Authentication
325x Tipe PDF Ukuran file 0.47 MB Source: repository.pancabudi.ac.id
BAB II
LANDASAN TEORI
2.1. Jaringan Komputer
Jaringan komputer adalah sebuah sistem yang terdiri dari perangkat
komputer dan jaringan yang didesain untuk dapat berbagi sumber daya dan dapat
mengakses informasi. Tujuan dari jaringan komputer adalah agar dapat mencapai
tujuannya, setiap bagian dari jaringan komputer dapat meminta dan memberikan
layanan (service). Pihak yang menerima layanan disebut klien (client) dan yang
memberikan layanan disebut pelayan (server). Desain ini disebut dengan sistem
client-server, dan digunakan pada hampir seluruh sistem jaringan komputer."
(Syafrizal, 2014 : 2).
Dalam sebuah jaringan komputer biasanya terdiri dari dua atau lebih
komputer yang saling berhubungan satu sama lain dan saling berbagi sumber
daya, misalnya CD ROM, printer, scanner, pertukaran file bahkan berkomunikasi
secara elektronik. Komputer yang terhubung, dimungkinkan berhubungan dengan
media kabel, saluran telepon, gelombang radio, satelit, sinar infra merah, atau
tanpa kabel.
Jaringan Komputer memiliki beberapa manfaat dan keuntungan, antara lain
(Syafrizal, 2014 : 2) :
1. Resource sharing / berbagi sumber: seluruh program, peralatan dan data
yang dapat digunakan oleh setiap orang yang ada dijaringan tanpa
dipengaruhi lokasi sumber dan pemakai. Misalnya: Staff BIRO
8
9
Akademik mengirimkan daftar mahasiswa baru ke perpustakaan dalam
bentuk printout dengan langsung mencetaknya di printer perpustakaan
dari komputer di Biro akademik.
2. High reliability / kehandalan tinggi: tersedianya sumber-sumber alternatif
kapanpun diperlukan. Misalnya pada aplikasi perbankan atau militer, jika
salah satu mesin tidak bekerja, kinerja organisasi tidak terganggu karena
mesin lain mempunyai sumber yang sama.
3. Menghemat uang, membangun jaringan dengan komputer-komputer kecil
lebih murah dibandingkan dengan menggunakan mainframe. Data
disimpan di sebuah komputer yang bertindak sebagai server dan
komputer lain yang menggunakan data tersebut bertindak sebagai client.
4. Scalability/skalabilitas : meningkatkan kinerja dengan menambahkan
komputer server atau client dengan mudah tanpa mengganggu kinerja
komputer server atau komputer client yang sudah ada lebih dulu.
2.2. Tipe - Tipe Jaringan Komputer
Secara umum jaringan komputer terbagi atas 3 jenis Berdasarkan area dan
lokasi sebagai berikut (Syafrizal, 2014 : 8) :
2.2.1. Local Area Network (LAN)
LAN dapat didefinisikan sebagai jaringan komputer yang digunakan untuk
menghubungkan komputer yang jaraknya terbatas, maksimal 10 kilometer.
Biasanya diterapkan pada sistem komunikasi data pada sebuah bangunan atau di
antara tempat yang terpisah dengan jarak beberapa kilometer. (Syafrizal, 2014 :
8).
10
Adapun penggunaan LAN itu sendiri mengakibatkan semua komputer yang
terhubumg dalam jaringan dapar bertukar data atau dengan kata lain berhubungan.
Kerjasama ini semakin berkembang dari hanya pertukaran data hingga
penggunaan peralatan secara bersama. LAN yang umumnya menggunakan hub,
akan mengikuti prinsip kerja hub itu sendiri. Dalam hal ini adalah bahwa hub
tidak memiliki pengetahuan tentang alamat tujuan sehingga penyampaian data
secara broadcast.
1. Komponen Dasar LAN
Beberapa Komponen dasar yang biasanya membentuk LAN adalah
sebagai berikut :
a. Workstation
Workstation merupakan host yang berupa suatu sistem komputer.
Sistem komputer ini dapat berupa Personal Computer atau dapat
pula berupa suatu komputer yang besar seperti sistem minicomputer,
bahkan suatu mainframe. Workstation dapat bekerja sendiri dapat pula
menggunakan jaringan untuk bertukar data dengan workstation
atau user yang lain (Syafrizal, 2014 : 9).
b. Server
Perangkat keras (hardware) yang berfungsi untuk melayani client
dan workstation yang terhubung pada jaringan tersebut. Berdasarkan
jenis pelayanannya dikenal file server, print server, dan disk server,
suatu server juga dapat mempunyai beberapa fungsi pelayanan
sekaligus (Syafrizal, 2014 : 10).
11
c. Link (hubungan)
Workstaion dan server tidak dapat berfungsi apabila peralatan tersebut
secara fisik tidak terhubung. Hubungan tersebut dalam LAN dikenal
sebagai media transmisi yang umumnya berupa kabel (Syafrizal, 2014
: 10).
2.2.2 Metropolitan Area Network (MAN)
Metropolitan Area Network (MAN), pada dasarnya merupakan versi LAN
yang berukuran lebih besar dan biasanya menggunakan teknologi yang sama
dengan LAN. MAN dapat mencakup kantor-kantor perusahaan yang letaknya
berdekatan atau juga sebuah kota dan dapat dimanfaatkan untuk keperluan pribadi
(swasta) atau umum. MAN mampu menunjang data dan suara, bahkan dapat
berhubungan dengan jaringan televisi kabel. (Syafrizal, 2014 : 11).
2.2.3 Wide Area Network (WAN)
Wide Area Network (WAN), jangkauannya mencakup daerah geografis yang
luas, seringkali mencakup sebuah negara bahkan benua. WAN terdiri dari
kumpulan mesin-mesin yang bertujuan untuk menjalankan program-program
(aplikasi) pemakai. WAN biasanya sudah menggunakan media wireless, sarana
satelit, ataupun kabel serat optic, karena jangkauannya yang lebih luas, bahkan
meliputi satu kota atau antarkota dalam satu wilayah, tetapi mulai menjangkau
area / wilayah otoritas negara lain (Syafrizal, 2014 : 12).
no reviews yet
Please Login to review.