Authentication
EPIDEMIOLOGI DESKRIPTIF Epidemiologi deskriptif adalah studi yang ditujukan untuk menentukan jumlah atau menentukan jumlah atau frekuensi dan distribusi penyakit di suatu daerah berdasarkan variabel orang, tempat dan waktu. Variable dalam epidemiologi deskriptif: • who (siapa saja yang terkena/terpengaruhi) • when (kapan mereka terpengaruhi), dan • where (dimana mereka terpengaruhi). Tujuan epidemiologi Deskriptif • Untuk menggambarkan distribusi keadaan masalah kesehatan sehingga dapat diduga kelompuk mana di masyarakat yang paling banyak terserang. • Untuk memperkirakan besarnya masalah kesehatan pada berbagai kelompok. • Untuk mengidentifikasi dengan adanya faktor yang mungkin berhubungan terhadap malaha kesehatan (menjadi dasar suatu formulasi hipotesis). Ciri – ciri epidemiologi Deskriptif • Bertujuan untuk menggambarkan. • Tidak terdapat kelomok pembanding. • Hubungan sebab akibat hanya merupakan suatu perkiraan atau semacam asumsi. • Hasil penelitiannya berupa hipotesis. • Merupakan studi pendahuluan untuk studi yang mendalam. TRIAS (PLACE, PERSON, TIME) Place (tempat) Tempat kejadian kasus atau masalah kesehatan sangat penting diketahui karena tempat kejadian yang erat kaitannya dengan lingkungan yang sesuai dengan model segitiga epidemiologi. Person (orang) Variabel orang adalah ciri-ciri yang didapat sejak lahir ataupun sesudah lahir. Untuk mengidentifikasikan seseorang terdapat variabel yang tak terhingga banyaknya, Time (waktu) Kejadian penyakit menurut waktu seperti jam, hari, minggu dan bulan serta tahun. JENIS PENELITIAN STUDI DESKRIPTIF Case Report (Laporan Kasus) Case report (laporan kasus) merupakan studi kasus yang bertujuan mendeskripsikan manifestasi klinis, perjalanan klinis, dan prognosis kasus. Atau laporan tentang pengalaman menarik dari seseorang(kasus) yang berisi detail laporan atau profil dari pasien(kasus) Contoh: laporan kasus pada tahun 2014 tentang 1 perempuan berusia 40 tahundi Paris yang terkena Ebola
no reviews yet
Please Login to review.