ABSTRAK
                        ABSTRAK
         Lahan sawah tadah hujan mempunyai keterbatasan air 
           Lahan sawah tadah hujan mempunyai keterbatasan air 
          sehingga produkitvitasnya rendah. Untuk itu  diperlukan 
          sehingga produkitvitasnya rendah. Untuk itu  diperlukan 
          tindakan konservasi air berupa pembuatan tandon air 
          tindakan konservasi air berupa pembuatan tandon air 
          (embung) untuk menempung limpasan air hujan dan 
          (embung) untuk menempung limpasan air hujan dan 
          digunakan untuk mengairi tanaman musim kemarau.
          digunakan untuk mengairi tanaman musim kemarau.
        Teknik pemanenan dengan air dengan embung (tandon air) 
          Teknik pemanenan dengan air dengan embung (tandon air) 
          merupakan alternatif  teknologi yang sesuai sebagai 
          merupakan alternatif  teknologi yang sesuai sebagai 
          penampung air dimusim hujan dan digunakan untuk 
          penampung air dimusim hujan dan digunakan untuk 
          mengairi tanaman di musim kemarau. Disamping itu dapat 
          mengairi tanaman di musim kemarau. Disamping itu dapat 
          digunakan sebagai kolam pemeliharaan ikan dan sumber air 
          digunakan sebagai kolam pemeliharaan ikan dan sumber air 
          untuk minum ternak / keprluan RT. 
          untuk minum ternak / keprluan RT. 
        Tanaman yang diusahakan adalah jagung ditanam secara 
          Tanaman yang diusahakan adalah jagung ditanam secara 
          monokultur/tumpang sari dengan kedelai dengan penanamn 
          monokultur/tumpang sari dengan kedelai dengan penanamn 
          secara rapat. 
          secara rapat. 
                                    
                                    
                    PENDAHULUAN
                    PENDAHULUAN
        Produktivitas tanaman sangat ditentukan oleh ketersediaan 
        Produktivitas tanaman sangat ditentukan oleh ketersediaan 
        air sehingga faktor konservasi air sangat diperlukan 
        air sehingga faktor konservasi air sangat diperlukan 
        diantaranya dengan teknik pengolahan tanah yang tepat, 
        diantaranya dengan teknik pengolahan tanah yang tepat, 
        cara tanam(gogo rancah atau persemaian kering). 
        cara tanam(gogo rancah atau persemaian kering). 
        Penggunaan pupuk organik, pemulsaan, penggunan 
        Penggunaan pupuk organik, pemulsaan, penggunan 
        varietas genjah yang toleran kekeringan, serta 
        varietas genjah yang toleran kekeringan, serta 
        pamanfaatan air embung.   
        pamanfaatan air embung.   
        Dengan adanya embung peluang untuk meningkatkan 
        Dengan adanya embung peluang untuk meningkatkan 
        itensitas tanam dan areal tanam lebih besar sehingga 
        itensitas tanam dan areal tanam lebih besar sehingga 
        diperoleh peningkatan pendapatan usahataninya.
        diperoleh peningkatan pendapatan usahataninya.
        Kegiatan usahatani di lahan sawah tadah hujan melibatkan 
        Kegiatan usahatani di lahan sawah tadah hujan melibatkan 
        ternak sebagai sumber pendapatan RT tambahan.
        ternak sebagai sumber pendapatan RT tambahan.
        Limbah tanaman dapat digunakan sebagai pakan ternak, 
        Limbah tanaman dapat digunakan sebagai pakan ternak, 
        sedangkan kotoran ternak dapat digunakan pupuk organik. 
        sedangkan kotoran ternak dapat digunakan pupuk organik. 
      
                                      
                                      
                            TUJUAN
     Meningkatkan pandapatan usahatani 
     Meningkatkan pandapatan usahatani 
        terpadu berbasis konservasi air secara 
        terpadu berbasis konservasi air secara 
        berkelanjutan.
        berkelanjutan.
      
                                     
                                     
      PEMBAHASAN
      • Hasil penanaman jagung rapat secara monokultur lebih 
        tinggi dibandingkan penanaman jagung rapat secara 
        tumpang sari dengan kedelai & penanaman kedelai 
        secara monokutur. Karena pananaman jagung rapat 
        secara mokultur menghasilkan jagung muda dan 
        biomas pakan ternak serta hasil biji.
      • Kebutuhan air untuk tanaman jagung lebih tinggi 
        dibandingkan dengan tanaman kedelai, karena tanman 
        jagung mempunyai kanopi lebih besar dengan jarak 
        tanaman lebih luas sehingga evapotranspirasi lebih 
        besar.
      • Pertanaman tumpangsari jagung dengan kedelai 
        kebutuhan air selama pertumbuhanya lebih sedikit 
        karena kepadatan antar kanopi lebih tinggi sehingga 
        kelembaban tanaman lebih stabil. 
                                    
      LANJUTAN……..
      • Pengairan dilakukan bila tanaman jagung kelihatan 
         krisis yaitu daun layu dan mulai menggulung.
      • Pengairan untuk petanaman jagung cara petani 
         dilakukan bersamaan dgn saat pemberian pupuk secara 
         kocor
      • Keutungan dlm usahatani jagung usahatani jagung 
         secara rapat dipengaruhi dengan adanya nilai tambah 
         berupa jagung muda berupa biomas pakan 
         ternak(tebon). Selain menghasilkan jagng pipilan. 
      • Keberadaan ikan dalam embung juga memberikan 
         tambahan pendapatan keluarga, dimana pemeliharaan 
         ikan ditujukan untk mengisi waktu selama air embung 
         msh belum dimanfaatkan untuk mengairi tanaman.