Authentication
355x Tipe PDF Ukuran file 0.27 MB Source: media.neliti.com
Jurnal Abdi Mas TPB (www.abdimastpb.unram.ac.id) p-ISSN 2655-7533
Volume 2 Nomor 2 Juli 2020 (hal 10-15) e-ISSN 2656-3592
PEMBERDAYAAN PETANI MELALUI BUDIDAYA TANAMAN SAYURAN
DENGAN SISTIM POLYBAG PADA LAHAN PEKARANGAN DI DESA
TAMAN BARU KECAMATAM SEKOTONG
KABUPATEN LOMBOK BARAT
1*) 1
Wuryantoro dan Candara Ayu
1Program Studi Agibisnis Fakultas Pertanian Universitas Mataram
*)
Korespondensi: wuryantorow@yahoo.com
Diterima 14 Mei 2020 / Disetujui 2 Juni 2020
ABSTRAK
Permasalahan yang dihadapi oleh masyarakat Desa Taman Baru di Kecamatan Sekotong
adalah rendahnya produktivitas lahan kering di daerah tersebut. Hal ini berdampak pada
rendahnya sumber pangan dan pendapatan yang diterima oleh keluarga petani.
Pengembangan tanaman sayuran di lahan pekarangan sistim polybag merupakan salah satu
upaya meningkatkan produktivitas lahan dan pendapatan keluarga petani. Tujuan kegiatan
pengabdian kepada masyarakat ini adalah meningkatkan pengetahuan dan keterampilan,
kesadaran serta memotivasi keluarga petani dalam pemanfaatan lahan pekarangan sebagai
sumber pangan dan pendapatan keluarga melalui pengembagan pupuk organik dan
budidaya tanaman sayuran dengan sistem polybag. Dari hasil pelaksanaan kegiatan
pengabdian ini ditarik kesimpulan bahwa para peserta penyuluhan merespon positif dan
berpartisipasi secara aktif terhadap seluruh kegiatan yang diprogramkan. Transfer iptek
dapat berjalan dengan baik dimana para peserta kegiatan pengabdian telah mampu
membuat pupuk organik dengan memanfaakan bahan yang ada disekitar rumah, serta
mampu melakukan budidaya tanaman sayuran dengan sistim polybag di halaman
pekarangannya. Yang lebih penting lagi adalah para peserta penyuluhan menyadari bahwa
pemanfaatan lahan pekarangan dengan menanami sayuran dengan sistim polybag dapat
dijadikan sebagai sumber pangan dan pendapatan tambahan keluarga.
Kata Kunci: lahan pekarangan, pupuk organik, sayuran, polybag, pendapatan keluarga
PENDAHULUAN marjinal yang umumnya telah
terdegradasi, dimana pemulihan daya
Kemiskinan dan rendahnya produk- dukungnya memerlukan biaya yang
tivitas usahatani lahan kering di banyak serta harus dilakukan secara
Kecamatan Sekotong, khususnya di Desa berkelanjutan dalam jangka panjang. Di
Taman Baru, merupakan mata rantai yang sisi lain, masyarakat petani di Kecamatan
saling menguatkan dan berlangsung Sekotong memiliki berbagai potensi
secara berkelanjutan. Kemiskinan akibat produktif yang dapat disinergiskan
rendahnya pendapatan petani tersebut pemanfaatannya untuk menciptakan
merupakan derivasi langsung dari pendapatan. Pemanfaatan waktu luang,
rendahnya produktivitas lahan kering- karene produktivitas rendah, serta
10
Jurnal Abdi Mas TPB (www.abdimastpb.unram.ac.id) p-ISSN 2655-7533
Volume 2 Nomor 2 Juli 2020 (hal 10-15) e-ISSN 2656-3592
pemanfaatan lahan pekarangan untuk pengembangan usahatani tanaman
merupakan salah satu alternatif untuk hortikultura menggunakan sistem polybag
meningkatkat produktivita keluarga di halaman/pekarangan rumah petani di
petani. Desa Taman Baru Kecamatan Sekotong.
Pekarangan bukan hanya untuk Melakukan demonstrasi/praktek pem-
menciptakan keindahan dan kesejukan buatan pupuk organik sesuai ketersediaan
saja, tetapi lebih daripada itu adalah guna bahan baku di lokasi, penyiapan media
meningkatkan perekonomian keluarga tanam serta pengembangan usahatani
masing-masing. Sedangkan jenis-jenis tanaman hortikultura sistim polybag di
tanaman yang bisa ditanam dapat berupa halaman pekarangan.
berbagai sayur-sayuran, dan buah-
buahan, obat-obatan, tanaman hias, dan METODE KEGIATAN
lain sebagainya yang kesemuanya itu
dapat menunjang kebutuhan sehari-hari Kegiatan pengabdian ini
dan selebihnya bisa dijual. Ketersediaan dilaksanakan di Desa Taman Baru
pangan dalam jumlah yang cukup tepatnya di Dusun Kelep Barat. Kawasan
sepanjang waktu merupakan keniscayaan desa ini relatif lebih banyak memiliki
yang tidak terbantahkan jika lahan daerah datar yang menjadi lahan
pekarangan dimanfaat dengan baik pertanian dibandingkan desa lainnya dan
(Dwiratna, 2016). masyarakatnya sangat mengutamakan
Secara umum, permasalahan mata pencaharian sebagai petani.
dihadapi oleh masyarakat, khususnya di Sasaran/peserta kegiatan adalah
Desa Taman Baru dalam mengembangkan keluarga petani dengan profil: tergolong
konsep pemanfaatan lahan pekarangan petani kecil dan miskin, memiliki
adalah kurangnya pengetahuan usahatani di lahan kering datar, tidak ada
masyarakat terkait seberapa besar sumber mata pencaharian lain selain dari
dampak pemanfaatan terhadap produksi bertani, berdomisili di desa lokasi
dan pendapatan keluarga. Masalah lain kegiatan, memiliki kemauan dan
yang dihadapi oleh masyarakat adal kemampuan untuk memperbaiki
kurangnya pengetahuan dan pelatihan produktivitas tanah pertaniannya,
mengenai jenis tanaman yang mudah bersedia dibina dan bersedia mengikuti
ditanam dan bernilai ekonomi, penyiapan dan melaksanakan seluruh program
media tanah, dan penyediaan pupuk secara konsisten dan bertanggungjawab.
organik dari bahan sekitar. Berdasarkan Pelaksanaan kegiatan pengabdian
kondisi di atas, Tim Pengabdian Fakultas ini meliputi tahap sosialisasi dan
Pertanian Unram melaksanakan program penyampaian materi penyuluhan, tahap
penyuluhan dengan tema ^Upaya pelatihan yaitu praktek pembuatan pupuk
Peningkatan Pendapatan Keluarga Petani organik dan budidaya tanaman sayuran
Lahan Kering-Marjinal Melalui sistim polybag.
Pengembangan Tanaman Hortikultura di
Lahan Pekarangan dengan Sistim Polybag HASIL DAN PEMBAHASAN
di Kecamatan Sekotong Lombok Barat_.
Tujuan kegiatan pengabdian kepada Tahap Sosialiasi dan Penyuluham
masyarakat ini adalah memberi Sosialisasi ini dilakukan dengan cara
penyuluhan dan pelatihan tentang menyebarkan informasi kepada
berbagai potensi produktif yang dimiliki masyarakat Desa Taman Baru, khususnya
keluarga petani yang dapat digunakan di Dusun Kelep, bahwa akan dilaksanakan
11
Jurnal Abdi Mas TPB (www.abdimastpb.unram.ac.id) p-ISSN 2655-7533
Volume 2 Nomor 2 Juli 2020 (hal 10-15) e-ISSN 2656-3592
kegiatan penyuluhan dan pelatihan terkait
pemanfaatan lahan pekarangan dengan
penanaman sayuran dengan sistim
polybag. Sosialisasi dilakukan dengan dua
cara, pertama secara kelembagaan yaitu
melalui Kepala Desa Taman Baru sekaligus
menyerahkan Surat Tugas, dan yang ke
dua melalui Kepala Dusun Kelep Barat,
selanjutnya oleh Kepala Dusun Kelep
Barat, tim penyuluhan dikenalkan dengan
masyarakat calon peserta kegaiatan Gambar 1. Kegiatan Sosialisasi dan
penyuluhan. Penyuluhan
Tahap sosialisasi dimaksudkan juga
untuk melakukan identifikasi potensi Tahap Praktek Pembuatan Pupuk Organik
sumberdaya pertanian lahan, potensi Setelah petani peserta penyuluhan
kerja keluarga serta identifikasi masalah memahami tentang manfaat dan teknik
yang dihadapi masyarakat di lokasi, serta pembuatan pupuk organik melalui
mensosialisasikan program pengabdian. kegiatanpenyuluhan, selanjutnya
Selain itu kegiatan tersebut juga dilakukan kegiatan praktek pembuatan
digunakan untuk menjaring kelompok pupuk organik. Pembuatan pupuk organik
keluarga petani (suami dan istri) yang ini memanfaatkan banyaknya bahan baku
akan dijadikan sebagai peserta. Kegiatan yang tersedia di Desa Taman Baru (di
sosialisasi dan penyuluhan merupakan lokasi kegiatan) seperti kotoran ternak
tahapan penting agar mau masyarakat sapi, serbuk gergaji, dedak, dan sekam
memahami maksud tujuan dari diadakan padi. Dengan tersedianya bahan-bahan
kegiatan pengabdian oleh Tim Penyuluh tersebut di lokasi kegiatan maka dapat
Fakultas Pertanian Unram, serta untuk memanfaatkan bahan tersebut menjadi
mengajak masyarakat mau berpartisipasi bahan yang bermanfaat.
dalam kegiatan ini.
Tanpa keterlibatan masyarakat
maka dapat dikatakan bahwa pelaksanaan
kegiatan pengabdian ini tidak berhasil.
Oleh karena itu metode penyuluhan
metode digunakan, adalah dengan tutorial
dengan menggunakan LCD yang disertai
dengan gambar-gambar menarik agar
peserta tidak bosan, lebih akrab dengan
tim penyuluh, serta tertarik untuk Gambar 2. Kegiatan Demo Pembuatan Pupuk
melakukan diskusi dan tanya jawab. Organik
Materi penyuluhan yang disampaikan
kepada peserta terkait manfaat lahan Hasil identifikasi terkait respon
pekarangan sebagai sumber pangan dan petani terhadap kegiatan pembuatan
sumber tambahan pendapatan keluarga, pupuk organik, diketahui bahwa peserta
cara pembuatan pupuk organik dan teknik sangat tertarik untuk dapat
budidaya tanaman sayuran dengan sistim mengembangkan pembuatan pupuk
polybag. organik secara mandiri, mereka
menyadari betul bahwa pupuk organik
12
Jurnal Abdi Mas TPB (www.abdimastpb.unram.ac.id) p-ISSN 2655-7533
Volume 2 Nomor 2 Juli 2020 (hal 10-15) e-ISSN 2656-3592
sangat bermanfaat dalam meningkatkan sudah dicampur dengan pupuk organik
kesuburan dan produktivitas lahan, serta serta benih diletakkan agak ke dalam
hasil tanaman yang diperoleh baik dari sisi Tray tersebut. Kemudian dilakukan
kesehatan. Setelah tahapan pembuatan penyiraman secara berkala dan pastikan
pupuk organik, kegiatan dilanjutkan merata ke seluruh benih yang tersebar.
dengan pemanfaatan pupuk tersebut Jika sudah memiliki daun, maka bibit siap
pada tanaman hortikultura dengan sistim dipindahkan ke dalam polybag.
polybag
Penanaman Sayuran dengan Sistim
Pengembangan Budidaya Tanaman Polybag di Lahan Pekarangan
Sayuran Dengan Sistim Polybag Setelah bibit sayuran cukup umur,
Kegiatan sistim tanam dengan kegiatan berikutnya adalah memindahkan
polybag, dimulai dengan kegiatan bibit ke dalam polybag. Bibit yang di
pembibitan. Ada jenis tanaman tanam merupakan bibit yang paling sehat
hortikultura yang dibudidayakan, yaitu dan sempurna.Bibit dikeluarkan secara
tanaman pachcoy, cabe, terong, dan hati-hati dan jangan sampai bibit rusak,
tomat. Pemiliahan lima jenis sayuran selanjutnya ditanam dalam media polybag
tersebut didasari alasan bahwa ke lima yang telah berisi tanah organik, hasil
jenis sayuran yang banyak dikonsumsi dan buatan peserta penyuluhan, yang telah
mempunyai nila jual yang baik. disiapkan dan diari secukupnya.
Gambar 3. Kegiatan pembibitan Gambar 4. Kegiatan penanaman sayuran ke
media tanam polybag
Pembibitan dilakukan untuk
mengurangi kemungkinan benih gagal
berkembang. Wadah yang digunakan
untuk pembibitan adalah Tray yang sudah
disiapkan oleh Tim Penyuluh, selanjutnya
setiap lubang Tray diberi tanah yang
13
no reviews yet
Please Login to review.