Authentication
441x Tipe PDF Ukuran file 1.53 MB Source: ftp.idu.ac.id
1
OLEH
LA HATANI, SE,.M.M
J U R U S A N M A N A J E M E N
F A K U L T A S E K O N O M I
UNIVERSITAS HALUOLEO
K E N D A R I
2 0 0 8
2
DAFTAR ISI
Hal :
HALAMAN JUDUL i
DAFTAR ISI ii
KATA PENGANTAR iii
POKOK RUANG LINGKUP MANAJEMEN OPERASIONAL 1
BAHASAN I
POKOK OPRETION MANAGEMENT SYSTEM & HUBUNGAN 12
BAHASAN II BUSSINES; CORPORATION; MANUFACTURING
POKOK STRATEGI OPERASI UNTUK BARANG DAN JASA 17
BAHASAN III
POKOK PERAMALAN (FORECASTING) 25
BAHASAN IV
POKOK PENGEMBANGAN DASAIN BARANG DAN JASA 32
BAHASAN V
POKOK STRTAEGI PROSES DAN PERENCANAAN 43
BAHASAN VI KAPASITAS
POKOK PEMILIHAN LOKASI YANG STRATEGIS 59
BAHASAN VII
POKOK DESAIN TATA LETAK (LAYOUT) 73
BAHASAN VIII
POKOK SUMBER DAYA MANUSIA DAN DESAIN PEKERJAAN 90
BAHASAN IX
POKOK MANAJEMEN PERSEDIAAN 100
BAHASAN X
DAFTAR PUSTAKA 121
3
KATA PENGANTAR
Alhamdulillah, dengan memanjatkan puji syukur ke hadirat Allah SWT, atas limpahan
Rahmat, Taufik dan Hidayah-Nya telah memberikan petunjuk, kesehatan, kesempatan dan
kekuatan kepada penulis sehingga dapat menyajikan tulisan Buku Ajar mata kuliah
Manajemen Operasional.
Di dalam tulisan ini, disajikan pokok-pokok bahasan yang terdiri atas sepuluh 10 Pokok
Bahasan yang disusun sebagai bahan penuntun atau pegangan mahasiswa di lingkup
Jurusan Manajemen, Fakultas Ekonomi Universitas Haluoleo dengan materi yang telah
disesuaikan khususnya mata kuliah manajemen operasional. Sebagai materi dalam Bahan
Ajar ini merupakan hasil penyempurnaan dari materi yang dilakukan dalam perkuliahan yang
telah disusun sebelum ditambah dengan beberapa contoh kasus dan trend baru keilmuan
Manajemen Operasional. Harapan penyusun bahwa Bahan Ajar ini dapat membantu para
mahasiswa dan tim pengajar dalam kegiatan perkuliahan.
Ucapan terimah kasih disampaikan kepada semua pihak yang telah banyak membantu
dan mengarahkan dalam penyusunan Buku Ajar ini. Disadari bahwa dengan kekurangan dan
keterbatan yang dimiliki penulis, walaupun telah dikerahkan segala kemampuan untuk lebih
teliti, tetapi masih dirasakan banyak kekurangtepatan, oleh karena itu penulis mengharapkan
kritik dan saran yang membangun agar tulisan ini bermanfaat bagi yang membutuhkan.
Kendari, November 2008
Penulis,
La Hatani, S.E., M.M.
NIP. 132 308 766
4
POKOK RUANG LINGKUP MANAJEMEN OPERASIONAL
BAHASAN I
1. TUJUAN UMUM
Diharapkan mahasiswa mampu menjelaskan secara komprehensip konsep dan teori
manajemen opresional guna pengambilan keputusan bisnis sehingga pada gilirannya
mahasiswa mampu mengevaluasi praktek manajemen operasional dan menerapkannya
dalam kehidupan nyata.
2. TUJUAN KHUSUS
a. Mahasiswa mampu menjelaskan ruang lingkup manajemen operasional
b. Merancang system transformasi input, proses dan output pada perusahan jasa &
manufaktur
c. Membandingkan operasional pada manufaktur dan service.
d. Menghitung dan menganalisis tingkat produktivitas pada setiap perusahaan
3. KATA KUNCI: Transformasi Input dan Output; Produktivitas
4. RANGKUMAN
1) Efektifitas strategi suatu produk memerlukan pemilihan, perancangan, dan penjelasan
suatu produk dari transisi produk menjadi produksi.
2) Hanya melalui implementasi strategi yang efektif fungsi produksi dapat mendukung
pencapaian nilai maksimum dari sebuah organisasi.
3) Manajer operasi harus dapat membangun suatu sistem pengembangan produk yang
mempunyai kemampuan untuk dipahami, didesain dan menghasilkan produk yang
bermanfaat kompetisi bagi perusahaan.
4) Manajer operasi harus dapat mencermati perubahan siklus hidup produk yang
didasarkan atas pengamatan terhadap lingkungan organisasi dan selalu menjalin
komunikasi yang baik dengan konsumen, mengelola produk, proses, dan pemasok,
sehingga tingkat kesuksesan produk berhasil.
5. URAIN PEMBELAJARAN
A. PENDAHULUAN
Operasi merupakan salah satu fungsi dari bisnis disamping financial, marketing,
maupun personalia. Operation tidak dapat berdiri sendiri, melaikan harus selalu
berhubungan dengan fungsi-fungsi lainnya. Setiap perusahaan memiliki fungsi operasi,
maka manajemen operasi berfungsi untuk memanage fungsi opersi dalam suatu
organisasi. Pada awalnya manajemen opersi lebih banyak menfokuskan pada opersi
no reviews yet
Please Login to review.