Authentication
1243x Tipe DOCX Ukuran file 0.16 MB
MAKALAH SEJARAH SASTRA
“PUJANGGA LAMA”
DISUSUN OLEH :
PRODI : SASTRA INDONESIA
KELAS : Sastra A
KELOMPOK 2: JOSUA ARBI CRITOFEL
SELLY AL AZHAR
DOSEN PEMBIMBING : ITA KHAIRANI, S.Pd.
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
T.A. 2020/2021
KATA PENGANTAR
Puja dan puji syukur kami hanturkan kepada Allah Subhanahu Wata’ala yang telah
memberikan banyak nikmat, taufik dan hidayah. Sehingga kami dapat menyelesaikan makalah
yang berjudul “Sejarah Sastra Pujangga Lama” dengam baik tanpa ada halangan yang berarti.
Makalah ini telah kami seleseikan dengan maksimal atas kerjasama kami. Diluar itu, kami
sebagai manusia biasa menyadari sepenuhnya bahwa masih banyak kekurangan dalam penulisan
makalah ini, baik dari segi tata bahasa, susunan kalimat maupun isi. Oleh sebab itu dengan segala
kerendahan hati, kami selaku penyusun menerima segala kritik dan saran yang membangun dari
pembaca.
Demikian yang bisa kami sampaikan, semoga makalah ini dapat menambah khazanah ilmu
pengetahuan dan memberikan manfaat nyata untuk masyarakat luas.
Aek Nabara, 21 September 2020
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR ……………………………………………………………… i
DAFTAR ISI …………………………………………………………………….....ii
BAB I PENDAHULUAN ……………………………………………………………....1.
.
1.1 Latar Belakang Masalah ….…………………………………………………....1
1.2 Rumusan Masalah ..…...…………………………….…………………………...1
1.3 Tujuan …..…………………………………………………………………...1
BAB II LANDASAN TEORI/PEMBAHASAN ….…………………………………....2
2.1 Pengertian Pujangga Lama …………..…………………………………………….....5
2.2. Perkembangan Pujangga Lama ..……………………………………………………5
2.3 Aliran-Aliran Pujangga Lama ………………………………………………………..6
BAB III PENUTUP ……………………………………………………………….……...10
3.1 Simpulan …………………………………………………………………………..10
3.2 Saran ………………………………………………………………………..…….10
DAFTAR PUSTAKA …………………………………………………………………......11
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 LATAR BELAKANG
Satra adalah hasil karya kreativitas, ungkapan perasaan dan reaksi emosional sesorang
terhadap kehidupan dunia dan memiliki unsur keindahan. Sastra pujangga baru muncul setelah
angkatan balai pustaka (1930-1942). Hal ini dikarenakan balai pustaka sering bertindak tidak
menyenangkan terhadap karya sastrawan pada zaman itu. Munculnya sastra pujangga baru
dipelopori oleh tiga orang seniman indonesia yaitu Sutan Takdir Alisyahbana, Armijn Pane, dan
Tengku Amir Hamzah. Disaat yang sama mereka juga menerbitkan majalah yang berjudul
“Poedjangga Baroe” majalah ini terbit ditahun 1933, oleh karena itu angkatan pujangga baru
sering kali disebut angkatan 33 atau angkatan 30. Karya karya satrawan pujangga baru lebih
menonjolkan sikap dinamis, individualis, dan berorientasi pada masyarakat. Seni yang dilahirkan
berupa peleburan budaya barat dan timur shingga membuat sifat budaya indonesia menjadi
universal.Karya sastra yang lahir dalam angkatan ini mulai memancarkan jiwa yang dinamis,
individualistis, dan tidak berkait pada tradisi, serta seni harus berorientasi pada kepentingan
masyarakat. Disamping itu, kebudayaan yang dianut masyarakat adalah kebudayaan dinamis.
1.2. Rumusan Masalah
a) Apa yang dimaksud dengan pujangga lama ?
b) Sebutkan periodisasi pujangga lama ?
c) Bagaimana pertumbuhan dan perkembangan gaya bahasa pada angkatan pujangga ?
d) Siapa saja aliran-aliran pujangga lama?
1.3 Tujuan Masalah
a) Untuk mengetahui pengertian pujangga lama.
b) Untuk mengetahui pertumbuhan dan perkembangan pada angkatan pujangga.
c) Untuk mengetahui periodisasi pujangga lama.
d) Untuk mengetahui aliran-aliran pujangga lama.
no reviews yet
Please Login to review.