tahun 2021.
Metode Penelitian ini menggunakan pra eksperimen tanpa kelompok kontrol
(one group pre test and post test design) dengan jumlah sampel 21 orang yang
diambil dengan teknik Total Sampling. Pengumpulan data menggunakan kuesioner.
Berdasarkan hasil penelitian didapatkan Setelah dilakukan post test diperoleh hasil
responden yang masuk dalam kategori pengetahuan kurang sebanyak 100% (21
responden) Setelah diberikan pendidikan kesehatan dan diberikan post-test, diperoleh
hasil responden yang masuk ketegori pengetahuan baik 100% (21 responden).
Penelitian ini menggunakan uji statistik Wilcoxon Signed Ranks Test diperoleh nilai
Asymp. Sig = 0,000 yang artinya Sig lebih kecil dari α (0,000 < 0,05) maka Ha
diterima dan H0 ditolak. Terdapat perbedaan pengetahuan penderita gout sebelum
dan sesudah pemberian pendidikan kesehatan tentang asam urat.
Diharapkan kepada Puskesmas Kota Agung Kabupaten Lahat penelitian ini
sebagai salah satu sumber informasi dalam pemberian pelayanan Kesehatan kepada
lansia agar dapat melakukan penyuluhan satu bulan sekali dan meningkatksn
pelayanan posyandu lansia bagi kader kader yang ada di wilayah Puskesmas Kota
Agung.
Kata Kunci : Pendidikan Kesehatan, Pengetahuan dan sikap, lansia, Asam Urat
Kepustakaan : Jurnal 20, Buku 22
iii
ABSTRACT
HIGH SCHOOL OF HEALTH SCIENCES (STIK)
BINA HUSADA PALEMBANG
NURSING STUDY PROGRAM
Student Thesis, 18 August 2021
Zuniati
THE EFFECT OF HEALTH EDUCATION ON ELDERLY KNOWLEDGE AND
ATTITUDE ABOUT GOUT DISEASE IN THE AREA OF KOTA AGUNG
PUSKESMAS
(xvi+ 66 pages, 3 tables + 2 charts + 7 appendices)
Background Aging can be defined as a process of progressive change in
biological, psychological and social structures. Biological changes cause the
tendency of the elderly to suffer from chronic degenerative diseases. Gout is a
metabolic disease characterized by a painful build-up of uric acid in the joints, upper
legs, ankles and lower legs, and in the elderly, both sides of the big toe and hand
have formed tophi and bone deformities. However, the elderly with gout sufferers still
have less knowledge about gout.
The purpose of this study was to determine the effect of health education on
the knowledge and attitudes of the elderly about gout in the area of the Puskesmas
Kota Agung in 2021.
This research method uses a pre-experiment without a control group (one
group pre-test and post-test design) with a total sample of 21 people who were taken
using the Total Sampling technique. Collecting data using a questionnaire.
Based on the results of the study, it was found that after the post test, the results of
respondents who entered the category of poor knowledge were 100% (21
respondents). After being given health education and given a post-test, the results of
respondents who entered the category of good knowledge were 100% (21
respondents). This study uses the Wilcoxon Signed Ranks Test statistical test to obtain
the Asymp value. Sig = 0.000 which means that Sig is less than (0.000 < 0.05) then
Ha is accepted and H0 is rejected. There are differences in the knowledge of gout
sufferers before and after giving health education about gout.
It is hoped that this research at the Kota Agung Health Center in Lahat Regency will
serve as a source of information in providing health services to the elderly so that
they can conduct counseling once a month and improve the services of the elderly
posyandu for cadres in the area of the Kota Agung Health Center.
Keywords : Health Education, Knowledge and attitude, elderly, Gout
Bibliography : Journal 20, Book 22
iv
no reviews yet
Please Login to review.
