Authentication
214x Tipe DOCX Ukuran file 0.33 MB Source: sc.syekhnurjati.ac.id
1 ANALISIS BUKU TEKS BIOLOGI SMA KELAS X KURIKULUM 2013 BERDASARKAN TINGKAT AKOMODASI PENDEKATAN SAINTIFIK (SCIENTIFIC APPROACH) PADA KONSEP EKOSISTEM PROPOSAL Oleh: Ika Rizki Nadia 14121610688 FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI SYEKH NURJATI CIREBON 2016 M/1437 H 2 DAFTAR ISI Halaman DAFTAR ISI............................................................................................................i BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah.....................................................................1 B. Perumusan Masalah............................................................................4 C. Tujuan Penelitian................................................................................5 D. Manfaat Penelitian..............................................................................5 E. Definisi Operasional...........................................................................6 F. Kerangka Berfikir...............................................................................8 BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Tinjauan Tentang Buku Teks Biologi.................................................11 B. Pendekatan Saintifik (Scientific Approach) Kurikulum 2013............16 C. Langkah-Langkah Umum Pembelajaran dengan Pendekatan Saintifik D. (Scientific Approahc) ………………………………………………………..20 E. Kajian Materi Ekosistem...................................................................................22 BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Objek Penelitian.................................................................................30 B. Sumber Data.......................................................................................30 C. Rencana Penelitian.............................................................................31 D. Prosedur Penelitian............................................................................32 E. Metode Pengumpulan Data................................................................36 F. Metode Analisis Data.........................................................................36 G. Alur Penelitian...................................................................................37 DAFTAR PUSTAKA 3 BAB 1 PENDAHULUAN A.Latar belakang Perubahan kurikulum yang diberlakukan pada tahun 2013 ini memiliki tujuan untuk meningkatkan kualitas pendidikan. Dengan adanya perubahan kurikulum ini, tentunya berbagai standar dalam komponen pendidikan akan berubah baik dari standar isi, standar kompetensi lulusan dan standar penilaian. Begitupun standar proses pembelajaran, berdasarkan permendikbud no 22 tahun 2016 tentang standar proses pembelajaran. Kurikulum 2013 menekan proses pembelajaran yang menerapkan suatu pendekatan ilmiah (scientific approach) yang didalamnya mencakup komponen: mengamati, menanya, mencoba, menalar, dan mengkomunikasikan. Pendekatan saintifik adalah konsep dasar yang mewadahi, menginspirasi, menguatkan, dan melatari pemikiran tentang bagaimana metode pembelajaran diterapkan berdasarkan teori tertentu. Kemendikbud (2013) memberikan konsepsi tersendiri bahwa pendekatan ilmiah (scientific approach) dalam pembelajaran didalamnya mencakup komponen: mengamati, menanya, menalar, mencoba/mencipta, menyajikan/mengkomunikasikan. Metode ilmiah merujuk pada teknik-teknik investigasi atas suatu atau beberapa fenomena atau gejala, memperoleh pengetahuan baru, atau mengoreksi dan memadukan pengetahuan sebelumnya. Untuk dapat disebut ilmiah, metode pencarian (method of inquiry) harus berbasis pada bukti-bukti dari objek yang dapat diobservasi, empiris, dan terukur dengan prinsip-prinsip penalaran yang spesifik. Karena itu, metode ilmiah umumnya memuat serangkaian aktivitas pengumpulan data melalui observasi atau ekperimen, mengolah informasi atau data, menganalisis, kemudian memformulasi, dan menguji hipotesis. (Lazim, 2013:1) Berkaitan dengan perubahan kurikulum tersebut berdampak pada bahan ajar yang menjadi sumber pengetahuan bagi peserta didik pada saat prosess pembelajaran. Tentunya buku merupakan sumber belajar yang memiliki peran penting dalam proses pembelajaran. Beberapa buku telah diterbitkan oleh penerbit dalam rangka mendukung pembelajaran di sekolah-sekolah, dengan 4 hal tersebut perlu adanya suatu analisi kesesuanan antara standar proses dengan kurikulum yang berlaku pada buku teks tersebut. Buku teks dijadikan sebagai rujukan utama dalam kegiatan belajar. Hal tersebut dijelaskan oleh Akbar (2013:33) yang mengatakan bahwa buku ajar merupakan buku teks yang digunakan sebagai rujukan standar pada mata pelajaran tertentu, yang memiliki ciri yaitu sebagai sumber materi ajar, sebagai referensi baku untuk mata pelajaran tertentu, disusun secara sistematis dan sederhana, dan disertai petunjuk pembelajaran. Buku merupakan sumber belajar yang memiliki peran penting dalam proses pembelajaran. Tarigan (2009:1) mengemukakan bahwa tanpa adanya buku teks kemungkinan proses pembelajaran tidak terarah, efisien dan efektif. Tidak hanya siswa, gurupun memerlukan buku teks (sumber belajar) dalam melaksanakan proses pembelajaran.buku teks sangat berperan besar dalam pengajaran karena dalam buku teks terhimpun apa yang dituntut oleh kurikulum, baik itu tentang materi pelajaran. Tarigan (2009:21) menyatakan lebih lanjut bahwa buku teks berkaitan erat dengan kurikulum yang berlaku, buku teks yang baik haruslah relevan dan menunjang pelaksanaan kurikulum. Berdasarkan pendapat tersebut, maka dengan perubahan kurikulum yang baru perlu ada hal yang mencerminkan mengenai suatu buku teks yang berbasis kurikulum baru tersebut. Apabila kita kaitkan kurikulum baru ini yaitu kurikulum 2013, maka hal yang dapat diambil adalah aspek dan ciri yang terkandung dalam kurikulum termuat dalam buku teks. Hasil observasi di SMAN 1 Palimanan, SMAN 1 Plumbon, dan SMAN 1 Sumber pada penggunaan buku pelajaran Biologi kelas X, diperoleh data bahwa buku yang paling banyak digunakan di adalah buku terbitan Erlangga, Grafindo dan platinum. Penelitian ini pada konsep Ekosistem, dimana konsep Ekosistem pada kelas X memiliki bahasan konsep yang cukup sistematis. Konsep tersebut termuat dalam pendektan saintifik yakni mengajak siswa untuk melakukan proses pencarian pengetahuan berkenaan dengan materi pembelajaran melalui berbagai aktivitas proses ilmiah yang terdapat pada langkah-langkah pendekatan saintifik.
no reviews yet
Please Login to review.