Authentication
390x Tipe DOCX Ukuran file 0.56 MB Source: afrizalbahri.files.wordpress.com
MAKALAH
COMBINED BRAKE SYSTEM (CBS)
Makalah ini disusun untuk memenuhi tugas :
Mata kuliah: Pneumatic dan Hydrolic
Dosen Pengampu: Adhetya Kurniawan, M.Pd
Disusun Oleh:
AFRIZAL BAHRI (112170192)
PENDIDIKAN TEKNIK OTOMOTIF
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PURWOREJO
2013
KATA PENGANTAR
Bismilahirahmanirahim.
Puji dan syukur kita panjatkan kehadirat Allah SWT yang
telah memberikan taufik dan hidayah-Nya, sehingga saya dapat
menyelesaikan penyusunan makalah ini.
Di dalam penyusunan makalah ini, saya mendapat bantuan
dari berbagai pihak. Oleh karena itu, dengan terselesaikannya
penyusunan makalah ini, kami mengucapkan terimakasih kepada
sumber-sumber yang telah turut memberi sumber teori dalam
penyusunan makalah ini.
Saya menyadari masih banyaknya kekurangan dalam
penyusunan makalah ini, oleh karena itu saya berharap adanya
kritik dan saran yang membangun. Saya berharap kiranya
makalah ini dapat bermanfaat bagi saya maupun pembaca dan
mudah-mudahan makalah ini dijadikan ibadah di sisi Allah SWT.
Amin.
Purworejo, 05 Mei 2013
Penyusun
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Suatu hal yang paling ditakuti oleh pengendara
kendaraan adalah kecelakaan. Tidak ada pengendara yang
ingin menjadi penyebab sebuah kecelakaan, dan tentu saja
juga tidak ada pengendara yang ingin menjadi korban
kecelakaan. Dalam sebuah kecelakaan, taruhannya bukan
hanya materi semata, bukan hanya kendaraan kesayangan
yang rusak atau hancur total, tetapi adalah nyawa sebagai
taruhannya.
Selain berhati-hati dan selalu waspada dalam
berkendara, sistem pengereman menjadi sebuah tolak ukur
utama dalam menghindari kecelakaan yang dapat
berakibat fatal.
Pada umumnya
pengguna motor lebih
menggunakan rem belakang
dalam menghentikan laju
kendaraan. Padahal dalam
pengereman, rem belakang
lebih membutuhkan
amplitudo waktu
pengereman yang lebih
panjang, sehingga dalam
kondisi rem mendadak, rem belakang tidak dapat
diandalkan. Dalam hal tersebut dapat dimisalkan ketika
sebuah motor melaju dalam kecepatan cukup tinggi dan
kemudian di rem menggunakan rem belakang secara
mendadak, maka efek yang terjadi adalah motor akan
oleng dan mengalami sliding pada ban belakang.
Sedangkan pada rem depan, memang jarak
pengeremannya lebih pendek, namun pada kondisi
pengereman mendadak dalam kecepatan tinggi rentan
membuat motor menjadi terpelanting.
Dan perlu untuk diingat, sewaktu rem depan ditekan
dengan kuat pada saat mengendarai sepeda motor,
suspensi depan ditekan dan suspensi belakang
diregangkan. Ada gaya yang mendorong pengendara
kedepan.
Sewaktu rem dijalankan dengan kuat, deselerasi
lebih lanjut mengurangi beban pada roda belakang,
sementara beban pada roda depan bertambah. Jika
pengereman denga kuat tetap dijalankan sewaktu roda
belakang hampir tidak ada beban, maka pengereman yang
kuat pada roda belakang cenderung untuk mengunci ban
belakang.
no reviews yet
Please Login to review.