Authentication
860x Tipe DOCX Ukuran file 0.04 MB
Makalah Pengaruh Globalisasi Terhadap Semangat Nasionalisme Bangsa Indonesia
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Globalisasi merupakan proses tatanan masyarakat yang tidak mengenal batas wilayah.
Globalisasi dapat mempengaruhi kehidupan berbangsa dan bernegara baik secara langsung
maupun tidak langsung. Globalisasi tidak hanya menjadi tantangan, tetapi juga sekaligus
merupakan peluang untuk lebih mengetahui kehidupan lain di berbagai belahan dunia.
Globalisasi tentunya membawa dampak bagi kehidupan suatu negara termasuk Indonesia.
Dampak globalisasi tersebut meliputi dampak positif dan negatif diberbagai bidang kehidupan
sosial, politik, ekonomi, dan budaya yang akan berpengaruh pada semangat mewujudkan nilai-
nilai nasionalisme bangsa.
Semangat nasionalisme merupakan salah satu modal utama yang harus dimiliki bangsa Indonesia
dalam menghadapi ancaman-ancaman ketahanan nasional terutama globalisasi. Disadari atau
tidak, nasionalisme bangsa memberikan pengaruh yang besar bagi kemajauan suatu bangsa
tersebut.
Untuk memahami kaitan antara globalisasi dan nasionalisme bangsa, maka makalah ini berusaha
menjelaskan terlebih dahulu mengenai pengertian nasionalisme, gambaran nasionalisme bangsa
Indonesia saat ini, serta pengaruh globalisasi.
B. Rumusan Masalah
Adapun rumusan masalah dari makalah ini adalah sebagai berikut :
Apa yang dimaksud dengan nasionalisme ?
Bagaimana wujud nasionalisme Bangsa Indonesia saat ini ?
Bagaimana pengaruh dari globalisasi terhadap nasionalisme Bangsa Indonesia?
Bagaimana cara menyikapi dampak globalisasi terhadap nasionalisme ?
C. Tujuan
Tujuan dari penyusunan makalah ini adalah :
Untuk menjabarkan pengertian dari nasionalisme.
Untuk menggambarkan wujud nasionalisme Bangsa Indonesia saat ini.
Untuk mengetahui pengaruh dari globalisasi terhadap nasionalisme Bangsa Indonesia.
Untuk mengetahui cara menyikapi dampak globalisasi terhadap nasionalisme.
BAB II
PEMBAHASAN
A. Pengertian Nasionalisme
Nasionalisme adalah paham (ajaran) untuk mencintai bangsa dan negara sendiri serta kesadaran
anggota dalam suatu bangsa yang secara potensial atau aktual bersama-sama mencapai,
mempertahankan, dan mengabdikan identitas, integritas, kemakmuran, dan kekuatan bangsa.
Nasionalisme menurut pendapat para ahli adalah sebagai berikut :
a) Joseph Ernest Renan mengatakan bahwa nasionalisme adalah sekelompok individu yang
ingin bersatu dengan individu-individu lain dengan dorongan kemauan dan kebutuhan psikis.
Sebagai contoh adalah bangsa Swiss yang terdiri dari berbagai bangsa dan budaya dapat menjadi
satu bangsa dan memiliki negara.
b) Otto Bauer mengatakan bahwa nasionalisme adalah kesatuan perasaan dan perangai yang
timbul karena persamaan nasib, contohnya nasionalisme negara-negara Asia
c) Menurut Hans Kohn nasionalisme adalah suatu paham yang berpendapat bahwa kesetiaan
tertinggi inividu harus diserahkan kepada negara kebangsaan. dan bangsa.
d) Louis Snyder mengemukakan nasionalisme adalah hasil dari faktor-faktor politis, ekonomi,
sosial dan intelektual pada suatu taraf tertentu dalam sejarah. Sebagai contoh adalah timbulnya
nasionalisne di Jepang.
Dengan demikian dapat dikatakan bahwa nasionalisme adalah kecintaan alamiah terhadap tanah
air, kesadaran yang mendorong untuk membentuk kedaulatan dan kesepakatan untuk membentuk
negara berdasar kebangsaan yang disepakati dan dijadikan sebagai pijakan pertama dan tujuan
dalam menjalani kegiatan kebudayaan dan ekonomi.
Jiwa nasionalisme akan tumbuh di tengah masyarakat ketika ada sesuatu yang mengganggu atau
mengancam dirinya. Jiwa nasionalisme ini terjadi saat manusia mulai hidup bersama dalam suatu
wilayah tertentu dan tak berpindah-pindah. Saat itu, tentu akan tumbuh naluri untuk
mempertahankan negerinya, tempat hidupnya, dan menggantungkan diri. Hal yang serupa juga
tampak pada hewan. Saat ada ancaman dari pihak luar yang hendak menyerang atau
mengganggu mereka, maka tumbuhlah semangat untuk dapat mempertahankan diri dari segala
ancaman. Namun, ketika suasanya sudah kembali aman, semangat itu akan menghilang.
B. Nasionalisme Bangsa Indonesia Saat Ini
Menurut James G.Kellas (1998: 4), nasionalisme merupakan suatu bentuk ideologi.
Seseorang yang memiliki jiwa nasionalisme akan merasa menjadi bagian dari suatu bangsa.
Walaupun orang tersebut sedang berada di luar wilayah, namun akan tetap memiliki ikatan yang
kuat pada daerah asalnya. Begitu pula dengan bangsa Indonesia. Walaupun orang tersebut sedang
berada di luar negeri, tentu akan ada rasa memiliki terhadap Negara Indonesia.
Nasionalisme Indonesia pada awalnya muncul karena adanya kolonialisme. Penjajahan yang
dilakukan oleh Jepang dan Belanda dan penderitaan yang harus dirasakan akibat terjajah telah
mampu melahirkan semangat kebersamaan sebagai satu kesatuan yang harus bangkit dan hidup
menjadi bangsa merdeka.
Diakui atau tidak saat ini semangat nasionalisme bangsa Indonesia semakin berkurang. .
Semangat nasionalisme yang dulu pernah berkobar di dalam jiwa bangsa Indonesia ketika
melawan penjajah, nampaknya kini telah sirna bersama jasad para pahlawan dan pejuang
kemerdekaan.
Tak ada lagi semangat-semangat nasionalisme dalam diri bangsa Indonesia. Mereka seakan lupa
akan perjuangan para pahlawan-pahlawan bangsa yang telah mengorbankan harta benda dan
nyawa serta keluarga mereka. Sungguh besar jasa mereka, sungguh tinggi jiwa nasionalisme
mereka.
Hal ini sangat bertolak belakang dengan kondisi bangsa Indonesia pada masa sekarang ini. Tidak
ada lagi jiwa nasionalis yang dapat ditunjukan kita, kita seakan malah menganggap remeh
mereka para pejuang yang telah berjasa kepada kita. Hal ini dapat kita lihat dari perhatian
pemrintah terhadap nasib para veteran . Kita terlalu sibuk dengan kehidupan diri kita sendiri
tanpa memikirkan nasib orang lain di sekitar kita.
Semangat nasionalisme merupakan salah satu modal utama yang harus dimiliki bangsa Indonesia
dalam menghadapi ancaman-ancaman ketahanan nasional sebagai dampak negatif globalisasi.
Tanpa adanya semangat nasionalisme, maka akan timbul perpecahan dan disintegrasi bangsa
Indonesia. Tanpa adanya semangat nasionalisme dalam setiap jiwa bangsa Indonesia, maka akan
dengan mudah bangsa lain mengobrak-abrik bahkan menjajah kembali Indonesia. Tentu saja ini
semua tidak kita inginkan terjadi, walaupun sebenarnya kini sudah mulai muncul tanda-tanda
akan hal itu. Hal terbaik yang perlu kita lakukan adalah memunculkan kembali semangat
no reviews yet
Please Login to review.