jagomart
digital resources
picture1_Nyeri Pdf 59208 | Jurnal 1519703027


 194x       Tipe PDF       Ukuran file 0.27 MB       Source: lp3m.thamrin.ac.id


File: Nyeri Pdf 59208 | Jurnal 1519703027
artikel ilmu kesehatan 8 1 januari 2016 kejadian nyeri punggung bagian bawah low back pain pada pekerja di stasiun pengisian dan pengangkutan bulk elpigi sppbe bogor tahun 2016 1 suci ...

icon picture PDF Filetype PDF | Diposting 23 Aug 2022 | 3 thn lalu
Berikut sebagian tangkapan teks file ini.
Geser ke kiri pada layar.
         Artikel Ilmu Kesehatan, 8(1); Januari  2016 
             KEJADIAN NYERI PUNGGUNG BAGIAN BAWAH (LOW BACK PAIN) PADA 
              PEKERJA DI STASIUN PENGISIAN DAN PENGANGKUTAN BULK ELPIGI  
                                             (SPPBE) BOGOR TAHUN 2016                           
                                                                                1 
                                                           Suci Nur Adha Erry
                                                                       
         1Prodi S1 Kesehatan Masyarakat, Fakultas Kesehatan Universitas MH. Thamrin 
         Alamat Korespondensi: 
         Prodi S1 Kesehatan Masyarakat, Fakultas Kesehatan Universitas MH. Thamrin 
         Jl. Raya Pondok Gede No 23-25 Kramat Jati, Jakarta Timur 
         Telp: 021 8096411 ext 1208 
                                                                       
                                                                ABSTRAK 
                 Permasalahan kesehatan saat ini yang berkaitan dengan pekerjaan yaitu masalah pada sistem muskuloskeletal, 
         dan yang sering dikeluhkan adalah nyeri punggung bawah. Survei yang dilakukan oleh Center for Diasease Control 
         and Prevention (CDC) pada tahun 2011, mendapati low back pain masuk ke dalam 10 besar penyakit yang ada di 
         Indonesia. Penelitian ini di lakukan di Stasiun Pengisian dan Pengangkutan Bulk Elpigi (SPPBE) PT. Prakarsa Tiga 
         Wiratama Bogor, pada bulan April sampai Juli 2016. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui kejadian nyeri punggung 
         bagian  bawah  (low  back  pain)  pada  pekerja  di  SPPBE  Bogor  tahun  2016.  Penelitian  ini  merupakan  penelitian 
         kualitatif. Pengumpulan data dalam penelitian ini dengan melakukan Diskusi Kelompok Terarah (DKT)/ FGD pada 2 
         kelompok pada pekerja yang bekerja ≥ 5 tahun dan pekerja yang bekerja ≤ 5 tahun dan wawancara mendalam terhadap 
         1 supervisor dan 1 Manajer. Hasil Penelitian menunjukan bahwa seluruh informan mengalami sakit punggung bagian 
         bawah (low back pain) yang dirasakan sejak awal bekerja. Variabel yang mempengaruhi kejadian nyeri punggung 
         bagian bawah (low back pain) yaitu masa kerja, kebiasaan olahraga, beban kerja dan waktu kerja. Variabel yang tidak 
         mempengaruhi yaitu kebiasaan merokok. 
                  
         Kata Kunci               : Nyeri Punggung Bagian Bawah (Low Back Pain) 
          
         PENDAHULUAN 
             Permasalahan  kesehatan  saat  ini  yang  berkaitan        adalah 539.000 kasus dengan 43% kasus mengakibatkan 
         dengan     pekerjaan    yaitu    masalah    pada     sistem    pekerja  tidak  masuk  kerja.  Kasus  MSDs  tersebut 
         muskuloskeletal,  dan  yang  sering  dikeluhkan  adalah        berkontribusi sekitar 40% dari total kasus yang berkaitan 
         nyeri  punggung bawah. Nyeri Punggung bawah (NBP)              dengan kesehatan kerja (Iridiastadi,dkk, 2014). 
         atau  dalam  bahasa  inggris  disebut  low  back  pain             Studi  tentang  MSDs  (Musculoskeletal  Disorders) 
         merupakan  gejala  ketidaknyamanan  atau  rasa  nyeri  di      pada berbagai jenis industri telah banyak dilakukan dan 
         daerah  punggung  bagian  bawah,  dan  merupakan  salah        hasil studi menunjukkan bahwa bagian otot leher, bahu, 
         satu gangguan muskuloskeletal yang sering tejadi dalam         lengan,  tangan,  jari,  punggung,  pinggang  dan  otot-otot 
         kehidupan sehari-hari (Pinzon, 2012).                          bagian bawah. Di antara keluhan sistem muskuloskeletal 
             Data  dari  Bureau  of  Labor  Statistiscs  (USA)          tersebut,  yang banyak dialami oleh pekerja adalah otot 
         menunjukkan  bahwa  terdapat  335.390  kasus  berupa           bagian punggung bawah (low back pain=LBP) (Tarwaka, 
         gangguan      pada     sistem     otot    rangka     MSDs  2011). 
         (Musculoskeletal Disorders) pada tahun 2007 di industri            Pada  tahun  2003  WHO  memperkirakan  prevalensi 
         Amerika  Serikat.  Kasus  yang  tercatat  tersebut  hanya      gangguan otot rangka mencapai hampir 60% dari semua 
         menunjukkan kejadian yang mengakibatkan pekerja tidak          penyakit  akibat  kerja.  Berbagai  bagian  tubuh  dapat 
         masuk  kerja  satu  hari  atau  lebih.  Kasus  MSDs            mengalami gangguan otot rangka dengan lokasi tersering 
         (Musculoskeletal Disorders) tersebut terjadi dengan rata-      pada    pinggang.     Gangguan      otot   rangka     dapat 
         rata 35 kasus untuk setiap 10.000 pekerja permanen dan         menimbulkan nyeri dan terbatasnya gerakan pada daerah 
         berkontribusi  sebesar  29%  dari  total  kasus  kecelakaan    yang  terkena,  sebagai  akibat  aktivitas  fisik  dan/atau 
         kerja  di  industri.  Kasus  berupa  CTS  (Carpal  Tunnel      posisi kerja. Gangguan otot rangka dapat menyebabkan 
         Sydrome)  tercatat  sebanyak  11.940  kejadian,  dengan        seseorang  memerlukan  pengobatan  yang  rutin,  absen 
         median (nilai tengah) hari tidak masuk kerja adalah 28         dalam bekerja, hingga kecacatan (Depkes RI, 2007). 
         hari.  Beberapa  pekerjaan  yang  memiliki  kasus  MSDs            Menurut  Buchbinder  dalam  Wahyudi  (2014), 
         (Musculoskeletal Disorders) yang tinggi adalah perawat,        mengatakan  nyeri  punggung  bawah  adalah  penyebab 
         pekerja  kargo,  gudang  atau  penanganan  barang,  sopir      kecacatan nomor satu di kebanyakan negara di seluruh 
         truk trailer, sopir truk delivery, pekerja konstruksi (BLS     dunia,  termasuk  Australia.  Dampak  buruk  dari  nyeri 
         News, 2008 dalam Iridiastadi,dkk, 2014).                       punggung bawah semakin meningkat dari tahun ke tahun. 
             Data statistik Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3)        Studi  yang  dilakukan  menunjukkan  bahwa  orang  yang 
         industri di Inggris juga menunjukkan tingkat prevalensi        hidup  cacat  akibat  nyeri  punggung  bawah  telah 
         MSDs (Musculoskeletal  Disorders)  yang  cukup  tinggi.        meningkat dari 58,2 juta orang pada tahun 1900 menjadi 
         Total kejadian MSDs yang tercatat pada tahun 2007/2008         83 juta orang pada tahun 2010.  
                                                                                                                                 79 
         Artikel Ilmu Kesehatan, 8(1); Januari  2016 
              Hasil sebuah penelitian di Swedia menyatakan bahwa          perasaan  tidak  enak  atau  rasa  nyeri  di  daerah  tulang 
         4,5 juta orang pekerja kehilangan hari kerja sebesar 10          punggung  bawah.  Berdasarkan  waktu  mulai  timbulnya 
         hari per tahun karena sakit, 60% dari sakit yang diderita        gejala, nyeri punggung bawah digolongkan menjadi fase 
         adalah karena nyeri pinggang (low back pain) dan 75%             akut dirasakan gejalanya kurang dari 6 minggu, fase sub 
         dari penderita nyeri pinggang tersebut antara 30-59 tahun        akut dirasakan antara lebih dari 6 minggu sampai kurang 
         yang merupakan usia produktif. Di Amerika Serikat lebih          3 bulan, dan fase kronis dirasakan lebih dari tiga bulan. 
         dari 80% penduduk pernah mengeluhkan LBP sedangkan                    Berdasarkan  hasil  survei  awal  pada  bulan  April 
         di  Indonesia  diperkirakan  jumlahnya  lebih  banyak  lagi      sampai Juli, didapatkan 4 informan hasil dari keseluruhan 
         dan 90% kasus nyeri pinggang bawah bukan disebabkan              pekerja  di  bagian  produksi  dan  gudang  mengeluhkan 
         oleh kelainan organik, melainkan oleh kesalahan posisi           sakit punggung bagian bawah (low back pain). Pada saat 
         tubuh  dalam  bekerja  (Metta,  2007  dalam  Meliyanti,          melakukan  pekerjaannya  masih  banyak  pekerja  yang 
         2012).                                                           melakukan  manual  handling  yaitu  seperti  mengangkat 
              Di  Indonesia,  nyeri  punggung  bagian  bawah  (low        tabung LPG dengan posisi yang janggal, mendorong dan 
         back pain) menjadi salah satu masalah yang serius. Hasil         menarik  troli  penampungan  gas  LPG  secara  tidak 
         studi  Depkes  tentang  profil  masalah  kesehatan  di           ergonomis, memindahkan tabung elpigi kedalam mobil 
         Indonesia  pada  tahun  2005  yang  dilakukan  terhadap          truk  dengan  posisi  yang  tidak  benar.  Kejadian  nyeri 
         9.482 pekerja di 12 kabupaten/kota di Indonesia, didapati        pungung bagian bawah (low back pain) tentunya dapat 
         sekitar    40,5%     penyakit     yang    diderita    pekerja    mempengaruhi  produktivitas  para  pekerja,  selain  itu 
         berhubungan  dengan  pekerjaannya,  yaitu  penyakit              dapat  mengakibatkan kecelakaan  kerja dan  target yang 
         muskuloskeletal  (16%), kardiovaskuler  (8%), gangguan           telah ditetapkan akan terganggu. 
         syaraf  (6%),  gangguan  pernafasan  (3%)  dan  gangguan          
         THT  (1,5%).  Survei  yang  dilakukan  oleh  Center  for         METODE  
         Diasease  Control  and  Prevention  (CDC)  pada  tahun            
         2011, mendapati low back pain masuk ke dalam 10 besar                 Desain  yang  digunakan  pada  penelitian  ini  adalah 
         penyakit  yang  ada  di  Indonesia.  Selain  itu,  penelitian    penelitian  kualitatif.  Data  yang  dikumpulkan  dalam 
         yang  dilakukan  oleh  kelompok  studi  nyeri  PERDOSSI          penelitian  ini  merupakan  data  primer.  Metoda  ini 
         (Persatuan Dokter Saraf Indonesia) pada bulan Mei 2002           digunakan untuk menggali faktor individu (masa kerja, 
         menunjukkan  1.598  orang  (35,68%)  dari  4.456  orang          kebiasaan     merokok,      kebiasaan    olahraga),    faktor 
         adalah penderita low back pain (Permana, 2010).                  pekerjaan  (beban  kerja  dan  waktu  kerja)  yang 
              Menurut  Heriyanto  (2004)  dalam  Wahyudi  (2014)          berpengaruh  terhadap  kejadian  nyeri  punggung  bagian 
         berdasarkan data yang dikumpulkan oleh Penelitian Pusat          bawah (low back pain) pada pekerja. 
         Riset  dan  Pengembangan  Pusat  Ekologi  Kesehatan,                  Informan pada penelitian ini yaitu pekerja di bagian 
         Departemen Kesehatan yang melibatkan 800 orang dari 8            produksi  dan  gudang  yang  mengeluh  sakit  punggung 
         sektor  informal  menunjukkan  keluhan  nyeri  punggung          bagian bawah (low back pain) dengan melakukan Focus 
         bawah dialami oleh 31,6% petani kelapa sawit di Riau,            Group Discussion (FGD) pada 2 kelompok yaitu pekerja 
         76,7% perajin batu bata di Lampung, 16% penambang                yang  bekerja  ≥  5  tahun  dan  pekerja  yang  bekerja  ≤  5 
         emas di Kalimantan Barat, 21% perajin wayang kulit di            tahun.  Peneliti  melakukan  penelitian  berdasarkan  masa 
         Yogyakarta, 8% perajin kuningan di Jawa Tengah, 18%              kerja dikarenakan semakin lama pekerja yang memiliki 
         perajin onix di Jawa Barat, 14,9% perajin sapu di Bogor,         masa  kerja  diatas  5  tahun  atau  lebih  memiliki  resiko 
         dan  nelayan  di  DKI  Jakarta  menderita  keluhan  nyeri        dibanding  dengan  pekerja  yang  memiliki  masa  kerja 
         punggung bawah masing-masing 41,6%.                              kurang dari 5 tahun. Peneliti ingin menggali informasi 
              Dalam  hidupnya  lebih  dari  70%  manusia  pernah          kebijakan  yang  diberikan  oleh  perusahaan  melalui 
         mengalami  nyeri  punggung  bawah  (low  back  pain)             wawancara  mendalam  terhadap  1  supervisor  dan  1 
         dengan  rata-rata  puncak  kejadian  berusia  35-55  tahun.      manajer 
         Faktor resiko penting yang terkait dengan kejadian nyeri               
         punggung bawah yaitu usia diatas 35 tahun, masa kerja,           HASIL  
         perokok,  kegemukan  dan  riwayat  keluarga  penderita                Hasil  penelitian  disajikan  secara  kualitatif,  uraian 
         Musculoskeletal Disorder (Rahmaniyah, 2007).                     meliputi faktor individu (masa kerja, kebiasaan olahraga, 
              Selain  itu  Panduwinata  (2014)  mengungkapkan,            kebiasaan merokok) yang berpengaruh terhadap kejadian 
         faktor-faktor resiko yang turut mempengaruhi timbulnya           nyeri  punggung  bagian  bawah  (low  back  pain)  pada 
         nyeri punggung bagian bawah (low back pain) antara lain          pekerja. Faktor pekerjaan (masa kerja, waktu kerja) yang 
         usia,  kebugaran  yang  buruk,  kondisi  kesehatan  yang         berpengaruh  terhadap  kejadian  nyeri  punggung  bagian 
         buruk,  masalah  psikologi  dan  psikososial,  merokok.          bawah  (low  back  pain)  pada  pekerja.  Hasil  penelitian 
         Faktor  yang  berhubungan dengan pekerjaan juga dapat            diperoleh    melalui     metode     FGD  (Focus  Group 
         menjadi  faktor  resiko  nyeri  punggung  bawah,  seperti        Discussion) terhadap pekerja yang bekerja ≥ 5 tahun dan 
         lama  bekerja,  duduk  dan  mengemudi  mobil  atau  truk,        pekerja yang bekerja ≤ 5 tahun , wawancara perorangan 
         duduk atau berdiri berjam-jam (posisi tubuh kerja yang           secara  mendalam  (wawancara  mendalam)  terhadap 
         stasik),  mengangkat,  membawa  beban,  menarik  beban,          supervisor dan manajer PT. Prakarsa Tiga Wiratama.  
         membungkuk,  dan  memutar.  Gejala  utama  nyeri                       
         punggung bagian bawah (low back pain)  yaitu  adanya                    
                                                                                                                                     80 
         Artikel Ilmu Kesehatan, 8(1); Januari  2016 
         1.  Nyeri Punggung Bagian Bawah                              back  pain)  yang  dialami  pekerja  yaitu  dengan 
             Seluruh  informan  mengatakan  mengalami  sakit          menyediakan P3K. 
         punggung bagian bawah (low back pain).                           “Sejauh  ini  sih,  kita  nyediain  P3K  nyedian,  ahh.. 
             “Seriiiing. Setiap Bangun tidur”                             dari mulai bentuknya euu.. apa? Salep, balsem, obat 
             Berbagai macam keluhan yang dirasakan informan.              pegel-pegel ada. Tapi kita gak secara intensif gitu, 
         Sebagian  besar  informan  mengatakan  keluhan  yang             kita bawa kerumah sakit gitu.” 
         dirasakan  seperti  pegal  dan  terasa  ngilu  di  bagian     
         pinggang, namun 4 informan mengatakan rasanya seperti        2.  Faktor Individu 
         panas  dan  perih,  sedangkan  1  informan  lainnya          a.  Masa Kerja 
         mengatakan  keluhan  yang  dirasakan  seperti  ditusuk-          Seluruh informan mengatakan sakit punggung bagian 
         tusuk.                                                       bawah (low back pain) yang dirasakan  semenjak awal 
             “Apa yaa.. yak kadang-kadang suka sakit gitu.. kalau     bekerja terhitung dari awal masuk kerja sampai sekarang 
             gerak tuh rada-rada, ya ngilu gitu.”                     dikarenakan pekerjaan yang berat.   
             “Euu..  rasanya  kayak  panas,  perih,  yaa..  gitulah       “Euu..  mulai  sakitnya  mah  dari  pertama  kerja, 
             bu.”                                                         sampai sekarang juga masih sakit.kerjanya sih udah 
             Seluruh informan merasakan sakit punggung bagian             4 tahun” 
         bawah (low back pain) yang dirasakan yaitu selama ≤ 4            Seluruh  informan  mengatakan  masa  kerja  dapat 
         minggu.                                                      mempengaruhi sakit punggung bagian bawah (low back 
             “Paling 1-2 minggulah tapi klo kerja ilang lagi kalau    pain) yang dirasakan, karena sakit yang dirasa semenjak 
             di pakai istirahat sakit lagi.”                          awal bekerja.  
             “hmmm..  2-3  hari  aja.  Yang  penting  banyakin            “Bisaa. Kan sakit pinggang dari awal.” 
             minum.”                                                      “Karenakan lama-lama kerja, kan kerjanya angkat-
             Sebagian    besar   informan    mengatakan     sering        angkat. Pasti ngaruhlah. Euu.. yang kerja sebentar 
         mengalami  sakit  punggung  bagian  bawah  (low  back            aja ngaruh apalagi yang udah lama.” 
         pain).  Namun  5  informan  lainnya  mengatakan  sakit       Berdasarkan  hasil  wawancara  mendalam  terhadap 
         punggung bagian bawah (low back pain) yang dirasakan         supervisor,  solusi  yang  diberikan  perusahaan  terhadap 
         setiap hari.                                                 pekerja yang bekerja lebih dari 5 tahun dan kurang dari 5 
             “Sering.”                                                tahun dalam mengatasi keluhan sakit punggung bagian 
             “Tiap hari.”                                             bawah (low back pain) yaitu dengan cara memberikan 
             Sebagian besar informan memilih meminum air dan          informasi  atau  edukasi  cara  mengangkat  yang  benar. 
         minum  jamu  untuk  mengobati  sakit  punggung  bagian       Namun perusahaan belum memiliki penanganganan yang 
         bawah  (low  back  pain).  Akan  tetapi  sebagian  kecil     lebih  khusus  untuk  mengobati  sakit  punggung  bagian 
         informan  yaitu  3  informan  memilih  dipijat  dan  3       bawah (low back pain). 
         informan  lainnya  memilih  minum  obat  atau  memakai           “Tapi kalau dari perusahaan biasanya, euuu.. yaa yg 
         obat  cream  untuk  mengobati  sakit  punggung  bagian           istilahnya disebut, tata cara kerjanya harus hati-hati 
         bawah (low back pain) yang dirasakan.                            untuk mengurangi insiden sakit pinggangnya, terus 
             “Palingan  minum  air  putih  aja,  sama  palingan           cara pengangkatannya, jangan sampai terlalu salah 
             minum jamu aja.”                                             berat gitu aja .. tapi untuk niatnya perusahaan sih 
             “Yaa.. paling apa yaa.. paling pake cream.”                  belum  ada  yaa,  misalnya  kalau  dia  kena  sakit 
         Sebagian  besar  informan  mengatakan  penyebab  sakit           pinggang, kalau dari perusahaan misalnya ada obat 
         punggung  bagian  bawah  (low  back  pain)  dapat                tertentu untuk mencegah sakit pinggang gituu.” 
         disebabkan karena kurang minum. Akan tetapi sebagian                  
         kecil  informan  yaitu  5  informan  mengatakan  faktor      b.  Kebiasaan Merokok 
         pekerjaan  yang  dapat  menyebabkan  sakit  punggung             Sebagian  besar  informan  merokok  yaitu  berjumlah 
         bagian  bawah  (low  back  pain)  karena  pekerjaan  yang    10  informan.  Beberapa  informan  perokok  mengatakan 
         dilakukan termasuk pekerjaan berat seperti mengangkat        merokok kadang-kadang, jarang, atau sedang stress saja. 
         angkat beban berat dan mendorong troli.                      Namun  sebagian  kecil  informan  tidak  merokok  yaitu 
             “Kurang  minum  air  putih.  Angkat-angkat  beban-       berjumlah 4 informan.  
             beban berat.”                                                “Kadang-kadang saya mah.”  
             Berdasarkan  hasil  wawancara  mendalam  terhadap            “Jarang. Tapi ngerokok.”  
         supervisor,  upaya  yang  dilakukan  perusahaan  dalam           Sebagian  besar  informan  perokok  mengatakan 
         mengatasi  keluhan  nyeri  punggung  bagian  bawah  (low     merokok sejak dibangku sekolah. Sedangkan 1 informan 
         back pain) yang dialami pekerja yaitu berupa pemberian       perokok  mengatakan  merokok  semenjak  bekerja  di 
         istirahat.                                                   SPPBE. 
             “Yaa… itulah penanggulangannya, paling istilahnya            “Udah lama bu, udah semenjak sekolah.” 
             euu..  istirahat  tapi  dengan  syarat  harus  ada           “Semenjak kerja disini, jadi ngerokok. Dulunya mah 
             keterangan surat dokter.”                                    engga. Kebawa pergaulan haha.” 
             Berdasarkan  hasil  wawancara  mendalam  terhadap            Sebagian  besar  informan  perokok  mengatakan 
         manajer,  upaya  yang  dilakukan  perusahaan  dalam          banyaknya  rokok  yang  dikonsumsi  yaitu    ≤  1 
         mengatasi  keluhan  nyeri  punggung  bagian  bawah  (low     bungkus/hari.  Akan  tetapi  sebagian  kecil  informan 
                                                                                                                             81 
         Artikel Ilmu Kesehatan, 8(1); Januari  2016 
         perokok yaitu 4 informan, mengatakan banyaknya rokok         Akan tetapi  sebagian  kecil  informan  yaitu  1  informan 
         yang dikonsumsi yaitu ≥ 1 bungkus/hari.                      mengatakan tidak pernah melakukan olahraga.  
             “Euu.. paling sehari 3 batang.”                              “Palingan  futsal.  Kan  tiap  hari  saptu  ada  futsal 
             “Satu bungkuslah tiap hari.”                                 disini.”  
             Sebagian besar informan perokok yaitu 7 informan,            “Kalau sekarang sih engga, engga ada olahraga.” 
         mengatakan  mengalami  kelelahan  saat  bekerja  karena          Sebagian  besar  informan  melakukan  kegiatan 
         sering  merokok,  nafasnya  menjadi  terasa  pendek  atau    olahraga ≤ 3 kali seminggu. 
         sesak, dan terasa lebih cepat capek. Akan tetapi sebagian        “Tergantung sih, ga nentu sih . Palingan seminggu 
         kecil  informan  perokok  yaitu  3  informan  mengatakan         sekali”  
         tidak  merasa  lelah  saat  bekerja,  justru  merasa  lemes,     “Paling seminggu 3 kali lah di depan rumah”  
         pusing, atau mengantuk jika tidak merokok dan merasa             Seluruh   informan  yang  bekerja  ≥  5  tahun 
         lelahnya bukan saat sedang bekerja melainkan saat sudah      mengatakan dulu pernah ada olahraga sebelum bekerja. 
         beristirahat terlebih saat bangun tidur.                     Setiap pagi melakukan senam terlebih dulu akan tetapi 
             “Justru  itu  kan  kenapa  mengurangi,  jadi  mulai      saat ini sudah tidak berjalan lagi. 
             kerasa tuh, jadi mulai berasa sering engap, sering           “Dulu mah ada. Hmm senam. Iya paling inisiatif aja 
             sesek.”                                                      sekarang mah”  
             “Engga juga. Engga ngerokok lelah. Engga ngeroko             “Sebelum kerja? Kalau dulu mah ada. Setengah jam 
             ngantuk.”                                                    gitu.   Sekarang     mah     inisiatif  aja.   Untuk 
             Sebagian besar informan perokok yaitu 9 informan,            meregangkanlah” 
         mengatakan  tidak  ada  pengaruh  rokok  terhadap  sakit         Seluruh informan mengatakan kebiasaan berolahraga 
         pinggang bagian bawah (low back pain) yang dirasakan,        dapat mempengaruhi nyeri punggung bagian bawah (low 
         informan merasa bahwa rokok pengaruhnya lebih kepada         back  pain)  yang  dirasakan.  Informan  mengatakan 
         paru-paru atau ke asma. Akan tetapi 1 informan perokok       berolahraga  dapat  mencegah  sakit  punggung  bagian 
         mengatakan ada pengaruh rokok terhadap sakit pinggang        bawah (low back pain). Olahraga yang dilakukan untuk 
         bagian  bawah  (low  bck  pain)  yang  dirasakan,  karena    meregangkan otot-otot agat tidak kaku dan tidak terjadi 
         sering banyak menghisap asap rokok. Namun 1 informan         cedera. 
         yang bukan perokok pun merasakan ada pengaruh rokok              “Bisa. Biar mencegah sakit pinggang juga. Biar ga 
         terhadap sakit punggung bagian bawah (low back pain).            cedera. Biar pemanasan dulu aja.” 
         Karena dari pengalaman yang dirasakan setelah berhenti           “Ngaruh, soalnya kalau sering olahraga badan jadi 
         merokok  dengan  sebelum  berhenti  merokok.  Informan           enakan kan, jadi bisa ngelemesin otot-otot juga.”  
         merasa  setelah  berhenti  merokok  sakit  pinggang  yang        Berdasarkan  hasil  wawancara  mendalam  terhadap 
         dirasakan menjadi lebih berkurang.                           supervisor,  kegiatan  yang  diberikan  perusahan  untuk 
             “Engga.  Engga  ngaruh.  Ngaruhnya  ke  paru-paru        meningkatkan  kebugaran  jasmani  para  pekerja  sudah 
             kalau ngeroko mah, bukan ke sakit pinggang.”             tidak berjalan kembali.  
             “Kalau menurut saya ngaruh sih buu.. iya. Waktu              “Sebetulnya  ada.  Dulu  saya  pernah  menyarankan 
             pas, kan saya berhentinya baruu.. euu.. apa.. baru           yaa.. sebelum kita beraktivitas, mulai bekerja, dulu 
             beberapa  tahun  habis  nikah  gitu  ya.  Pas  uda  gak      saya pernah menyarankan untuk pemanasan.”  
             ngerokonya       lumayanlah      berkurang       sakit        
             pinggangnya. Iya begitu.”                                3.  Faktor Pekerjaan 
             Berdasarkan  hasil  wawancara  mendalam  terhadap        a.  Beban Kerja 
         manajer, terdapat aturan atau larangan merokok di area           Seluruh informan mengangkat tabung dengan berat 
         perusahaan.   Sanksi  yang  diberikan  berupa  surat         11-20  kg  setiap  harinya.  Satu  tabung  kosong  berat 
         peringatan sekali, dua kali lalu pemecatan jika karyawan     sebesar 5 kg, jika tabung isi berat 8 kg dikalikan dua, 
         merokok di area perusahaan.                                  karena  pekerja  sekali  mengangkat  tabung  yaitu  dua 
             “Oh  ada.  Kalau  untuk  karyawan,  jangankan            tabung. Satu mobil berisi 560 atau 360 tabung dan satu 
             merokok ya, bawa korek api ke area kerja aja, udah..     hari terdapat 30 mobil tiap harinya atau lebih.  
             surat   peringatan.   Dia    langsung    kena   surat        “Kosongkan 5 kilo, kalau isi 8 kilo. Dikali dua.”  
             peringatan sekali, dua kali, tiga kali baru pemecatan.       “8 kilo satu mobil isinya 560, dikali ada 30 mobil 
             Itu baru.. baru itu. Kalau merokok sih bener-bener           bisa tiap harinya.”  
             bisa langsung di keluarkan.”                                 Seluruh informan mengatakan tabung yang diangkat 
                                                                      tiap  harinya  banyak,  tak  terhingga  atau  bahkan  bisa 
         c.  Kebiasaan Olahraga                                       seribu  kurang  lebih.  Setiap  harinya  kurang  lebih  ada 
             Sebagian    besar   informan    mengatakan     sering    15.000  tabung  yang  diangkat,  tetapi  dibagi  dengan 
         melakukan  olahraga.  Berbagai  macam  jenis  olahraga       jumlah  karyawan  yang  ada  yaitu  32  karyawan.  Satu 
         yang  dilakukan  informan  yaitu  8  informan  memilih       karyawan bisa mengangkat tabung sebanyak kurang lebih 
         olahraga futsal atau bola karena setiap hari sabtu selalu    500 tabung dengan waktu kerja yaitu 7 jam kerja.  
         diadakan  futsal  rutin  mingguan  oleh  para  pekerja.  3       “Banyak bangetlah” 
         informan memilih melakukan olahraga lari, 1 informan             “Banyak,  kan  bisa  kelihatan  satu  truck  isinya  aja 
         lainnya  memilih  olahraga  bulu  tangkis  dan  nge-gym.         560  tabung,  satu  hari  ada  30  mobil  bahkan  bisa 
                                                                          lebih. Ya tinggal dikali aja, seribu tabung mah ada.” 
                                                                                                                             82 
Kata-kata yang terdapat di dalam file ini mungkin membantu anda melihat apakah file ini sesuai dengan yang dicari :

...Artikel ilmu kesehatan januari kejadian nyeri punggung bagian bawah low back pain pada pekerja di stasiun pengisian dan pengangkutan bulk elpigi sppbe bogor tahun suci nur adha erry prodi s masyarakat fakultas universitas mh thamrin alamat korespondensi jl raya pondok gede no kramat jati jakarta timur telp ext abstrak permasalahan saat ini yang berkaitan dengan pekerjaan yaitu masalah sistem muskuloskeletal sering dikeluhkan adalah survei dilakukan oleh center for diasease control and prevention cdc mendapati masuk ke dalam besar penyakit ada indonesia penelitian lakukan pt prakarsa tiga wiratama bulan april sampai juli tujuan untuk mengetahui merupakan kualitatif pengumpulan data melakukan diskusi kelompok terarah dkt fgd bekerja wawancara mendalam terhadap supervisor manajer hasil menunjukan bahwa seluruh informan mengalami sakit dirasakan sejak awal variabel mempengaruhi masa kerja kebiasaan olahraga beban waktu tidak merokok kata kunci pendahuluan kasus mengakibatkan msds tersebut ...

no reviews yet
Please Login to review.