Authentication
View metadata, citation and similar papers at core.ac.uk brought to you by CORE
provided by E-Journal Universitas Asahan
Jurnal Dialog: Vol/Num: VI/I, September 2017 ISSN: 2406-9401
Terindeks: Open Journal System (OJS)/Google Scholar
SUKSES DALAM PENULISAN KARYA ILMIAH
Oleh:
NILA SUDARTI
Email: nilasudarti0@gmail.com.
ABSTRAK
Karya ilmiah merupakan karya tulis yang isinya menjelaskan suatu pembahasan secara
ilmiah hasil dari penelitian yang dilakukan oleh penulis. Untuk menjadi sukses dalam
menulis karya ilmiah kita harus mengikuti beberapa langkah seperti: komitmen, konsisten,
kerja cerdas, kerja ikhlas, kerjasama/kolaboratif, kemauan kuat, kontektual, kredibel,
ketuntasan, kejujuran, ketelitian/kecermatan, kesabaran kreativitas, keaslian, dan
komunikatif.
Kata kunci: Menulis Karya Ilmiah, Kesuksesan.
PENDAHULUAN mencoba menulis. Selain itu jangan takut
1.1 Latar Belakang tulisan anda di tolak. Kita harus berusaha
Menulis adalah persoalan pilihan terus pantang menyerah.
eksistensi, yaitu kesadaran untuk Berdasarkan banyaknya orang yang
berproses secara aktif-kreatif yang terus beranggapan menulis merupakan
menerus. Karena itu, yang dibutuhkan pekerjaan yang cukup sulit. Terlebih bagi
dalam kreativitas menulis bukanlah para pemula (seperti mahasiswa),
teknik yang instan, tetapi lebih pada kegiatan menulis malah menjadi sebuah
semangat dan ikrar yang kuat, yang hantu yang terus memburunya dan tak
dimulai dari diri sendiri. Semangat untuk mungkin terhindarkan. Untuk itu penulis
terus menulis dan hidup dengan menulis. berusaha untuk memotivasi kita semua
Semangat adalah modal utama untuk dengan membuat makalah yang berjudul
menulis. Jika kita sudah memiliki “ Sukses dalam Menulis Karya Ilmiah”.
semangat, maka kembangkan semangat
itu agar terus membara, bergejolak, 1.2 Tujuan dan Manfaat
membuat segala aktivitas kita terus Berdasarkan latar belakang diatas
berorientasi untuk menulis. penulis memiliki beberapa tujuan dan
Kesempatan untuk menghasilkan manfaat yang ingin disampaikan,
karya ilmiah telah dibuka selebar- diantaranya:
lebarnya mulai dari melakukan a. Memberikan pengetahuan tentang
penelitian dan menulis di media massa. tahapan-tahapan menulis karya
Menulis karya ilmiah yang memiliki nilai ilmiah.
lebih tinggi adalah melalui jurnal ilmiah b. Memotivasi kita semua khususnya
atau majalah ilmiah. Jurnal tersebut dapat para akademis untuk belajar
berasal dari penelitian yang telah memulai diri dalam menulis
dilakukan. Menulis itu gampang- berbagai karya ilmiah.
gampang susah. Yang paling susah
adalah saat memulai menulis. Namun
demikian, usaha perlu dilakukan adalah
527
Jurnal Dialog: Vol/Num: VI/I, September 2017 ISSN: 2406-9401
Terindeks: Open Journal System (OJS)/Google Scholar
PEMBAHASAN jawaban mengenai suatu permasalahan.
2.1 Hakikat Menulis Maka karya ilmiah selalu mengangkat
Menulis merupakan kemampuan tema pembahasan mengenai
yang penting sekali bagi pengembangan permasalahan atau hal-hal yang baru dan
diri. Kegiatan ini dapat dilatihkan pada belum pernah dibahas oleh orang lain.
diri sendiri baik secara kolaboratif atau Tetapi jika ada penelitian yang dilakukan
otodidak. Pelatihan ini akan dapat dan ditulis tapi memiliki tema yang sama,
menjadi suatu kebiasaan yang pada maka biasanya bertujuan sebagai
akhirnya akan disadari besar sekali pengembangan dari karya ilmiah yang
manfaatnya dalam melengkapi wawasan sebelumnya atau serting disebut juga
berfikir dan keilmuan. Selain itu, dengan penelitian lanjutan.
kegiatan menulis secara teratur dan benar Karya ilmiah memiliki beberapa
merupakan salah satu alat untuk menggali ciri-ciri, diantaranya:
berbagai fosil ilmu yang masih 1. Objektif
terpendam. Keobjektifan ini menampak pada
setiap fakta dan data yang
2.2 Hakikat Karya Ilmiah diungkapkan berdasarkan kenyataan
Karya ilmiah merupakan karya yang sebenarnya, tidak dimanipulasi
tulis yang isinya menjelaskan suatu serta pernyataan dan simpulan yang
pembahasan secara ilmiah hasil dari disampaikan sesuai dengan bukti-bukti
penelitian yang dilakukan oleh penulis. yang dapat dipertanggungjawabkan.
Karangan atau tulisan yang diperoleh 2. Netral
sesuai dengan sifat keilmuannya dan Dalam pembuatan karya ilmiah
didasari oleh hasil pengamatan, seorang penulis harus bersifat netral,
peninjauan, penelitian dalam bidang tidak mengajak, membujuk dan
tertentu, disusun menurut metode tertentu mempengaruhi pembaca serta terbebas
dengan sistematika penulisan yang dari kepentingan-kepentingan pribadi
menggunakan bahasa yang santun dan dan kelompok tertentu.
isinya dapat dipertanggungjawabkan
kebenarannya/ keilmiahannya. 3. Sistematis
Karya ilmiah merupakan wahana Uraian yang dijelaskan pada karya
untuk menyajikan nilai-nilai praktis ilmiah dharuskan sistematis dengan
maupun nilai-nilai teoritis hasil pola pengembangan yang tertentu.
pengkajian dan penelitian ilmiah yang 4. Logis
dilakukan oleh kalangan akademis. Karya Kelogisan ini bisa dilihat dari pola
ilmiah dalam lingkungan masyarakat nalar yang digunakannya, pola nalar
akademik dapat memperkaya khasanah induktif atau pola nalar deduktif. Pola
keilmuan dan memperkokoh paradigma nalar induktif bermaksud untuk
keilmuan pada bidang keilmuan atau menyimpulkan suatu fakta atau data
disiplin yang relevan. Proses akumulasi, sedangkan pola nalar deduktif
validasi, dan bahkan falsifikasi dalam bermaksud untuk membuktikan suatu
kegiatan ilmiah melalui peneletian- teori atau hipotesa.
penelitian dan pengkajian ilmiah ini 5. Menyajikan Fakta
merupakan prasyarat untuk 6. Tidak Pleonastis
perkembangan suatu disiplin keilmuan. Tidak terlalu berlebihan dalam
Salah satu tujuan karya ilmiah menguraikannya tetapi langsung tepat
adalah untuk memberitahukan sesuatu sasaran.
secara logis dan juga sistematis kepada 7. Bahasa Formal
pembaca. Biasanya karya ilmiah
digunakan untuk mencari solusi atau
528
Jurnal Dialog: Vol/Num: VI/I, September 2017 ISSN: 2406-9401
Terindeks: Open Journal System (OJS)/Google Scholar
Dalam penulisan karya ilmiah Seringkali kita tak konsisten
diharuskan menggunakan bahasa dengan apa yang telah kita janjikan pada
formal yang sesuai dengan kidah EBI. diri sendiri. Rutinitas kegiatan telah
membuat kita menjadi inkonsistensi
2.3 Kiat Sukses dalam Menulis Karya terhadap janji yang kita ucapkan. Hal
Ilmiah inilah yang banyak terjadi, mereka tidak
Menulis karya ilmiah merupakan konsisten dalam membuat karya tulis.
sesuatu hal yang gampang-gampang Wajar saja apabila mereka tak berhasil
susah. Yang paling susah adalah saat menyelesaikannya, karena untuk berhasil
memulai menulis. Namun demikian, membuat sebuah karya tulis ilmiah
usaha perlu dilakukan adalah mencoba dibutuhkan konsistensi yang terus
untuk menulis. Selain itu jangan takut menerus dan jangan pernah berhenti
tulisan anda di tolak, Kita harus berusaha menulis. Bila ada hambatan jangan lantas
terus pantang menyerah. langsung menyerah. Hadapi terus dan
Beberapa kiat sukses dalam banyak bertanya kepada ahlinya. Bila
membuat karya tulis ilmiah adalah kemudian kendala yang dihadapi sangat
sebagai berikut: tinggi, maka anda perlu bantuan orang
1. Komitmen lain. Banyak bantuan yang bisa anda
Komitmen adalah suatu janji peroleh. Selain membaca buku, dan
pada diri kita sendiri ataupun orang lain mencari teorinya lewat internet,
yang tercermin dalam tindakan kita. berusahalah untuk mencari teman yang
Harusnya, sekali kita komit, maka kita bisa anda ajak untuk berdiskusi. Dengan
akan selalu mempertahankan janji itu berdiskusi, anda akan menemukan solusi.
sampai akhir. Setiap orang dari kecil Banyak orang beranggapan kalau
sampai dewasa pastilah pernah membuat konsisten itu berarti harus selalu sama,
komitmen, meskipun terkadang tidak boleh bervariasi atau ada
komitmen itu seringkali tidak diucapkan kontradiksi. Konsistensi juga
dengan kata-kata. menunjukkan integritas kita sebagai
kita harus bisa melawan kemalasan seorang pribadi. Konsisten itu bagai
diri. Ketika kita memiliki komitmen yang pedang bermata dua, bisa ke arah positif
tinggi untuk membuat sebuah karya tulis, dan sebaliknya bisa juga ke arah negatif.
maka keberhasilan akan ada di depan Sehingga sikap berhati-hati sangat
mata. Orang-orang yang sukses dalam penting untuk dipakai sebagai
membuat karya tulis adalah orang-orang pendamping sikap konsisten. Jangan
yang memiliki komitmen dengan dirinya sampai sikap konsisten kita itu malah
sendiri. Ketika ia telah berjanji dengan menjadikan kita lebih buruk dan tidak
dirinya sendiri, maka dengan penuh meningkatkan kualitas hidup kita sebagai
kesadaran tinggi memenuhi janji yang manusia. Jangan karena khawatir
telah diucapkannya. dianggap tidak konsisten lalu kita takut
Janji itu dimulai dari proses berubah, padahal perubahan tersebut akan
perencanaan pembelajaran yang matang, membawa kita kepada kebaikan.
pelaksanaan tindakan yang menantang,
dan proses pengamatan yang cemerlang 3. Kerja Cerdas
sehingga dapat melakukan refleksi diri Waktu yang 24 jam diberikan
secara gemilang. Semua itu harus dimulai oleh Tuhan pemilik bumi kepada kita
dengan komitmen yang tinggi agar harus dapat dimanfaatkan dengan baik.
berhasil. Di sinilah kita dituntut untuk berpikir dan
bertindak cerdas dalam membuat sebuah
2. Konsisten karya tulis. Gunakan waktu sebaik
mungkin. Bagilah waktu dengan baik.
529
Jurnal Dialog: Vol/Num: VI/I, September 2017 ISSN: 2406-9401
Terindeks: Open Journal System (OJS)/Google Scholar
Anda sendiri yang menentukan kapan kesulitan yang anda alami dalam
saatnya untuk menulis, dan kapan saatnya membuat sebuah karya tulis ilmiah.
untuk berinteraksi dengan teman lainnya 6. Kemauan Kuat
untuk mendapatkan masukan. Ketika Dalam membuat sebuah karya
kecerdasan kita dalam mengatur waktu tulis ilmiah dibutuhkan kemauan kuat
sudah teratasi dengan baik, maka dari diri sendiri untuk mewujudkannya.
keberhasilan dalam membuat tulisan Tanpa kemauan yang kuat jangan
terlihat jelas di depan mata. berharap karya tulis anda berhasil dibuat.
Kemauan kuat akan menjadikan karya
4. Kerja Ikhlas tulis yang anda buat menjadi hidup dan
Dalam membuat sebuah karya lebih bermakna.
tulis yang komunikatif dibutuhkan kerja Katakan pada dirimu sendiri bahwa
ikhlas yang tidak mengharapkan imbalan kamu bisa melakukannya. Ketika anda
apapun. Kalaupun ternyata nanti ada berkata, ”SAYA PASTI BISA”, maka
imbalannya itu berangkat dari kerja akan ada sugesti power dalam diri yang
ikhlas kita. Bila niat kita ikhlas bahwa merangsang alam bawah sadar anda
dari menulis ini akan memperbaiki untuk melakukan sesuatu yang luar biasa.
kinerja kita sebagai penulis, maka anda
akan merasakan sebuah kekuatan super 7. Kontekstual
akan membantu anda mewujudkan ide- Buatlah sebuah pengalaman nyata
ide anda ke dalam bentuk tulisan. Tulisan dalam karya tulis anda. Pengalaman
yang berbobot adalah tulisan yang nyata itu benar-benar hasil perenungan
komunikatif dengan pembacanya dan yang mendalam dari refleksi diri selama
memberikan pencerahan kepada siapa anda melakukan pembelajaran.
saja yang membacanya. Hal ini
disebabkan oleh sebuah keikhlasan dari si 8. Kredibel
penulis yang mampu membuat sebuah Karya tulis yang dibuat sebaiknya
tulisan enak dibaca dan interaktif dalam karya tulis yang benar-benar dibuat
mengungkapkan pendapat. Ingatlah bila sendiri, sehingga tingkat kepercayaannya
kita bekerja ikhlas, maka Allah pun akan sangat tinggi. Agar karya tulis itu lebih
membalasnya dengan pahala yang kredibel, sebaiknya lakukanlah diskusi
berlipat ganda. ilmiah sesama penulis. Kenapa karya
tulis ilmiah kurang kredibel? Karena
5. Kerjasama/ Kolaboratif budaya ilmiah tidak terbina dengan baik.
Dalam pembuatan karya tulis Teman-teman penulis yang tidak terbiasa
ilmiah, sebaiknya anda juga meneliti menjadi lebih sulit melaporkan
mendiskusikannya dengan teman sejawat. hasil karya tulisnya, sehingga terjadi
Jangan sampai anda hanya plagiarisme karya tulis yang merupakan
mengungkapkan pendapat pribadi anda jiplakan dari karya tulis orang lain atau
sendiri yang sifatnya subyektif, dan karya tulis itu dibuatkan oleh orang lain
cenderung menyalahkan yang lain. Tak sehingga hasilnya kurang kredibel.
ada yang lebih baik selain melakukan
kolaboratif dengan teman sejawat. Bila 9. Kerja Tuntas/ Ketuntasan
anda terpaksa harus sendirian, carilah Karya tulis yang anda buat jangan
teman yang anda anggap dapat dijadikan di nanti-nanti dan jangan di tunda-tunda.
teman untuk berdiskusi tentang masalah Segera tuntaskan sampai selesai sesuai
penelitian yang sedang anda lakukan. dengan jadwal yang anda rencanakan
Kerjasama yang dibina dengan baik akan dalam proposal penelitian.
memudahkan anda dalam mengatasi Selain kerja keras, kerja ikhlas,
dan kerja cerdas, dibutuhkan juga kerja
530
no reviews yet
Please Login to review.