Authentication
408x Tipe PPT Ukuran file 0.95 MB Source: 36.92.42.3Ë8282
Pengelolaan Perbekalan Farmasi, Alkes, dan
PKRT
Pengelolaan Perbekalan Farmasi, Alkes, dan PKRT
Fungsi-fungsi manajemen dalam pengelolaan
perbekalan farmasi, alkes dan PKRT dijalankan
yaitu dalam kegiatan :
– perencanaan
– penyimpanan
– distribusi
– pengawasan
– pelaporan
Kesehatan
Pengelolaan Perbekalan Farmasi, Alkes, dan
PKRT
Perencanaan → peramalan kebutuhan akan perbekalan
farmasi, alkes dan PKRT di apotek maupun rumah sakit.
Rumah sakit : berpedoman kepada daftar obat
essensial, formularium rumah sakit, standar terapi dan
jenis-jenis penyakit di rumah sakit yang bersangkutan.
Apotek : didasarkan atas prediksi kebutuhan
dalam kurun waktu tertentu, pada umumnya juga
mempertimbangkan jenis penyakit yang sering terjadi dan
obat yang sering diresepkan oleh dokter sekitar apotek
Penyimpanan → bagaimana menjaga persediaan yang
dimiliki agar tetap dalam kondisi yang baik dan bermutu
sampai tangan konsumen
Pengelolaan Perbekalan Farmasi, Alkes, dan
PKRT
Pencatatan → kegiatan penyimpanan menyangkut
pencatatan keluar masuknya persediaan
Distribusi → bertujuan untuk menyampaikan persediaan
kepada konsumen secara efektif dan efisien
Pengawasan → berupa pengawasan di tempat ataupun
pengawasan terhadap dokumen atau pencatatan
Pelaporan → laporan perbekalan farmasi termasuk
psikotropika dan narkotika
Pengelolaan Perbekalan Farmasi, Alkes, dan
PKRT
Perencanaan
Pelaksanaan perencanaan harus memperhatikan ketentuan
- ketentuan di bawah ini:
- Doelmatig, artinya pengadaan persediaan berupa
perbekalan farmasi, alkes dan PKRT harus sesuai dengan
tujuan atau rencana yang sebelumnya.
- Rechtmatig, artinya pengadaan persediaan harus sesuai
dangan hak/kemampuan. Untuk persediaan obat, WHO
merekomendasikan sistem VEN (vital, essensial, non-
essensial). Pengadaan diatur mulai dari obat-obat yang masuk
kategori vital, kemudian essensial, lalu bila ada dana yang belum
teralokasikan dapat diatur untuk obat-obat kategori non essensial.
- Wetmatig, artinya sistem atau cara pengadaannya harus sesuai
dengan ketentuan-ketentuan yang berlaku.
Kesehatan
Pengelolaan Perbekalan Farmasi, Alkes, dan
PKRT
Penyimpanan dan Penyaluran
Kegiatan penyimpanan dan penyaluran terdiri atas
pekerjaan sebagai berikut:
a. menerima barang dan dokumen – dokumen
pendukungnya, antara lain Surat Pesanan/Surat Kontrak, Surat
Kiriman, Faktur barang.
b. memeriksa barang dengan dokumen-dokumen yang
bersangkutan baik dari segi jumlah, mutu, tanggal kadaluarsa,
merk, harga dan spesifikasi lain bila diperlukan.
c. menyimpan barang sesuai ketentuan, harus
memperhatikan stabilitas obat dan tempat penyimpanan agar
mudah memperoleh dan mengaturnya. Tempat penyimpanan
barang/obat dapat berdasarkan khasiat/terapi obat atau sesuai
abjad.
no reviews yet
Please Login to review.