Authentication
578x Tipe XLSX Ukuran file 0.05 MB Source: www.idx.co.id
Sheet 1: Notes for Receivables
| Daftar Formula Asersi Antar Laporan dalam Laporan Keuangan | ||
| No | Asersi Nilai | Jenis laporan yang berhubungan |
| 1 | Piutang usaha pihak berelasi di Laporan Posisi Keuangan harus sama dengan total piutang usaha pihak berelasi di Laporan CALK piutang usaha berdasarkan mata uang | Laporan Posisi Keuangan dengan Laporan CALK piutang usaha berdasarkan mata uang |
| 2 | Piutang usaha pihak ketiga di Laporan Posisi Keuangan harus sama dengan total piutang usaha pihak ketiga di Laporan CALK piutang usaha berdasarkan mata uang | Laporan Posisi Keuangan dengan Laporan CALK piutang usaha berdasarkan mata uang |
| 3 | Piutang usaha pihak berelasi ditambah piutang usaha pihak ketiga di Laporan Posisi Keuangan harus sama dengan total piutang usaha di Laporan CALK piutang usaha berdasarkan umur | Laporan Posisi Keuangan dengan Laporan CALK piutang usaha berdasarkan umur |
| 4 | Piutang usaha pihak berelasi di Laporan Posisi Keuangan harus sama dengan total piutang usaha pihak berelasi di Laporan CALK piutang usaha berdasarkan pihak | Laporan Posisi Keuangan dengan Laporan CALK piutang usaha berdasarkan pihak |
| 5 | Piutang usaha pihak ketiga di Laporan Posisi Keuangan harus sama dengan total piutang usaha pihak ketiga di Laporan CALK piutang usaha berdasarkan pihak | Laporan Posisi Keuangan dengan Laporan CALK piutang usaha berdasarkan pihak |
| 6 | Piutang usaha pihak berelasi ditambah piutang usaha pihak ketiga di Laporan Posisi Keuangan harus sama dengan total piutang usaha Laporan CALK piutang usaha berdasarkan lokal dan internasional | Laporan Posisi Keuangan dengan Laporan CALK piutang usaha berdasarkan lokal dan internasional |
| No | Asersi Keberadaan | Jenis Laporan |
| 1 | Total piutang usaha pihak berelasi berdasarkan mata uang harus diisi | Laporan CALK piutang usaha berdasarkan mata uang |
| 2 | Total piutang usaha pihak ketiga berdasarkan mata uang harus diisi | Laporan CALK piutang usaha berdasarkan mata uang |
| 3 | Total piutang usaha pihak berelasi harus diisi | Laporan CALK piutang usaha berdasarkan mata uang |
| 4 | Total piutang usaha pihak ketiga harus diisi | Laporan CALK piutang usaha berdasarkan mata uang |
| 5 | Total piutang usaha sudah jatuh tempo harus diisi | Laporan CALK piutang usaha berdasarkan umur |
| 6 | Total piutang usaha harus diisi | Laporan CALK piutang usaha berdasarkan umur |
| 7 | Total piutang usaha pihak berelasi berdasarkan pihak harus diisi | Laporan CALK piutang usaha berdasarkan pihak |
| 8 | Total piutang usaha pihak ketiga berdasarkan pihak harus diisi | Laporan CALK piutang usaha berdasarkan pihak |
| 9 | Total piutang usaha pihak berelasi harus diisi | Laporan CALK piutang usaha berdasarkan pihak |
| 10 | Total piutang usaha pihak ketiga harus diisi | Laporan CALK piutang usaha berdasarkan pihak |
| 11 | Total piutang usaha berdasarkan lokal dan internasional harus diisi | Laporan CALK piutang usaha berdasarkan lokal dan internasional |
| 12 | Total piutang usaha harus diisi | Laporan CALK piutang usaha berdasarkan lokal dan internasional |
| Daftar Formula Asersi Antar Laporan dalam Laporan Keuangan | ||
| No | Asersi Nilai | Jenis laporan yang berhubungan |
| 1 | Utang usaha pihak berelasi di Laporan Posisi Keuangan harus sama dengan total utang usaha pihak berelasi di Laporan CALK utang usaha berdasarkan mata uang | Laporan Posisi Keuangan dengan Laporan CALK utang usaha berdasarkan mata uang |
| 2 | Utang usaha pihak ketiga di Laporan Posisi Keuangan harus sama dengan total utang usaha pihak ketiga di Laporan CALK utang usaha berdasarkan mata uang | Laporan Posisi Keuangan dengan Laporan CALK utang usaha berdasarkan mata uang |
| 3 | Utang usaha pihak berelasi ditambah utang usaha pihak ketiga di Laporan Posisi Keuangan harus sama dengan total utang usaha di Laporan CALK utang usaha berdasarkan umur | Laporan Posisi Keuangan dengan Laporan CALK utang usaha berdasarkan umur |
| 4 | Utang usaha berdasarkan pihak berelasi di Laporan Posisi Keuangan harus sama dengan total utang usaha pihak berelasi di Laporan CALK utang usaha berdasarkan pihak | Laporan Posisi Keuangan dengan Laporan CALK utang usaha berdasarkan pihak |
| 5 | Utang usaha berdasarkan pihak ketiga di Laporan Posisi Keuangan harus sama dengan total utang usaha pihak ketiga di Laporan CALK utang usaha berdasarkan pihak | Laporan Posisi Keuangan dengan Laporan CALK utang usaha berdasarkan pihak |
| No | Asersi Keberadaan | Jenis Laporan |
| 1 | Total utang usaha pihak berelasi harus diisi | Laporan CALK utang usaha berdasarkan mata uang |
| 2 | Total utang usaha pihak ketiga harus diisi | Laporan CALK utang usaha berdasarkan mata uang |
| 3 | Total utang usaha sudah jatuh tempo harus diisi | Laporan CALK utang usaha berdasarkan umur |
| 4 | Total utang usaha harus diisi | Laporan CALK utang usaha berdasarkan umur |
| 5 | Total utang usaha pihak berelasi harus diisi | Laporan CALK utang usaha berdasarkan pihak |
| 6 | Total utang usaha pihak ketiga harus diisi | Laporan CALK utang usaha berdasarkan pihak |
| Daftar Formula Asersi Antar Laporan dalam Laporan Keuangan | ||
| No | Asersi Nilai | Jenis laporan yang berhubungan |
| 1 | Persediaan lancar di Laporan Posisi Keuangan harus sama dengan persediaan lancar di Laporan CALK Persediaan | Laporan Posisi Keuangan dengan Laporan CALK persediaan |
| 2 | Persediaan tidak lancar di Laporan Posisi Keuangan harus sama dengan persediaan tidak lancar di Laporan CALK Persediaan | Laporan Posisi Keuangan dengan Laporan CALK persediaan |
| 3 | Aset real estat lancar di Laporan Posisi Keuangan harus sama dengan aset real estat lancar di Laporan CALK Persediaan | Laporan Posisi Keuangan dengan Laporan CALK persediaan |
| 4 | Aset real estat tidak lancar di Laporan Posisi Keuangan harus sama dengan aset real estat tidak lancar di Laporan CALK Persediaan | Laporan Posisi Keuangan dengan Laporan CALK persediaan |
| 5 | Persediaan hewan ternak lancar di Laporan Posisi Keuangan harus sama dengan persediaan hewan ternak lancar di Laporan CALK Persediaan | Laporan Posisi Keuangan dengan Laporan CALK persediaan |
| 6 | Persediaan hewan ternak tidak lancar di Laporan Posisi Keuangan harus sama dengan persediaan hewan ternak tidak lancardi Laporan CALK Persediaan | Laporan Posisi Keuangan dengan Laporan CALK persediaan |
| No | Asersi Keberadaan | Jenis Laporan |
| 1 | Persediaan kotor harus diisi | Laporan CALK persediaan |
| 2 | Total persediaan harus diisi | Laporan CALK persediaan |
| 3 | Persediaan lancar harus diisi | Laporan CALK persediaan |
| 4 | Persediaan tidak lancar harus diisi | Laporan CALK persediaan |
| 5 | Saldo akhir penyisihan penurunan nilai persediaan harus diisi | Laporan CALK persediaan |
| 6 | Aset real estat kotor harus diisi | Laporan CALK persediaan |
| 7 | Total aset real estat harus diisi | Laporan CALK persediaan |
| 8 | Aset real estat lancar harus diisi | Laporan CALK persediaan |
| 9 | Aset real estat tidak lancar harus diisi | Laporan CALK persediaan |
| 10 | Saldo akhir penyisihan penurunan nilai aset real estat harus diisi | Laporan CALK persediaan |
| 11 | Persediaan hewan ternak kotor harus diisi | Laporan CALK persediaan |
| 12 | Total persediaan hewan ternak harus diisi | Laporan CALK persediaan |
| 13 | Persediaan hewan ternak lancar harus diisi | Laporan CALK persediaan |
| 14 | Persediaan hewan ternak tidak lancar harus diisi | Laporan CALK persediaan |
| 15 | Saldo akhir penyisihan penurunan nilai persediaan hewan ternak harus diisi | Laporan CALK persediaan |
no reviews yet
Please Login to review.