Authentication
575x Tipe DOCX Ukuran file 0.11 MB
Bhineka Tunggal Ika dan Konsep Integrasi
Nasional
Negara Republik Indonesia merupakan negara yanag akaya akan sumber
daya alam dan sumber daya manusianya. sumber daya alam indonesia
dipenuhi dengan pohon-pohon dan rempah-rempah yang sangat subur.
sedangkan untuk kekayaan sumber daya manusianya indonesai memiliki
putra-putri terbaik bangsa. Indonesai merupakan negara yang sebagian
wilayahnya dikelilingi oleh laut, dan menjada negara yang membunyai
beragam suku bangsa dan bahaya. oleh karena keragaman tersebut maka
kita sebagai bangsa indonesai diikat oleh semboyan yang berbunyi
BHINEKA TUNGGAL IKA yang artinya berbeda-beda tetapi tetap satu.
2.1 Sejarah Bhineka Tunggal Ika
Sebelumnya semboyan yang dijadikan semboyan resmi Negara Indonesia
sangat panjang yaitu Bhineka Tunggal Ika Tan Hana Dharma Mangrwa.
Semboyan Bhineka Tunggal Ika dikenal untuk pertama kalinya pada masa
Majapahit era kepemimpinan Wisnuwardhana. Perumusan semboyan
Bhineka Tunggl Ika ini dilakukan oleh Mpu Tantular dalam kitab Sutasoma.
Perumusan semboyan ini pada dasarnya merupakan pernyataan kreatif
dalam usaha mengatasi keanekaragaman kepercayaan dan keagamaan. Hal
itu dilakukan sehubungan usaha bina Negara kerajaan Majapahit saat itu.
Semboyan Negara Indonesia ini telah memberikan nilai-nilai inspiratif
terhadap system pemerintahan pada masa kemerdekaan. Bhineka Tunggal
Ika pun telah menumbuhkan semangat persatuan dan kesatu Negara
Kesatuan Republik Indoesia. Dalam kitab Sutosoma, definisi Bhineka
Tunggal Ika lebih ditekankan pada perbedaan dalam hal kepercayaan dan
keaneragaman agama yang ada di kalangan masyarakat Majapahit. Namun,
sebagai semboyan Negara Kesatuan Republik Indonesia, konsep Bhineka
Tunggal Ika bukan hanya perbedaan agama dan kepercayaan menjadi
fokus, tetapi pengertiannya lebih luas. Bhineka Tunggal Ika sebagai
semboyan Negara memiliki cakupan lebih luas, seperti perbedaan suku,
bangsa, budya (adat-istiadat), beda pulau, dan tentunya agama dan
kepercayaan yang menuju persatuan dan kesatuan Negara.
Jika diuraikan satu per satu, Bhineka berarti berbeda, Tunggal
berarti satu, dan Ika berarti itu. Jadi dapat disimpulkan bahwa walaupun
berbeda-beda, tapi pada hakekatnya satu. Dengan kata lain, seluruh
perbedaan yang ada di Indonesia menuju tujuan yang satu atau sama, yaitu
bangsa dan Negara Indonesia.
Bhinneka Tunggal Ika berisi konsep pluralistik dan multikulturalistik dalam
kehidupan yang terikat dalam suatu kesatuan. Prinsip pluralistik dan
multikulturalistik adalah asas yang mengakui adanya kemajemukan bangsa
dilihat dari segi agama, keyakinan, suku bangsa, adat budaya, keadaan
daerah, dan ras. Kemajemukan tersebut dihormati dan dihargai serta
didudukkan dalam suatu prinsip yang dapat mengikat keanekaragaman
tersebut dalam kesatuan yang kokoh. Kemajemukan bukan dikembangkan
dan didorong menjadi faktor pemecah bangsa, tetapi merupakan kekuatan
yang dimiliki oleh masing-masing komponen bangsa, untuk selanjutnya
diikat secara sinerjik menjadi kekuatan yang luar biasa untuk dimanfaatkan
dalam menghadapi segala tantangan dan persoalan bangsa.
Makna Bhineka Tunggal Ika dalam Persatuan Indonesia sebagaimana
dijelaskan dimuka
bahwa walaupun bangsa Indonesia terdiri dari berbagai macam suku
bangsa yang memiliki kebudayaan dan adat-istiadat yang beraneka ragam
namun keseluruhannya merupakan suatu persatuan.
Oleh karena itu bagi bangsa Indonesia prinsip-prinsip nasionalisme itu tidak
berat sebelah, namun justru merupakan suatu sintesa yang serasi dan
harmonis baik hal-hal yang bersifat lahir maupun hal-hal yang bersifat
batin.
Pengertian Integrasi Nasional Intergasi sosial dimaknai sebagai proses
penyesuaian di antara unsur-unsur yang saling berbeda dalam kehidupan
masyarakat yang memiliki keserasian fungsi.
Integrasi sosial akan terbentuk apabila sebagian besar masyarakat memiliki
kesepakatan tentang batas-batas teritorial, nilai-nilai, norma-norma, dan
pranata-pranata sosial. Di Indonesia istilah integrasi masih sering disamakan
dengan istilah pembauran atau asimilasi, padahal kedua istilah tersebut memiliki
perbedaan.
Integrasi nasional adalah usaha dan proses mempersatukan perbedaan perbedaan
yang ada pada suatu negara sehingga terciptanya keserasian dan keselarasan
secara nasional.
no reviews yet
Please Login to review.