Authentication
646x Tipe DOC Ukuran file 0.09 MB Source: ototechblog.files.wordpress.com
Contoh Makalah Ilmiah – Karinov.co.id
BAB I
PENDAHULUAN
Salah satu kekayaan budaya bangsa Indonesia adalah karya sastra. Begitu indah
sastra-sastra tersebut dibuat oleh para sastrawan Indonesia. Isi dari sastra tersebut dibuat
dengan mempertimbangkan gaya bahasa dan pilihan kata yang begitu tepat. Seperti
cerita, roman, dongeng, dan sebagainya.
Perlu kita sadari bahwa dalam penulisan cerita, dongeng, dan roman, para
sastrawan mengekspresikan gagasannya dalam bentuk tulisan. Dalam tulisan yang
membentuk cerita, roman dan dongeng tersebut tentunya berisi paragraf-paragraf yang
kemudian membentuk wacana atau bacaan. Apabila kita kaji paragraf tersebut, terbagi 3
paragraf yang tersirat di dalamnya, yaitu paragraf narasi, paragraf deskripsi, dan paragraf
ekposisi.
Paragraf narasi adalah jenis paragraf yang isinya berupa menyampaian suatu
peristiwa atau kejadian kepada orang lain berdasarkan urutan-urutan waktu dan tempat
yang jelas. Paragraf narasi terbagi menjadi 2, yaitu paragraf narasi ekspositoris, dan
paragraf narasi subjektif.
Paragraf deskripsi adalah jenis paragraf yang isinya melukiskan atau
menggambarkan sesuatu berdasarkan pengalaman semua panca indera. Paragraf deskripsi
terbagi menjadi 3, yaitu paragraf deskripsi spasial, paragraf deskripsi subjektif, dan
paragraf deskripsi objektif.
Paragraf eksposisi adalah paragraf yang menerangkan, menjelaskan, atau
memaparkan sebuah gagasan/ide. Paragraf eksposisi terbagi menjadi 2, yaitu paragraf
eksposisi proses, dan paragraf eksposisi ilustrasi.
Contoh Makalah Ilmiah – Karinov.co.id
IDENTIFIKASI MASALAH
1. Apakah yang dimaksud dengan paragraf narasi dan apa saja kaidah yang
terkandung di dalamnya?
2. Apakah yang dimaksud dengan paragraf deskripsi dan apa saja kaidah yang
terkandung di dalamnya?
3. Apakah yang dimaksud dengan paragraf eksposisi dan apa saja kaidah yang
terkandung di dalamnya?
RUMUSAN MASALAH
Dalam makalah ini, penulis akan membahas tentang pengertian paragraf narasi,
paragraf deskripsi, dan paragraf eksposisi, kaidah yang terkandung di dalamnya beserta
contoh-contohnya.
Contoh Makalah Ilmiah – Karinov.co.id
BAB II
PEMBAHASAN MASALAH
2.1 PARAGRAF NARASI
Narasi merupakan salah satu jenis pengembangan paragraf dalam tulisan di mana
rangkaian peristiwa dari waktu ke waktu dijabarkan dengan urutan awal, tengah, dan
akhir. Sebuah paragraf narasi harus memiliki suatu gagasan pokok yang didukung oleh
gagasan-gagasan pendukung yang diwujudkan dalam kalimat-kalimat pendukung.
Kalimat-kalimat tersebut berisikan rangkaian perbuatan yang diurutkan sesuai dengan
urutan waktu dan tempat berlangsungnya.
2.1.1 Narasi Ekspositoris
Paragraf yang berisikan rangkaian perbuatan yang disampaikan
secara informatif sehingga pembaca mengetahui peristiwa tersebut secara
tepat.
Contoh:
Aku berjalan menuju halaman rumah-rumah yang sunyi. Aku terus
berjalan di kota kecil yang sunyi, hingga kutemukan patung sepeda-
sepedaan di tengah taman. Ada seorang gadis berbaju hijau mengintipku
dari balik rerimbun daun. Aku mengejarnya. Lantas, ia berhenti di salah
satu sudut taman. Kami berpandang-pandangan sebelum aku tahu ia
benar-benar hilang. Bolak-balik aku mencoba untuk mencarinya. Sebelum
aku benar-benar menemukannya, dering jam weker cukup mengejutkanku.
Cahaya matahari sudah menerobos masuk jendela kamarku.
2.1.2 Narasi Sugestif
Paragraf yang berisi rangkaian peristiwa yang disusun sedemikian
rupa sehingga merangsang daya khayal pembaca tentang peristiwa
tersebut.
Contoh:
Contoh Makalah Ilmiah – Karinov.co.id
Patih Pranggulang menyimpulkan dalam hati bahwa Tunjungsekar
tak bersalah. Lalu dia segera membuat rakit dari kayu-kayu kering dan
meminta kepada Tunjungsekar agar menaiki rakit yang akan
dihanyutkannya ke tengah laut. Dengan pasrah, Tunjungsekar mengikuti
saran Patih Pranggulang. Perlahan-lahan rakit itu bergerak meninggalkan
pantai, makin lama makin jauh ke tengah laut. Patih Pranggulang
memerhatikan rakit yang makin lama makin jauh ke tengah laut dan
matanya berkaca-kaca.
Selain jenis-jenis narasi, adapun ciri-ciri yang biasanya terdapat dalam paragraf
narasi. Menurut Keraf (2000:136), paragraf narasi mempunyai ciri:
1. Menonjolkan unsur perbuatan atau tindakan.
2. Dirangkai dalam urutan waktu.
3. Berusaha menjawab pertanyaan: “Apa yang terjadi?”
4. Terdapat konfiks.
Narasi dibangun oleh sebuah alur cerita. Alur ini tidak akan menarik jika tidak ada
konfiks. Selain alur cerita, konfiks dan susunan kronologis, ciri-ciri narasi lebih lengkap
lagi diungkapkan oleh Atar Semi (2003: 31) sebagai berikut:
1. Berupa cerita tentang peristiwa atau pengalaman penulis.
2. Kejadian atau peristiwa yang disampaikan berupa peristiwa yang benar-benar
terjadi, dapat berupa semata-mata imajinasi atau gabungan keduanya.
3. Berdasarkan konfiks, karena tanpa konfiks biasanya narasi tidak menarik.
4. Memiliki nilai estetika.
5. Menekankan susunan secara kronologis.
Ciri yang dikemukakan Keraf memiliki persamaan dengan Atar Semi, bahwa
narasi memiliki ciri berisi suatu cerita, menekankan susunan kronologis atau dari waktu
ke waktu dan memiliki konfiks. Perbedaannya, Keraf lebih memilih ciri yang
menonjolkan pelaku.
no reviews yet
Please Login to review.