Authentication
349x Tipe PPTX Ukuran file 0.08 MB Source: aj_khatib.staff.gunadarma.ac.id
TEORI JENDER (FEMINITAS)
Feminitas adalah berkaitan dengan
perempuan. Dalam bahasa
Indonesia feminitas diartikan
sebagai perihal perempuan,
kefeminiman (Tim Penyusun. Pusat
Bahasa Departemen Pendidikan
Nasional, 2008, p. 390).
TEORI JENDER (FEMINITAS)
Pada lingkup Teori Sastra, untuk
penelitian sastra, perempuan
seringkali muncul. Baik sebagai
tokoh pengarang, maupun tokoh
cerita, sebagai sentral persoalan,
tema atau gagasan dari karya
tersebut.
TEORI JENDER (FEMINITAS)
Setidaknya ada tiga persoalan perempuan
yang berhubungan dengan sastra:
1. perempuan jarang atau bahkan hampir tidak
pernah disebut dalam sejarah sastra.
2. Umumnya perempuan dihadirkan dengan
berbagai cara yang merugikan perempuan
dalam karya sastra.
3. Penulis perempuan selalu dipandang sebagai
kelas minor atau kelompok kedua dalam
tradisi sastra. (Susanto, 2016, p. 179).
TEORI JENDER (FEMINITAS)
feminisme sebagai paradigma/pendekatan/teori
memiliki kecenderungan tujuan untuk:
1. Menyediakan informasi dan analisis (penelitian)
mengenai kehidupan kaum perempuan dalam karya
sastra, atau karya sastra sebagai representasi realita
kehidupan perempuan.
2. Menjelaskan perubahan sosial dan ketidaksetaraan
jender dan subordinasi kaum perempuan.
3. Menjadikan isu perempuan pada karya sebagai
kritik.
4. Memperlihatkan bagaimana perspektif kaum
perempuan melalui karya sastra.
(khatib,2018,p.72)
Feminisme Liberal
Dasar pemikiran feminisme liberal; manusia makhluk
otonom dan dipimpin oleh akal. Melalui akalnya,
manusia mampu memahami prinsip-prinsip
moralitas, nilai, kebebasan individu.
Feminisme liberal sebagai teori untuk penelitian
sastra seringkali digunakan untuk membahas
mengenai akses perempuan dalam memperoleh
pendidikan, mengkritik kebijakan negara yang bias
jender, dan persoalan persamaan perempuan dan
laki-laki.
Feminis liberal cenderung bersifat eksklusif, maka
dalam karya sastra seperti novel sering dimunculkan
pada tokoh perempuan kulit putih kelas menengah
oleh karena itu teori ini juga bersinggungan dengan
permasalahan kelas dan etnisitas.
no reviews yet
Please Login to review.