Authentication
491x Tipe PDF Ukuran file 0.43 MB Source: mahasiswa.yai.ac.id
1. Jelaskan perbedaan penelitian eksperimen dengan penelitian non
eksperimen
Jawab:
Penelitian Eksperimen
penelitian eksperimen merupakan penelitian sistematis, logis, dan teliti di dalam melakukan
kontrol terhadap kondisi. (Riyanto,1996)
Penelitian Non-eksperimen
Penelitian non-eksperimen merupakan penelitian yang observasinya dilakukan terhadap
sejumlah ciri (variabel) subjek penelitian menurut keadaan apa adanya, tanpa ada manipulasi
(intervensi) peneliti.
Penelitian Eksperimen Penelitian Non Eksperimen
Mengetahui pengaruh pemberian suatu treatment Mengetahui dampak,tingkatan
atau perlakuan terhadap subjek penelitian hubungan atau hubungan sebab akibat
antara variabel bebas dan variabel
terkait dimana data variabel bebas dan
terikat sudah tersedia
Rancangan penelitian disusun peneliti sebelum Rancangan penelitian disusun peneliti
penelitian berlangsung berdasarkan hipotesis sebelum penelitian berlangsung
pengetahuan berdasarkan hipotesis pengetahuan
Terdapat kelompok eksperimen dan kelompok Tidak terdapat kelompok eksperimen
kontrol yang harus sama setara dan kelompok kontrol
2. Metode metode yang dipakai dalam hukum kausalitas (sebab-akibat)
untuk menerangkan hubungan sebab akibat tersebut.
Jawab :
Persamaan (Method of Agreement) : Hubungan tersebut terjadi dari kejadian sebab akibat
yang diamati dari sebuah faktor yang sama pada dua kejadian atau bisa juga lebih yang bisa
dijadikan sebagai penyebab dari kejadian tersebut.
Perbedaan (Method of Different) : Hubungan sebab akibat yang dapat dilihat dari metode ini
untuk melihat suatu dampak atau juga hasil di dalam semua kejadian untuk semua faktor
yang terjadi, kecuali suatu faktor yang berbeda.
Metode Persamaan dan Juga Perbedaan (Joint Method of Agreement and Different)
: Merupakan sebuah metode dengan cara melakukan pencarian dari suatu faktor yang sama
sehingga nantinya dapat dijadikan sebuah hipotesis apabila sudah di dapatkan hasilnya
dengan menggunakan metode perbedaan.
Variasi yang Seirama (Methode of Concomitant Variation) : Hubungan tersebut bisa terjadi
dari suatu sebab akibat apabila terdapat variasi variabel hasil yang berpararel dari penyebab
variabel biasanya dalam metode ini digunakan setelah kausalitas dari metode persamaan dan
juga perbedaan.
Sisa (Methode Residu) : Merupakan sebuah faktor spesifik yang dapat diketahui
penyebabnya dari suatu keadaan atau kejadian dan tersisa stau faktor spesifik dari kejadian
yang belum diketahui sebelumnya.
3. Jelaskan hal berikut :
Variabel eksperimen
Variabel non eksperimen
Variabel ekstrane
Kesesatan
Jawab:
Variabel eksperimental
variabel eksperimental adalah variabel yang berkaitan dan diterapkan secara langsung dengan
tujuan untuk mengetahui seperti apa pengaruhnya terhadap gejala tertentu.
Variabel non eksperimental
Sementara itu, variabel noneksperimental adalah variabel yang dilakukan secara tidak sengaja
namun dapat memengaruhi hasil eksperimen nantinya.
Varibel ekstrane
Variabel atau faktor faktor dalam penelitian dalam lingkungan penelitian yang mungkin
memilki efek terhadap variabel dependent tetapi tidak diketahui keberadaannya.
Variabel eksrane dibagi menjadi empat, yaitu:
Variabel sertaan
Variabel ekstrane yang pengaruhnya terhadap variabel lain (variabel akibat) ingin
dihilangkan dan pengendaliannya dilakukan pada analisis data harus ada datanya, biasanya
interval/rasio.
Variabel kendali
Variabel ekstrane yang pengaruhnya terhadap variabel lain (variabel akibat) dihilangkan atau
dikendalikan sebelum penelitian dilakukan dengan cara menyamakan subyek penelitian.
Variabel moderator
Variabel ekstrane yang pengaruhnya terhadap variabel lain (variabel akibat) ingin diketahui
tetapi bukan merupakan tujuan utama.
Variabel random
Variabel ekstrane yang diperkirakan ada pengaruhnya terhadap variabel lain (variabel akibat)
tetapi pengaruhnya sangat kecil sehingga tidak menimbulkan pengaruh yang berarti.
Kesesatan
Kesesatan Konstan
Kesesatan Konstan adalah pengaruh pengaruh variabel ekstrane yg selalu ada, yg
tidak diketahui atau tidak dapat diperhitungkan dan tidak dapat dipisahkan dari perbedaan
perbedaan hasil yg ditimbulkan oleh variabel eksperimental.
Kesesatan Tidak Konstan
Kesesatan tidak konstan adalah kesesatan yang timbul dalam satu atau beberapa
eksperimen atau dalam satu atau beberapa kelompok dalam satu eksperimen, tetapi tidak
dalam semua eksperimen atau dalam semua kelompok
Kesesatan tidak konstan
Tipe S
Kesesatan yg ditimbulkan oleh fluktuasi subjek sampling.
Tipe G
Kesesatan yg terjadi jika variabel2 ekstrane mempengaruhi satu atau beberapa kelompok
(group) dalam suatu eksperimen, tetapi tidak mempengaruhi semua kelompok yang
digunakan
Tipe R
Muncul saat dilakukan beberapa eksperimen secara serentak menggunakan beberapa sampel
dari bermacam2 bagian populasi.
4. Cara cara pengukuran variabel terikat dalam penelitian
eksperimental
Jawab:
Frekuensi
Dengan menghitung jumlah respon yang muncul misalnya,jawaban yang benar,kesalahan
yang dibuat dan lain lain.
Latensi
Waktu yang dibutuhkan subjek untuk merepon
Durasi respons
Lama waktu subjek berespon
Amplitudo
Mengukur kekuatan dari repon subjek
Menetapkan pilihan
Pilihan subjek terhadap alternative yang ada.
5. sebutkan mana variabel bebas dan variabel terikatnya
Jawab :
vb: media belajar
vt: higher order thinking
6. Tulislah rumusan masalah dari penelitian diatas
Jawab :
1. apakah pengaruh media belajar terhadap keterampilan higher order thinking?
2. apakah ada perbedaan higher order thinking antara kelompok yang diberi media belajar
problematic film dan kelompok yang diberi media belajar narrative film?
no reviews yet
Please Login to review.