Authentication
321x Tipe PDF Ukuran file 0.38 MB Source: file.upi.edu
Drs. Karso Modul 7
FUNGSI EKSPONEN DAN FUNGSI LOGA RITMA
BESERTA BEBERAPA APLIKASINYA
PENDAHULUAN
Buku Materi Pokok atau Modul yang Anda pelajari ini adalah yang ketujuh dari 12
modul dalam mata kuliah Matematika SD Lanjut. Materi bahasan dalam modul ini
meliputi fungsi eksponen, fungsi logaritma, dan beberapa aplikasinya, sedangkan
pembahasannya diuraikan dalam dua kegiatan belajar.
Dalam kegiatan belajar yang pertama dibahas pengertian eksponen dan sifat-
sifatnya, fungsi eksponen, grafik fungsi eksponen, serta logaritma dan sifat-sifatnya.
Sedangkan dalam kegiatan belajar yang kedua akan Anda jumpai topik-topik fungsi
logaritma dan grafiknya, persamaan eksponen dan persamaan logaritma, serta beberapa
aplikasi fungsi eksponen dan fungsi logaritma.
Untuk mempelajari materi-materi dalam modul ini tidaklah diperlukan persyaratan
khusus. Namun tentunya akan mempermudah Anda dalam memahaminya, jika Anda telah
memahami konsep-konsep matematika di sekolah lanjutan, di sekolah menengah, dan
beberapa materi yang termuat dalam modul-modul sebelumnya dalam mata kuliah ini.
Selain itu akan sangat membantu Anda pula, jika Anda telah memahami materi-materi
matematika dalam modul-modul D2-PGSD.
Perlu pula Anda ketahui, bahwa konsep-konsep eksponen dan logaritma
merupakan konsep-konsep dasar dalam mempelajari konsep-konsep lanjutan dalam
matematika. Eksponen dan logaritma harus menjadi pengetahuan siap dan sudah menjadi
milik kita sebagai guru yang profesional dalam pembelajaran matematika baik di jenjang
pendidikan dasar maupun menengah.
Secara umum tujuan pembelajaran yang hendak dicapai setelah Anda mempelajari
modul ini diharapkan untuk mampu memahami konsep fungsi eksponensial dan fungsi
logaritma serta dapat :
a. menjelaskan hubungan utama fungsi eksponensial dengan fungsi logaritma;
b. menggambar grafik fungsi eksponen;
c. menggambar grafik fungsi logaritma;
d. membaca tabel (daftar) logaritma berbasis 10;
e. mencari penyelesaian (solusi) persamaan eksponen;
f. mencari penyelesaian (solusi) persamaan logaritma;
g. menggunakan sifat-sifat eksponen;
h. menggunakan sifat-sifat logaritma;
i menerapkan rumus suku bunga;
j. menerapkan rumus perkembangan bakteri;
k. menerapkan rumus intensitas cahaya;
l. menerapkan rumuspertumbuhan penduduk;
m. peluruhan suatu zat radio aktif.
KEGIATAN BELAJAR 1
FUNGSI EKSPONEN, FUNGSI LOGARITMA DAN APLIKASINYA
(BAGIAN I)
Sebagaimana telak kita ketahui bahwa fungsi elementer dapat dikelompokkan
menjadi dua bagian besar, yaitu fungsi Aljabar dan fungsi transenden. Berbagai jenis
fungsi aljabar beserta pengertian-pengertiannya telah kita pelajari dalam beberapa modul
sebelumnya. Kita baru saja mempelajari bahasan yang berkaitan dengan fungsi aljabar
seperti fungsi linear dan fungsi polinom (Modul 4), fungsi rasional serta beberapa fungsi
aljabar (Modul 5), dan fungsi kuadrat (Modul 6).
Khusus dalam kesempatan bahasan modul yang sekarang ini, kita akan
membicarakan dua buah fungsi transenden yang elementer, yaitu fungsi eksponen dan
fungsi logaritma. Namun tentunya sebelum membahas kedua konsep fungsi transenden ini
haruslah kita terlebih dahulu memahami konsep eksponennya dan konsep logaritmanya.
a. Eksponen dan Sifat-sifatnya
Sebagaimana telah kita ketahui, bahwa notasi eksponen atau notasi pangkat sangat
berguna untuk menuliskan hasil kali sebuah bilangan dengan bilangan itu sendiri dalam
bentuk yang lebih ringkas, misalnya :
(1). 34 = 3 x 3 x 3 x 3
(2) -25 = (-2) x (-2) x (-2) x (-2) x (-2)
Sekarang sudah menjadi kelaziman untuk menuliskan perkalian sembarang
bilangan real a sebanyak n kali, yaitu a x a x a x … x a sebagai an. Dengan kata lain
didefinisikan bahwa untuk setiap a R (himpunan bilangan real) dengan n bilangan bulat
positif, notasi an adalah hasil kali n buah faktor a, atau
an = a x a x a x … x a.
Tentunya kita masih ingat dengan baik, bahwa bentuk an dibaca “a pangkat n” atau
„ a eksponen n”. Bilangan a dinamakan bilangan pokok atau basis, sedangkan bilanangan
n dinamakan pangkat atau eksponen atau indeks.
Selanjutnya didefinisikan pula beberapa bentuk bilangan berpangkat di antaranya
(1) a0 = 1 dengan a 0 dan a R.
(2). A -n = 1 dengan a 0 dan a R dan n A.
an
1
n n
(3). a a dengan a 0, a R dan n 0, n B
m
n n m n m
(4). a a ( a) dengan a R, m B dan n A
dengan B = himpunan bilangan bulat dan A = himpunan bilangan bulat positif = himpunan
bilangan asli.
Kemudian berdasarkan beberapa definisi di atas telah pula kita tentukan beberapa
teorema yang berkaitan dengan eksponen sebagai prasyarat dalam mempelajari bahasan
mendatang, diantaranya :
m n m + n
(1). Jika m, n A dan a R, maka a x a = a
m n m - n
(2). Jika m, n A, a R dan a 0, maka a : a = a
m n mn
(3). Jika m, n A dan a R, maka (a ) = a
(4). Jika a, b R dan n A, maka (ab)n = an x bn
a an
(5). Jika a, b R dan n A, maka ( )n
b bn
a n a
(6). Jika a, b R dan n A, maka (n
b n b
m n
(7). Jika m, n R dan a > 0 dengan a = a , maka m = n.
Untuk lebih mengingatkanya kembali tentang eksponen dan sifat-sifatnya ini, kita
perhatikan beberapa contoh berikut ini.
Contoh 1.1
-2 - 4 2
Hitunglan : (a). (-3 ) dan (b). 8 3
Penyelesaian :
-2 - 4 (-2) . (-4) 8
(a). (-3 ) = (-3) = (-3) = 6561.
no reviews yet
Please Login to review.