Authentication
245x Tipe PDF Ukuran file 0.23 MB Source: polbangtanmedan.ac.id
KEPUASAN PETANI DALAM KEGIATAN PENYULUHAN DI WILAYAH KERJA BALAI PENYULUHAN PERTANIAN (BPP) KECAMATAN NA IX-X KABUPATEN LABUHANBATU UTARA Abdul Haris Simatupang dan Mukhlis Yahya Sekolah Tinggi Penyuluhan Pertanian Medan ABSTRACT Interest agricultural extension is to change the behavior of farmers and entrepreneurs through increased knowledge, skills, attitudes and motivations. Satisfaction of farmers to extension activities is one indicator of the success of extension activities itself. The level of satisfaction of farmers will have an impact on the loyalty of farmers in receiving and using recomended technology. The high rate of adoption of technology will have an impact on increasing farm productivity, which in turn will improve the welfare of farmers and also the achievement of government targets in agricultural development. This research aims to determine the percentage of the level of satisfaction of farmers in extension activities in the work area of BPP Na IX-X District and to determine the factors that influence satisfaction of farmers in extension activities in the work area of BPP Na IX-X District. This research was conducted in the District Na IX-X North Labuhan Batu Regency from April 25 until June 3, 2016. Collecting data using a survey method by spreading the questionnaire, which has been tested for validity and reliability, while to analyze the data using SPSS for Windows version 18. The results of the analysis of the level of satisfaction of farmers showed that the level of satisfaction of farmers in extension activities in the work area of BPP Na IX-X District at the high category which amounted to 61.25% and interpreted in the category are satisfied. Factors influencing satisfaction of farmers in extension activities in the work area BPP Na IX-X District is variable of age and variable of time extension, while the variables of education, farming experience, extension agent, extension materials, media extension, extension methods, and place extension, did not significantly affect farmers' satisfaction. Keywords: farmer satisfaction, factors that influence satisfaction ,agriculture extension. community, dan better environment. Pencapaian PENDAHULUAN tujuan penyuluhan pertanian merupakan pencapaian dari tujuan pembangunan pertanian. Sektor pertanian di Indonesia merupakan Kepuasan petani terhadap kegiatan sektor yang paling penting dalam pembangunan. penyuluhan adalah salah satu indikator dari Penyuluhan sebagai bagian dari upaya keberhasilan kegiatan penyuluhan itu sendiri. mencerdaskan kehidupan bangsa dan memajukan Tingkat kepuasan petani akan berdampak terhadap kesejahteraan umum merupakan hak asasi warga loyalitas petani dalam menerima dan menggunakan negara Indonesia. Pemerintah berkewajiban teknologi yang direkomandasikan. Tingginya menyelenggarakan penyuluhan di bidang angka penerapan teknologi akan berdampak pada pertanian, perikanan dan kehutanan. Tujuan meningkatnya produktivitas usahatani yang pada penyuluhan pertanian adalah mengubah perilaku akhirnya akan meningkatkan kesejahteraan petani pelaku utama dan pelaku usaha melalui dan juga tercapainya target pemerintah dalam peningkatan pengetahuan, keterampilan, sikap dan pembangunan pertanian. motivasinya. Istilah penyuluhan pada dasarnya Kegiatan penyuluhan pertanian merupakan diturunkan dari kata ”Extension” yang dipakai wadah untuk menyampaikan inovasi teknologi secara meluas dibanyak kalangan. Dalam Bahasa kepada petani yang bertujuan untuk meningkatkan Indonesia istilah penyuluhan berasal dari kata kemampuan petani dalam mengelola usaha dasar ”Suluh” yang berarti pemberi terang di taninya, sehingga akan dapat diwujudkan better tengah kegelapan. farming, better bussines, better living, better 26 Agrica Ekstensia. Vol. 11 No. 2 November 2017: 25-34 Penyuluhan dapat dipandang sebagai suatu disiapkan untuk mengantisipasi perubahan- bentuk pendidikan untuk orang dewasa. Dalam perubahan tersebut. bukunya van den Ban dan Hawkins (2005) menulis e. Melakukan pengujian dan demontrasi, sebagai bahwa penyuluhan merupakan keterlibatan bagian dan implementasi perubahan terencana seseorang untuk melakukan komunikasi informasi yang berhasil dirumuskan. Uji coba dan secara sadar dengan tujuan membantu sesamanya demontrassi diperlukan untuk menyesuaikan memberikan pendapat sehingga bisa membuat inovasi secara teknis, ekonomi, sosial budaya keputusan yang benar. Penyuluhan pertanian dan politik dengan masyarakatnya. Uji coba adalah suatu bentuk pengaruh sosial yang juga diperlukan untuk membuat gambaran dan dilakukan secara sadar. Mengkomunikasikan meminimilasir resiko yang memungkinkan. informasi dengan sadar untuk membantu f. Memproduksi dan publikasi informasi, baik masyarakat membentuk pendapatan yang wajar berasal dari luar masyarakat maupun dari dan mengambil keputusan yang tepat. dalam dirinya sendiri maupun kearifan Defenisi Penyuluhan Pertanian menurut tradisional dan nilai-nilai adat yang lain. UU Nomor 16 Tahun 2006, adalah proses g. Melaksanakan pemberdayaan dan penguatan pembelajaran bagi pelaku utama serta pelaku usaha kapasitas, yaitu pemberian kesempatan kepada agar mereka mau dan mampu menolong dirinya kelompok lapisan bawah untuk bersuara dan dalam mengakses informasi pasar, teknologi, menentukan sendiri pilihan-pilihannya permodalan, dan sumberdaya lainnya sebagai kaitannya dengan aksesibilitas informasi, upaya untuk meningkatkan produktivitas, efisiensi keterlibatan dalam pemenuhan kebutuhan serta usaha, pendapatan, dan kesejahteraan, serta partisipasi dalam keseluruhan proses meningkatakan kesadaran dalam pelestarian pembangunan, bertanggung gugat dan lingkungan hidup. penguatan kapasitas lokal. Sedangkan yang Lippit merinci lingkup kegiatan dimaksud penguatan kapasitas, menyangkut penyuluhan sebagaimana dikemukakan oleh penguatan kapasitas individu, kelembagaan Mardikanto (2009) menguraikan tujuh lingkup lokal, masyarakat, serta pengembangan kegiatan pokok dalam penyuluhan, yaitu : jejaring dan kemitraan kerja. a. Penyadaran, yaitu kegiatan-kegiatan yang Kepuasan petani merupakan salah satu dilakukan untuk menyadarkan masyarakat tujuan utama yang ingin dicapai dalam kegiatan tentang “keberadaannya sebagai individu dan penyuluhan, karena dengan terciptanya kepuasan anggota masyarakat, maupun kondisi petani ini diharapkan petani tersebut akan loyal lingkungannya. Proses penyadaran seperti dalam menggunakan produk atau inovasi teknologi yang dimaksud merupakan tugas utama dari yang direkomendasikan. setiap kegiatan penyuluhan. Kepuasan petani lewat kegiatan b. Menunjukkan adanya masalah, yaitu penyuluhan akan berpengaruh pada sikap dan menunjukkan adanya kondisi yang tidak perilaku petani yaitu lewat kepuasan yang dimiliki, diinginkan terkait dengan keadaan sumber petani akan lebih giat lagi dalam mengembangkan daya alam dan manusia, sarana prasarana, usahataninya. Sikap puas petani terhadap kelembagaan, budaya, aksesibilitas, penyuluhan pertanian yaitu petani lebih lingkungan fisik/teknis, sosial budaya dan mendekatkan diri dengan penyuluh, serta politis. mengembangkan hal-hal yang bermanfaat bagi c. Membantu pemecahan masalah, sejak analisis petani sendiri. Sedangkan perilaku puas petani akar masalah, analisis alternatif pemecahan terhadap penyuluhan pertanian yaitu petani masalah, serta pilihan alternatif pemecahan menjalankan usahataninya dengan berdasar pada terbaik yang dapat dilakukan sesuai kondisi materi penyuluhan yang telah diperoleh dari internal (kekuatan, kelemahan) maupun penyuluhan. Petani akan berusaha lebih giat untuk kondisi eksternal (peluang dan ancaman) yang mengembangkan usahataninya dan memiliki dihadapai. komitmen yang pasti terhadap apa yang telah d. Menunjukkan pentingnya perubahan, yang direncanakan dan nantinya akan dilaksanakan sedang dan akan terjadi di lingkungannya, baik (Batlayeri, et al., 2013) lingkungan organisasi dan masyarakat. Karena Kepuasan petani dalam kegiatan kondisi lingkungan terus mengalami penyuluhan sangat dipengaruhi oleh berbagai perubahan maka masyarakat juga harus faktor. Secara umum kepuasan petani juga dipengaruhi efektivitas pelaksanaan penyuluhan itu Kepuasan Petani Dalam Kegiatan Penyuluhan Di Wilayah... (Abdul Haris Simatupang, dkk) 27 sendiri (Muslihat dan Nurafiat Anwar, 2010). HASIL DAN PEMBAHASAN Berdasarkan pendapat tersebut maka efektivitas penyuluhan akan berpengaruh secara langsung Analisis Tingkat Kepuasan Petani dalam terhadap kepuasan petani, adapun faktor yang Kegiatan Penyuluhan mempengaruhi kepuasan dan efektivitas Kepuasan petani dalam kegiatan penyuluhan antara lain adalah umur petani, tingkat penyuluhan di Wilayah Kerja BPP Kecamatan Na pendidikan petani, lama berusaha tani, layanan IX-X meliputi kepuasan petani terkait kegiatan penyuluh, materi penyuluhan, media penyuluhan, menyadarkan, menunjukkan adanya masalah, metode penyuluhan, waktu penyuluhan, dan membantu pemecahan masalah, menunjukkan tempat penyuluhan. pentingnya perubahan, melakukan pengujian, memproduksi dan publikasi informasi, melaksanakan pemberdayaan dan penguatan kapasitas. Tingkat kepuasan petani dalam kegiatan penyuluhan diukur dengan menggunakan skala METODOLOGI likert yaitu dengan kategori rendah, sedang, tinggi. Daerah yang dipilih sebagai tempat Untuk mengetahui persentase kepuasan petani pengkajian mengenai kepuasan petani dalam dalam kegiatan penyuluhan dapat dilihat pada kegiatan penyuluhan pertanian adalah Wilayah Tabel 1. Kerja Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) Tabel 1. Tingkat Kepuasan Petani dalam Kecamatan Na IX – X, Kabupaten Labuhanbatu Kegiatan Penyuluhan di Wilayah Utara, Provinsi Sumatera Utara. Waktu Kerja BPP Kecamatan Na IX-X Skor pelaksanaan yaitu dimulai pada tanggal 01 Januari No Komponen Kepuasan Skor (%) Kriteria Maksimum sampai dengan 15 Juli 2016, yang teralokasi dalam 1 Menyadarkan 715 1075 66,51 Tinggi beberapa tahapan, sementara waktu pengambilan Menunjukkan Adanya dan pengolahan data di lapangan dimulai sejak 25 2 Masalah 139 215 64,65 Tinggi April sampai dengan 03 Juni 2016. Petani yang 3 Pemberdayaan dan 1253 2150 58,28 Sedang Penguatan Kapasitas dijadikan sampel adalah petani yang mengikuti Jumlah Skor kegiatan Penyuluhan. Teknik pengambilan sampel Kepuasan 2107 3440 61,25 Tinggi ditentukan dengan Random Sampling yaitu Sumber : Analisis data primer (2016) penentuan sampel, sementara untuk menentukan ukuran sampel menggunakan rumus Yamane Pada Tabel 1, dapat dijelaskan bahwa dengan presisi 15 % sehingga diperoleh jumlah tingkat kepuasan petani dalam kegiatan sampel sebesar 43 orang. Untuk melakukan uji penyuluhan di Wilayah Kerja BPP Kecamatan Na validitas instrumen digunakan uji korelasi Pearson IX-X adalah pada kategori tinggi yakni 61,25% Product Moment dan uji reliabilitas instrumen atau dapat diintepretasikan dalam kategori puas. dengan menggunakan rumus alfa cronbach. Pada rumusan hipotesis pertama dalam pengkajian Untuk mengukur tingkat kepuasan petani yang menyatakan dugaan tingkat kepuasan petani digunakan rumus: dalam kegiatan penyuluhan adalah rendah tidak terbukti. Tingkat kepuasan petani dalm kegiatan ℎ penyuluhan tidak terlepas dari berbagai faktor, = 100% ℎ berdasarkan data yang berhasil dikumpulkan dari lapangan berikut diuraikan faktor-faktor yang Keterangan : menyebabka petani merasa puas dalam kegiatan KP : Prosentase Tingkat Kepuasan Petani penyuluhan yang dilaksanakan. Untuk melihat pengaruh variabel umur, Kegiatan Penyuluhan dalam Usaha tingkat pendidikan, lama berusaha tani, layanan Menyadarkan penyuluh, materi penyuluhan, media penyuluhan, Pada indikator ini tingkat kepuasan petani metode penyuluhan, waktu penyuluhan, dan mencapai 66,5% yang tergolong tinggi. Hal ini tempat penyuluhan terhadap variabel kepuasan banyak dipengaruhi oleh beberapa faktor petani dalam kegiatan penyuluhan diguna uji diantaranya : statistik yakni uji Regresi Berganda. 1) Kegiatan penyuluhan yang menyadarkan petani bahwa mereka sebenarnya memiliki kemampuan untuk dapat menciptakan peluang- 28 Agrica Ekstensia. Vol. 11 No. 2 November 2017: 25-34 peluang dan melaksanakan kegiatan usaha tani dapat menunujukkan adanya permasalahan baik itu yang lebih baik dan menguntungkan. terkait sumber daya alam maupun sumber daya 2) Kegiatan penyuluhan menyadarkan petani manusianya, mengidentifikasi faktor penyebab akan potensi usaha tani yang lebih baik, masalah terutama yang menyangkut kelemahan potensi alam dan lingkungan yang dapat lebih internal maupun ancaman eksternalnya. dimaksimalkan. 3) Kegiatan penyuluhan juga menyadarkan petani Kegiatan Penyuluhan dalam Pemberdayaan terhadap pentingnya menjaga kelestarian dan Penguatan Kapasitas lingkungan sehingga kegiatan usaha tani yang Berdasarkan kepuasan petani dalam mereka lakukan dapat berjalan secara aman kegiatan penyuluhan terkait pemberdayaan dan dan berkesinambungan. penguatan kapasitas persentase kepuasan petani 4) Kegiatan penyuluhan juga menyadarkan petani sebesar 58,28% berada pada kategori sedang atau untuk ikut bersama-sama mewujudkan merasa cukup puas. Sikap petani yang merasa pencapaian swasembada pangan, dan cukup puas karena pada umumnya kegiatan- menyadarkan mereka betapa pentingnya peran kegiatan terkait pemberdyaan dan penguatan petani dalam mewujudkan pencapaian tersebut. kapasitas masih dirasa belum begitu mengena 5) Kegiatan penyuluhan juga dirasa oleh petani secara langsung kepada petani. Adapun beberapa dapt menyadarkan mereka betapa pentingnya faktor yang menyebabkan petani hanya merasa peningkatan kompetensi untuk dapat bersama- cukup puas adalah sebagai berikut : sama dalam persaingan jaman yang semakin 1) Dalam kegiatan penyuluhan belum memberi menuntuk setiap orang untuk dapat tetap kesempatan yang seluas-luasnya bagi mereka survive haruslah dengan kemampuan dan untuk menyampaikan pendapatnya. keinginannya sendiri. 2) Petani merasa belum begitu mendapat Sejalan dengan pendapat Freire kebebasan dalam penentuan pilihan paket (Mardikanto, 2009) bahwa usaha penyadaran teknologi sesuai yang mereka harapkan. dalam kegiata pendidikan termasuk penyuluhan 3) Pelibatan petani secara aktif dalam kegiatan adalah untuk menyadarkan seseorang atas penyuluhan belum dilakukan secara maksimal. keberadaannya secara individu maupun sebagai 4) Pelatihan-pelatihan usaha tani belum maksimal anggota masyarakat dalam lingkungan sosialnya. sesuai harapan. 5) Kegiatan penyuluhan sebagai wadah penguatan kelompok diras cukup memuasan, Kegiatan Penyuluhan dalam Menunjukkan terlihat dari jumlah kelompok tani yang cukup Adanya Masalah Pada indikator kegiatan penyuluhan memadai disetiap desa. Pembentukan menunjukkan adanya masalah, petani merasa puas Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) juga dengan persentase kepuasan mencapai 64,65% atau sudah ada disetiap desa, namun fungsi dalam kategori tinggi, artinya, petani banyak tahu kelompok maupun gapoktan dianggap belum dari kegiatan penyuluhan tentang permasalahan- maksimal. permasalahan terkait usaha taninya yang 6) Tingkat paling rendah terhadap sikap kepuasan sebelumnya tidak mereka ketahui. Tingkat petani terdapat pada rendahnya akses petani kepuasan petani ini banyak dipengaruhi oleh terhadap akses permodalan. Dalam hal pengalaman petani selama mengikuti kegiatan peningkatan akses terhadap permodalan, petani penyuluhan, yang mana dalam kegiatan meras masih belum maksimal, dan dapat penyuluhan banyak digali tentang masalah- dikatakan hal tersebut masih sangat terbatas. masalah yang dihadapi oleh petani dalam kegiatan Pada umumnya petani mendapatkan modal usahanya. Menunjukkan masalah yang dimaksud dengan cara mereka sendiri untuk mulai dari indentifikasi faktor penyebab masalah, mendapatkannya baik dari bank maupun kelemahan-kelemahan yang dimiliki oleh petani, lembaga keuangan lainnya, dan hanya dan ancaman-ancaman yang ada, sehingga petani sebagian kecil petani yang mempunyai dapat mengantisipasi dan menangani hal-hal kemampuan untuk mendapatkan permodalan tersebut. Jika penyebab masalah, kelemahan dan melalui usaha mereka sendiri. ancaman dapat disadarai oleh petani, maka mereka 7) Bantuan-bantuan pemerintah melalui kegiatan secara mandiri akan mampu mengatasinya. penyuluhan dirasa juga masih sangat minim, Hal tersebut sejalan dengan pendapat dan umumnya program-program bantuan Mardikanto (2009), bahwa kegiatan penyuluhan belum sesuai harapan petani.
no reviews yet
Please Login to review.