Authentication
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Perubahan lingkungan luar dunia pendidikan, mulai lingkungan sosial,
ekonomi, teknologi, sampai politik mengharuskan dunia pendidikan
memikirkan kembali bagaimana perubahan tersebut mempengaruhinya
sebagai sebuah institusi sosial dan bagaimana harus berinteraksi dengan
perubahan tersebut. Salah satu perubahan lingkungan yang sangat
mempengaruhi dunia pendidikan adalah hadirnya teknologi informasi dan
komunikasi.
Perkembangan TIK yang amat pesat dan secara fundamental telah
membawa perubahan yang signifikan dalam percepatan dan inovasi
penyelenggaraan pendidikan di berbagai negara. Bahkan terdapat tuntutan
TIK yang sangat besar terhadap sistem pendidikan secara global karena
teknologi yang berkembang menyediakan kesempatan yang sangat besar
untuk mengembangkan manajemen pendidikan dan proses pembelajaran di
sekolah, hasil belajar siswa yang spesifik dapat diidentifikasi dengan
pemanfaatan teknologi baru tersebut, dan TIK memiliki potensi yang sangat
besar untuk mentransformasikan seluruh aspek pendidikan di sekolah dan
memanfaatkannya untuk mencapai tujuan-tujuan pembelajaran.
Peralihan kultur pembelajaran dengan mengintegrasikan teknologi
digital ke dalam kegiatan belajar dan bekerja di sekolah hanya bisa tercapai
bila komunitas pendidikan memiliki komitmen yang kuat untuk
memanfaatkan TIK. Kelompok komunitas tersebut adalah para praktisi
pendidikan baik yang berkaitan dengan manajemen maupun proses belajar
mengajar pada semua tingkatan dan unit pendidikan, yang terdiri atas guru,
kepala sekolah, pengawas, staf administrasi, dan pejabat dalam lingkungan
pendidikan. Yang tak kalah pentingnya adalah para subjek pendidikan dari
semua jenjang yang terdiri atas peserta didik. Dalam konteks ini, pemanfaatan
TIK harus direalisasikan untuk (a) pengelolaan pendidikan melalui otomasi
sistem informasi manajemen dan akademik berbasis TIK, dan (b) sistem
pengelolaan pembelajaran baik sebagai materi kurikulum, suplemen dan
pengayaan maupun sebagai media dalam proses pembelajaran yang interaktif
serta sumber-sumber belajar mandiri yang inovatif dan menarik. Dengan kata
lain, pendayagunaan TIK dalam manajemen pendidikan dan proses
pembelajaran bertujuan untuk menfasilitasi penyelenggara dan peserta
pendidikan guna mendorong peningkatan kualitas pendidikan.
Beranjak dari penjelasan latar belakang tersebut maka judul Makalah
yang dapat penyusun sajikan berjudul “Teknologi Informasi dan Komunikasi
dalam Bidang Pendidikan” yang mencakup proses perkembangan teknologi
informasi dan komunikasi baik itu berupa pengertian, peranan, dampak,
faktor, dan lain sebagainya yang mempengaruhi dunia pendidikan.
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan uraian latar belakang di atas, maka rumusan masalah
dalam makalah ini sebagai berikut:
1. Pengertian TIK dalam Bidang Pendidikan.
2. Perkembangan TIK dalam Bidang Pendidikan di Indonesia.
3. Faktor-Faktor Mengapa TIK Diperlukan dalam Bidang Pendidikan di
Indonesia.
4. TIK sebagai Media Pembelajaran.
5. Dampak Positif dan Negatif TIK dalam Bidang Pendidikan.
6. Solusi Dalam Mengatasi Dampak Negatif TIK dalam Bidang Pendidikan.
C. Tujuan Penulisan
Penulisan makalah ini bertujuan untuk:
1. Mendeskripsikan pengertian TIK dalam bidang pendidikan.
2. Mendeskripsikan perkembangan TIK dalam bidang pendidikan di Indonesia.
3. Mengetahui faktor-faktor mengapa TIK diperlukan dalam bidang
pendidikan di Indonesia.
4. Mendeskripsikan TIK sebagai media pembelajaran.
5. Mengetahui dampak positif dan negatif TIK dalam bidang pendidikan.
6. Mengetahui solusi dalam mengatasi dampak negatif TIK dalam bidang
pendidikan.
D. Manfaat Penulisan
Penulisan makalah bermanfaat sebagai penambah wawasan
pengetahuan tentang teknologi informasi dan komunikasi yang ada mulai dari
pengertian, perkembangan, faktor-faktor, penggunaan TIK sebagai media
pembelajaran, dampak positif dan negatif TIK, dan solusi dalam mengatasi
dampak negatif TIK dalam bidang pendidikan.
BAB II
PEMBAHASAN
A. Pengertian TIK dalam Bidang Pendidikan
Teknologi Informasi dan Komunikasi, adalah payung besar terminologi
yang mencakup seluruh peralatan teknis untuk memproses dan menyampaikan
informasi. TIK mencakup dua aspek yaitu teknologi informasi dan teknologi
komunikasi. Teknologi informasi meliputi segala hal yang berkaitan dengan
proses, penggunaan sebagai alat bantu, manipulasi, dan pengelolaan informasi.
Sedangkan teknologi komunikasi adalah segala sesuatu yang berkaitan dengan
penggunaan alat bantu untuk memproses dan mentransfer data dari perangkat
yang satu ke lainnya. Oleh karena itu, teknologi informasi dan teknologi
komunikasi adalah dua buah konsep yang tidak terpisahkan. Jadi Teknologi
Informasi dan Komunikasi mengandung pengertian luas yaitu segala kegiatan
yang terkait dengan pemrosesan, manipulasi, pengelolaan, pemindahan
informasi antar media. Istilah TIK muncul setelah adanya perpaduan antara
teknologi komputer (baik perangkat keras maupun perangkat lunak) dengan
teknologi komunikasi pada pertengahan abad ke-20. Perpaduan kedua
teknologi tersebut berkembang pesat melampaui bidang teknologi lainnya.
Hingga awal abad ke-21, TIK masih terus mengalami berbagai perubahan dan
belum terlihat titik jenuhnya.
Selain itu, beberapa pengertian teknologi informasi dan komunikasi
menurut para ahli sebagai berikut:
1. TIK menurut Kamus Oxford (1995), teknologi Informasi adalah studi atau
peralatan elektronika, terutama komputer, Untuk menyimpan,
menganalisa, dan mendistribusikan informasi, termasuk kata-kata,
bilangan, dan gambar.
2. TIK menurut Haag dan Keen (1996), teknologi informasi adalah
seperangkat alat yang membantu pekerjaan dengan informasi serta
melakukan tugas-tugas yang berhubungan dengan pemrosesan informasi.
no reviews yet
Please Login to review.